Part 20

5.3K 485 43
                                    

Kini Prilly sedang memantau data perusahaannya yang berada di Luar Negeri.

Sedangkan Gita sedang berberes berkas perusahaan dan tiba tiba Gita pun tumbang dan tak sadarkan diri.

Membuat Prilly terkejut.

"Gita!" Ucap Prilly lalu langsung bangun dari bangkunya dan menghampiri Gita.

"Gita, hey kenapa?!" Ucap Prilly.

Lalu Prilly pun langsung memencet bell memanggil seluruh karyawan perusahaannya.

Beberapa detik kemudian karyawan pun masuk ke ruangan Prilly secara kompak.

"Ada apa Lady Deluna?!" Tanya Acin.

"Ini Gita pingsan,cepat siapkan mobil di lobby terus angkat dia ke mobil." Ucap Prilly.

Lalu semua pun mengangkat Gita ke mobil dan membawanya kerumah sakit.

Sesampainya dirumah sakit Acin pun turun lalu langsung memanggil suster untuk membawakan brankar.

Dan Gita pun dimasukkan ke ruang UGD di tangani oleh Ali.

Beberapa menit Ali pun keluar dari ruang UGD.

"Bagaimana keadaan Gita Dockter Raphali?" Tanya Acin dengan raut paniknya.

"Dia terkena tifus, harus di rawat di rumah sakit beberapa hari kedepan." Ucap Ali.

"Oh gitu." Ucap Acin.

"Nanti perawat akan mindahin dia ke ruang rawat inap biasa, saya permisi dulu." Ucap Ali.

"Eh Dokter Raphali tunggu!" Ucap Acin.

Ali pun memberhentikan langkahnya.

"Tadi Lady Deluna berpesan kepada saya kalau Gita di Rawat, kamarnya pesan yang VIP." Ucap Acin.

"Iya." Ucap Ali lalu pergi.

Skip.

Kini Prilly turun dari mobil vellfirenya di lobby rumah sakit lalu masuk ke dalam, dan langsung menuju kamar Gita.

Prilly pun masuk ke dalam dan terlihatlah wajah Gita yang pucat memakai infusan dan Acin yang duduk disamping Gita.

"Kenapa kamu tidak menjaga kesehatanmu Gita?" Tanya Prilly.

"Maaf Lady, akhir akhir ini saya memang tidak menjaga makanan saya." Ucap Gita.

Lalu Ali pun masuk bersama seorang suster.

"Diganti dulu ya infusannya." Ucap Suster.

Ali pun memeriksa keadaan Gita membuat jantung Gita berdegup kencang melihat wajah tampan Ali dari dekat, baru kali ini dia di sentuh oleh Ali.

"Kondisimu sudah stabil, jangan kelelahan istirahat yang cukup dan jaga pola makan." Ucap Ali.

Membuat Gita tersenyum kecil, ternyata masih ada lelaki yang perhatian dengannya.

"Iya Dokter saya akan menuruti perintah anda." Ucap Gita.

"Saya permisi dulu." Ucap Ali.

"Eh sebentar!" Tahan Prilly lalu menghampiri Ali.

"Ada yang ingin aku bicarakan." Ucap Prilly.

Graceful WomanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang