Chapter 39

1.2K 133 15
                                    

^Happy Reading^

Lisa POV

Gue kebangun dan lihat jam ternyata baru jam 5 pagi, berarti gue tidur cuma selama 3 jam an.

Gue lihat bokap gue yang masih tertidur, selalu aja gue ngerasa sedih kalo lihat bokap gue tidurnya diranjang pasien. Bukan dirumah sendiri.

Harapan gue untuk lihat bokap gue  gak akan pernah menjadi seorang pasien pun harus tak terwujud.

Karena gue gak bisa ngelanjutin tidur lagi, gue pergi ke toilet buat cuci muka. Selesai cuci muka, gue gak lansung keluar dari toilet.

Mata gue sembab banget di kaca dan lumayan perih juga. Gue terlalu banyak nangis dari kemaren.

Cukup kemaren aja gue merasa sangat menyedihkan, gak boleh ada air mata yang keluar lagi hari ini.

Setelah nyelesaiin urusan didalem toilet, gue keluar dan beresin sofa yang semalem jadi tempat tidur gue.

"Lisa..." Gue balikkin badan gue ketika denger bokap gue manggil.

"Papa kenapa udah bangun?" Tanya gue sembari jalan nyamperin bokap gue.

"Papa kebangun." Jawab bokap gue.

"Yaudah, papa tidur lagi yaa. Masih jam setengah enam."

"Kamu udah bangun dari tadi?" Tanya bokap gue.

"Iya, Lisa udah bangun dari tadi." Jawab gue.

"Kenapa kamu juga gak tidur lagi? Kamu kan baru tidur sebentar."

"Kenapa papa bisa tau kalo Lisa baru tidur sebentar?"

"Jam 1 pagi papa kebangun dan lihat kamu yang masih bangun sambil melamun."

"Lisa gak bisa tidur semalem, dan baru bisa tidur jam 2 pagi."

"Mending sekarang papa tidur lagi, papa harus banyak istirahat. Lisa jagain papa disini." Ucap gue sambil duduk dikursi samping bokap gue.

"Kamu juga harus banyak istirahat, papa gak mau kalo sampe kamu sakit."

"Iya." Bales gue sambil senyum.

"Lebih baik kamu pulang aja ke rumah, istirahat. Jangan lupa makan, kamu belum makan dari kemarin." Kata bokap gue.

"Enggak, Lisa disini aja sama papa."

"Dengerin papa Lisa. Papa sekarang lagi sakit, kalo nanti kamu sakit siapa yang rawat kamu? Papa disini juga butuh kamu, nanti kamu sakit papa sama siapa?"

"Sekarang kamu pulang, istirahat dan jangan lupa makan. Nanti kalo kamu udah cukup istirahatnya baru boleh kesini lagi. Papa akan marah kalo kamu gak nurut sama papa." Lanjut bokap gue.

"Iya, Lisa pulang sekarang. Tapi papa gak masalah kalo disini sendiri?"

"Gak masalah sayang, kan papa yang nyuruh kamu pulang."

Gue maksain buat senyum, karena sebenernya gue gak mau pulang. Gue mau disini nemenin papa.

"Yaudah Lisa pulang sekarang." Ucap gue.

"Iya, hati - hati."

Gue ngangguk. "Iya pa."

Yaudahlah, mending gue tenangin pikiran gue dirumah aja. Siapa tahu kalo dirumah gue bisa istirahat dan tidur.

Mata gue emang lelah, tapi gue gak bisa tidur lagi disini. Dan kalo Jungkook kesini buat nyariin gue, gue udah pulang ke rumah.

Kalo gue dirumah gue bisa pura - pura gak ada. Gue belum bisa ketemu sama Jungkook lagi.

Coffee || LiskookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang