Passion. Price. Possession.
Hanya ada dua hal yang disukai Jennie Gray selain heels enam inci dan penthouse suite miliknya.
Seks dan keluarganya.
Ketika Ayahnya mengusulkan pernikahan untuk menyelamatkan bisnis keluarga mereka, Jennie terkejut-terle...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
We got another Cover for WEDDING BED 🥰
Do you guys like it?
🌼 🌼 🌼
Taehyung memutuskan untuk mengundang salah satu temannya sehari kemudian setelah kejadian itu. Seorang teman dari Canada yang datang untuk melakukan bisnis.
Taehyung memutuskan untuk makan siang dalam ruang kerjanya, mengingat bahwa ia hampir tidak bisa pergi kemanapun tanpa media yang menempel dilehernya. Mereka semua pasti memiliki pertanyaan tentang pernikahannya dan video Pool Party yang sedang viral.
Taehyung tahu bahwa pada akhirnya ia harus memberikan pernyataan, tapi ia belum siap untuk menghadapinya dan dia tidak tahu apakah Jennie akan setuju dengan tindakannya. Taehyung telah mencoba menghubunginya beberapa kali, tapi tidak berhasil.
Seorang pelayan masuk untuk memberikan segelas air. “Tuan Jungkook ada disini, Tuan.” Ucap sang pelayan.
“Suruh dia masuk.”
Setelah pelayan itu pergi, seorang pria bertubuh kekar dan berotot masuk ke dalam sambil tersenyum. Rambut pirangnya terlihat acak-acakan, tapi sangat cocok dengan wajahnya yang tampan, membuatnya tampak atletis dan sangat layak tampil untuk menghiasi beberapa majalah.
“Hey, pria yang penuh teka-teki.” Sapanya dengan senyum hangat.
Taehyung terkekeh dan bangkit untuk menyambutnya. “Senang melihatmu, Jungkook.”
“Me too, bro. Rumahmu terasa sangat indah dan nyaman.” Puji Jungkook dengan mata yang berkeliling mengitari penjuru ruangan.
Taehyung tersenyum dan melangkah menuju kolam. “Kita akan makan siang disini.” Ucapnya sambil membuka pintu.
“Jadi, dimana Istri cantikmu? Aku sangat ingin bertemu dengannya. Aku telah melihat beberapa foto pernikahanmu yang tersebar, dan aku sangat terkesan. Dia sangat cantik.” Ucapnya dengan sedikit bisikan pada kalimat terakhir.
“Katakan padaku sesuatu yang aku tidak tahu… tapi sebenarnya dia tidak bisa bergabung dengan kita hari ini.”
Alis Jungkook berkerut. “Ow, kuharap aku bisa bertemu dengannya sebelum aku pulang.”
Taehyung menurunkan pandangannya. “Umm mungkin, tapi kami tidak dalam kondisi yang baik sekarang, jadi.....”
Alis Jungkook terangkat. “Sudah mempunyai masalah? Bukankah kalian baru saja menikah?”
Taehyung menghela napas, melihat pelayan yang datang dan menuangkan jus jeruk untuk mereka. “Aku sangat kacau.”
“Apa yang terjadi?” Tanya Jungkook.
“Kau tahu ceritanya, Jung. Ini tentang aku yang pergi lima tahun yang lalu untuk membantu Jisoo dan Ara.” Ucapnya datar.
“Tunggu, kupikir kau sudah menyelesaikannya sejak lama.” Ucap Jungkook dalam kebingungan.
