Hai aku balik lagi hehehe. Seperti biasa sebelum di baca jangan lupa klik ★ biar ku makin semangat buat nextnya:v
.
.
.
.
.
.
Happy Reading guys....
Malam ini entah mengapa Prilly terlihat begitu pucat,padahal seingat Ali istrinya itu masih baik baik saja sewaktu di kantor. Yang Prilly lakukan sekarang hanya bisa diam di kamar dengan selimut tebal menutupi seluruh tubuhnya. Ali yang berada tak jauh dari istrinya itu kembali lagi menghampiri Prilly dengan pertanyaan yang sama. "Kamu gak papakan sayang?" Entah sudah yang keberapa kalinya Ali bolak balik meja kerja dan tempat tidur demi memastikan kondisi istrinya itu. Prilly lagi lagi hanya mampu menggeleng lemah, padahal suhu tubuhnya masih normal, hanya wajahnya saja yang terlihat pucat.
"Kamu laper ya? Mau aku ambilin makanan?" Tanya Ali lagi kini beralih duduk di pinggir tempat tidur sembari memegangi kening istrinya itu. "Mau makan sate ya,pengen banget. Tadi nonton you tube eh beneran mau hehehe" Ali ikut terkekeh mendengar permintaan Prilly. Sejak sebulan kepulangan mereka dari Turki dan belakangan ini istrinya selalu bersikap aneh. Tiba tiba mau inilah, tiba tiba ngambek,marah gak jelas membuat Ali semakin pusing. Tapi namanya suami sianga, Ali selalu menuruti semua kemauan Prilly.
"Mau aku beliin atau mau makan disana?"
"Aku ikut, kamu mah selalu mau ninggalin aku. Bentar aku pake jaket aja. Biarin pake daster gini" Prilly langsung bangkit dari tidurnya, mengambil jaket hitam yang gantung di samping lemari pakaian.
"Yuk Hubby gak sabar tau pengen rasain sate ayam trus ada bumbu kacangnya sama ketupat. Ya Allah enak banget" Bahkan Ali baru kali ini melihat Prilly sangat antusias soal makanan,pasalnya istrinya itu sedang menjalani diet. "Kamu udah gak diet lagi hm?" Tanya Ali sembari memasang jaket jeans berwarna hitam ketubuhnya. "Gak deh, mentingin keinginan dulu hihihi" Tanpa banyak menunggu Prilly langsung menggandeng tangan suaminya untuk segera beranjak dari kamar dan membawanya ketukang sate.
***
"Kita ke resto sate ayam?"
"Gak hubby, kita makan di pinggir jalan aja ya. Lebih sedeppp" Ujar Prilly cengengesan. Karena tak mau membuat istrinya kecewa,Ali segera memarkirkan mobil lamborgin itu di samping tenda penjual sate pinggir jalan.
"Uhhh aromanya enak banget kan Hubby" Mata Prilly benar benar berbinar, melihat puluhan tusuk sate yang sedang di bakar. "Iya sayang. Kamu duduk dulu. Biar aku pesenin ya" Prillypun nurut dan mengangguk, ia berjalan menuju meja makan didalam tenda itu dengan perasaan tak sabaran.
"Pak satenya dua porsi pakai ketupat ya" Ucap Ali sopan kepada seorang laki laki paruh bayah penjual sate itu. "Oh iya den, silahkan ditunggu" Pungkas laki laki paruh bayah itu sembari memamerkan senyum ramahnya.
Ali menghampiri istrinya itu yang sudah terlihat sangat kelaparan. Berkali kali Prilly menelan air liurnya akibat tergiur oleh sate sate panas itu,apalagi asap dan aromanya yang membuat cacing cacing di perut meronta ronta ingin segera di beri makan.
"Gak sabaran banget sih sayang" Kekeh Ali mengacak acak gemas rambut kecokelatan Prilly. "Emang gak sabar hubby. Aku udah laper tau" Prilly sampai sampai tak melirik Ali, pandangannya terfokus pada penjual sate yang tengah mengantarkan pesanan mereka."Silahkan dinikmati den,non" Ujar pria penjual sate itu ramah. Ali dan Prilly sama sama mengangguk serta saling melempar senyum. Tak banyak bicara,Prilly langsung melahap sate itu dengan nikmatnya, kemudian menyuapi dirinya dengan ketupat yang sudah di iris segi empat. "Wahh pharoh enak boanget" Bahkan dalam mulut penuh pun Prilly masih sempat sempatnya berbicara untuk memuji kelezatan sate yang ia lahap itu.
"Duhh pelan pelan makannya sayang" Ali membersihkan bibir istrinya yang belepotan akibat saos kacang dari sate itu. Kebahagiaan Ali sungguh sangat sederhana, melihat istrinya makan dengan lahap dan tentunya sesenang itu, sudah cukup membuat seorang CEO tampan ini menjadi pria terbahgia didunia ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married an Employee
RomanceDia Dereen Malichal, pengusaha sukses nan mudah berumur 25 tahun. Wajah yang tampan, sudah ia miliki sejak Ali dilahirkan kedunia ini.Alis tebal, bulu mata lentik, rahang kokoh, wajah mulus, hidung mancung dan bibir tipis berwarna pink mudah, sunggu...