17. Batal

1.4K 172 13
                                    

Setelah keluar dari kantor Jeon Jungkook, Lisa langsung menuju mobil jemputannya yang sedang menunggu. Dengan perasaan campur aduk, ia duduk disamping managernya.

"Lisa, kok kamu cepat sekali keluar dari kantor calon tunangan kamu? Lagi sibuk ya si doi?" Tanya sang manager, Jisoo.

"Iya, kak sepertinya impian aku untuk jadi Supermodel dunia bakalan tetap tercapai. Ah rasanya senang bangett." Jawab Lisa.

"Hah? Maksud kamu? Bukannya dalam kontrak itu ada larangan untuk menikah? Gimana sih kakak bingung." Ujar Jisoo.

Seperti yang dikatakan Lisa, satu bulan yang lalu agensi permodelan terbesar di Paris ingin mengontrak Lisa. Namun itu bertepatan dengan Lisa yang akan dijodohkan, karena didalam kontrak kerja model tidak boleh menikah dalam waktu 3 tahun. Jadi sampai sekarang Lisa masih belum tanda tangan kontrak ataupun menolak, karena Lisa tentu masih berharap banyak ia tidak menikah secepatnya.

"Mungkin besok, Jungkook akan membatalkan pertunangan ini. Kamu tahu kak Jisoo, tadi Jungkook kepergok akan berciuman dengan wanita, yang aku tahu dia adalah desainer pribadi Jungkook."

"Apa? Serius, wah ternyata Jungkook bisa sampai seperti itu. Berarti kalau batal, kita bisa lanjutkan kontrak di Paris itu?"

"Yup, akhirnya impian aku terwujud, aku harus berterimakasih kepada desainer itu karena sudah membuat pertunanganku dan Jungkook batal."

Dewi Fortuna sepertinya sedang berpihak kepada Lisa. Sejujurnya ia tidak memiliki perasaan apapun kepada Jungkook, apalagi berpikiran untuk menjalani hidup bersama Jungkook. Lisa pun juga punya pernikahan impian, ia masih ingin hidup berdua dengan orang yang cinta padanya, dan ia cintai. Dan yang pasti, Lisa tidak ingin menikah dalam waktu dekat. Umurnya masih muda, ia masih ingin berkarir.

--


Setelah pulang ke rumah bersama ibunya tadi, ia langsung disidang oleh kedua orang tuanya. Setelah diberi nasihat dan wejangan, dan setelah ia menelaah perasaannya kepada Kim Yeri ia langsung pamit keluar.

Seperti biasa, saat sedang pusing dan stress Jungkook akan meminta para sahabatnya untuk berkumpul. Setidaknya ia ingin meminta pendapat, dan meminta saran. Kali ini mereka akan bertemu di cafe yang letaknya tidak jauh dari rumah Jungkook.

"Halo bos besar. Kusut banget wajahnya." Sapa Taehyung. Di cafe itu sudah ada Taehyung, Suga, Jimin yang masih lengkap menggunakan jas kerjanya. Oh kecuali Taehyung, ia memakai kaos, dan jean.

"Berisik, eh Kak Jin mana? Belum datang." Seperti yang mereka tahu, Taehyung dan Jungkook itu ibarat Tom and Jerry. Kalau ketemu pasti berantem.

"Jin masih di jalan. Tumben Lo ngajak kami kumpul, ada masalah?" Tanya Suga.

"Oh, hari ini rasanya kepala gue mau pecah. Gue udah buat salah besar, dan merusah citra gue dihadapan calon tunangan gue." Curhat Jungkook.

"Apa?! Lo udah punya calon tunangan? Sejak kapan?" Ujar Jin histeris, yang baru datang sudah buat kerusuhan.

"Iya sejak kapan lo punya tunangan, perasaan lo masih jomblo deh." Ujar Jimin.

"Maka dari itu, sekarang gue mau cerita. Gue butuh pendapat, dan dukungan kalian. Gue ga pernah ngalamin kejadian seperti ini sebelumnya."

"Okay, silahkan lo cerita, kami bakal dengar. Sebel juga lihat wajah lo yang kusut." Ujar Taehyung.

"Jadi seminggu yang lalu gue dijodohin sama Lisa. Dia teman masa kecil gue, tapi kami sudah gak bertemu sejak 5 tahun lalu. Gue sebenarnya nggak ada rasa sama dia, tapi demi Mama yang waktu itu lagi sakit, gue sanggupi perjodohan itu, apalagi kami juga saling kenal. Kalaupun sampai menikah setidaknya kita tidak saling canggung."

Queen [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang