Suasana hatinya sangat buruk ketika ia tiba di kantornya dan itu menjadi lebih buruk saat ia melihat koran pagi di atas mejanya. Di halaman depan tertulis;
SEORANG PENGUSAHA YANG HILANG TELAH KEMBALI UNTUK MENIKAHI SEORANG AHLI WARIS.
Setelah menghilangnya seorang bisnis miliarder lima tahun lalu, Taehyung Kim. Dia kini telah kembali dan mengklaim lebih banyak perusahaan, dan juga mantan kekasihnya yang merupakan seorang ahli waris yang manja -Jennie Gray- putri dari seorang veteran bisnis, Jonathan Gray. Pasangan itu terlihat di sebuah gereja di pinggiran kota, acara yang tampaknya suram dengan seorang wanita cantik berpakaian hitam, terlepas dari berlian yang terlihat di jarinya. Mungkinkah perpisahan pahit di masa lalu masih terbuka, atau apakah Taehyung Kim adalah seorang pria gila karena mau menikahi seorang gadis nakal dan liar?
Cinta atau Perjodohan? Itulah pertanyaan yang menggantung di bibir semua orang.
Taehyung menggumamkan kutukan dan melemparkan Koran itu ke lantai, memelototi sekretarisnya yang meringkuk di sudut mejanya.
"Bagaimana bisa mereka begitu cepat mendapatkannya?!" ucapnya menggeram, menyisir rambut kebelakang dengan tangan.
"S-saya....."
"Keluar!" bentak Taehyung.
Tentu saja media akhirnya akan mengetahui tentang pernikahan itu, tapi dia tidak mengira itu akan terjadi sangat cepat. Meskipun dia tidak melihat ada anggota media pada hari itu, Taehyung yakin seseorang telah memberi mereka informasi tentang pernikahannya.
Dan Taehyung yakin informan itu adalah Jennie.
Jennie adalah satu-satunya orang yang akan berusaha keras untuk membuatnya malu dan membuat media melihat hubungan mereka seperti....Lelucon.
Mengambil ponselnya, Taehyung menelepon sopir yang dia sediakan untuk Jennie. Otot-otot di rahangnya bekerja ketika dia menunggu jawaban, dan ketika dia mendapatkannya, pria itu berbicara langsung ke intinya.
"Dimana dia?"
"Di sebuah rumah pantai-"
"Bersama siapa?"
"Aku tidak tahu. Seorang pria keluar untuk menyambutnya ketika dia tiba."
Taehyung menggertakkan giginya. "Deskripsikan."
"Tinggi, tampan, mempunyai rambut cokelat, dan dari penampilannya-"
Taehyung melemparkan tinjunya ke meja dengan marah. Dia tahu persis siapa itu.
🌼
Jennie turun dari pangkuan Jackson dan berdiri, merapikan pakaiannya. "Aku tidak bermaksud membuang semua emosiku padamu, Jack. Aku bahkan tidak menyadari bahwa aku menahan begitu banyak emosi sehingga aku mengeluarkannya."
Jackson tersenyum. "It's okay, Jane." dia juga berdiri. "Dengar, Jane. Kau tidak harus melakukan ini. Kau tidak perlu memperbudak dirimu dengan pernikahan tanpa cinta."
Jennie tersenyum lemah. "Aku harus. Aku melakukan ini untuk keluargaku." Ucapnya dengan putus asa.
Jackson mengangguk. "Tapi orang tuamu tidak seharusnya membuatmu melakukannya. Itu adalah pemerasan emosional."
KAMU SEDANG MEMBACA
Wedding Bed ✔️
FanfictionPassion. Price. Possession. Hanya ada dua hal yang disukai Jennie Gray selain heels enam inci dan penthouse suite miliknya. Seks dan keluarganya. Ketika Ayahnya mengusulkan pernikahan untuk menyelamatkan bisnis keluarga mereka, Jennie terkejut-terle...