Duduk dengan gugup, tidak mengerti apa yang dibicarakan oleh Nayeon. “Nay, katakana padaku. Video apa?” tanyanya lagi dengan panic ketika mendengar isakan pelan diseberang telepon. “Nay?!”
Teriakan Jennie menarik perhatian Taehyung, membuat pria itu penasaran, menatapnya dengan ekspresi bertanya.
“Pesta kolam yang kita lakukan dengan Yerin! Seseorang merekamnya dan sekarang video itu sudah tersebar. Jane, Mino bahkan tidak bicara padaku dan aku takut dia akan membatalkan pernikahan kami.” Isaknya.
Jennie tercekat, kehilangan keseimbangan. “Nay, jangan khawatir oke? Semuanya akan baik-baik saja..”
“Bagaimana bisa kau menyuruhku untuk tenang?” bentak Nayeon. “Ini mungkin hal yang normal bagimu, Jane, tapi pekerjaan dan hubunganku sedang dalam bahaya. Bisakah kau bayangkan apa yang akan terjadi jika bosku melihat ini?!”
Jennie menyisir rambutnya kebelakang dengan gusar. “Nay—”
“Kita bahas ini lagi nanti, aku harus pergi,” ucap Nayeon dan menutup telepon.
Jennie menghela napas berat, meletakkan tangan di dahinya sementara ia menutup matanya.
“Jane, ada apa?” suara Taehyung terdengar.
Berdehem, Jennie mengangkat kepalanya dan menatap Taehyung. pria itu bisa melihat bagaimana wajah itu yang dipennuhi raut kekhawatiran
“Aku, umm..... anggap saja kartu sialku kembali datang menghantuiku.” Menghela napas dan melihat ponselnya untuk memeriksa pemberitahuan.
“Apa maksudmu?”
Jennie terdiam saat ia mengakses ponselnya. Video tentang Pool Party yang ia adakan itu telah tersebar luas, video tentang ia merokok dan berciuman dengan beberapa pria secara acak dan beberapa hal memalukan lainnya.
“Ini,” ucap Jennie, suaranya dipenuhi penyesalan saat ia memberikan ponselnya pada Taehyung.
Music latarnya terdengar keras, tindakan tidak senonoh yang dilakukan sang Istri membuat Taehyung geram, tidak hanya merokok, tapi ia juga minum dan bercumbu dengan orang asing yang bahkan tidak ia kenal. Juga ada Nayeon yang tergeletak dengan seseorang menggunakan pusarnya sebagai cangkir untuk alcohol. Dan di akhir video adalah loncatan telanjang yang dilakukan oleh Jennie dan Yerin.
Jennie menggumamkan kutukan pada dirinya sendiri ketika ia melirik Taehyung yang tampak benar-benar marah.
“Kau bercumbu dengan seorang wanita?” ucap Taehyung dengan nada sedingin es, membuat getaran takut menjalarai tubuh Jennie.
“A-aku bahkan tidak ingat apapun.” Ikut mendekat pada Taehyung dan melihat beberapa komentar di kolom komentar.
Taehyung mendengus. “Video ini adalah pengingat yang jelas jadi kurasa kau tidak akan mengalami kesulitan untuk benar-benar mengingatnya.”
“Listen, I’m sorry you had to see that, Kim.”
“Me too. Apa yang merasukimu hingga kau minum dan memakai obat-obatan seperti itu? Kau bisa melukai dirimu sendiri atau terjadi yang lebih buruk.” Bentak Taehyung, menyisir rambut dengan tangannya kasar.
“Aku membutuhkan waktu untuk jauh darimu dan aku mendapatkannya. Jangan bertingkah seolah kau tidak tahu alasan pesta itu, Kim.” Desis Jennie frustasi.
“Aku tidak tahu bahwa itu akan seburuk ini dan aku tidak tahu bahwa kau menghabiskan sepanjang hari untuk membodohi dirimu sendiri dan benar-benar mengejek pernikahan ini.” Balas Taehyung dengan kasar.
Jennie mendengus lalu menatapnya. “Kenapa kau menjadi sangat kesal, huh? Aku sudah bilang sejak awal bahwa aku tidak akan pernah bertingkah sebagai Istrimu, dan aku sangat tidak mengerti kenapa kau begitu marah!”
KAMU SEDANG MEMBACA
Wedding Bed ✔️
FanfictionPassion. Price. Possession. Hanya ada dua hal yang disukai Jennie Gray selain heels enam inci dan penthouse suite miliknya. Seks dan keluarganya. Ketika Ayahnya mengusulkan pernikahan untuk menyelamatkan bisnis keluarga mereka, Jennie terkejut-terle...