#29

2.9K 341 206
                                    


Annyeong semua 😘
Aku balik lagi nih...
Siapa yang belom bobo? Wkwkwk
Nggak usah banyak bacot lagi, cuusss lanjut aja bacanya.

TAAAPIIIII
Jangan lupa Vote dan tinggalin jejak yaaa.

😭 Yang sider sok atu ih klik gambar bintangnya biar aku lebih semangat 💔💔💔 biar akunya mirip author-author lain yang ffnya banyak dukungan 🥺

Siap siap siap 😅

DONT BULLY YAAH 🧡


Let's Gooooo...



Please enjoy ❤️














































YOONG POV

















Jika...

Memiliki permasalahan hidup yang sangat menyiksa hati dan mental,

Maka...

jalan yang paling mudah untuk menghadapinya adalah kabur dari kenyataan.

Sangat mudah...

Tinggal beli tiket ke Eropa, sewa apartemen, dan hidup menyendiri tanpa di ganggu oleh masalah.

Makan apapun yang aku sukai, tidur jam berapapun yang aku mau, bermain sesuka hati bahkan tidak pernah berhenti.

Hingga akhirnya...

Aku menyadari bahwa semua itu tidak akan membuat masalah hilang.


Masalah itu datang lagi.

Dia mendekat...

Bahkan memeluk erat.

Membuat orang bodoh sepertiku...

Susah tidur di tengah malam.

Lagi... lagi... dan lagi.











"Hop hop hop, awas nanti jatoh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
















"Hop hop hop, awas nanti jatoh..."

"Pegangin gue makanya."

"Ini juga lagi di pegang, dedeku yang cans."


Senyum ceria gadis yang aku pegang tangannya dengan erat ini...

Menyadarkan aku bahwa segalanya tak akan berubah jika aku terus-terusan kabur.




"Hati-hati dek, pelan-pelan langkahnya."

Dia naik di atas palang anak tangga. Biar nggak jatoh, aku megang tangannya kuat-kuat. Senyum manis itu masih menghiasi wajah cantiknya.

Aku menuruni anak tangga satu persatu dan berusaha menyamai langkah kami berdua. Bahkan menara Eiffel seperti bukan objek yang indah untuk di pandang mata kali ini. Senyum dede lebih mempesona dari itu.


Anak YulsicTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang