[1] Permaisuri Beracun Yang Mengejutkan

Bab 35: Di Sini untuk Menumpang?

"Apa ada hal lain yang ingin kau katakan? Jika tidak, aku akan masuk ke dalam untuk makan malam. Aku kelaparan karena keterlambatan yang tidak menguntungkan ini. Kalian berdua bisa pergi." Kata Ling Chuxi dengan lambaian tangannya seolah-olah untuk menepis pertemuannya dengan dua orang yang tercela ini. Kemudian tanpa peduli, dia berjalan melewati mereka dan kembali ke rumah.

Qin Xiruo menoleh untuk melihat Ling Chuxi, ingin mengatakan sesuatu tetapi tidak yakin tentang apa. Bibirnya terbuka, namun tidak ada kata-kata yang keluar. Tanpa mengerti kenapa, Qin Xiruo merasa bahwa dia agak takut menghadapi Ling Chuxi. Dia takut dengan ucapan Ling Chuxi yang tajam seperti pisau.

Ling Xiaoting di sisi lain, benar-benar tercengang. Wajahnya benar-benar tertampar tepat di depan Qin Xiruo, orang yang dia sukai. Dia mengira Ling Chuxi akan memperlakukannya seolah-olah dia dewa, tapi betapa salah pahamnya itu! Perasaan jijik dan acuh tak acuh yang diberikan Ling Chuxi padanya tidaklah pura-pura. Bagaimana mungkin? Bukankah Ling Chuxi sangat menyukainya? Apa yang sudah terjadi?

"Xiaoting, apa kau baik-baik saja?" Tanya Qin Xiruo dengan lembut.

Tersesat dalam pikirannya sendiri, Ling Xiaoting tidak memberikan tanggapan. Hanya setelah Qin Xiruo memanggilnya dua kali perhatiannya kembali ke kenyataan.

"Ah, Xiruo. Mari kita kembali dulu. Anginnya terlalu kuat di sini." kata Ling Xiaoting dengan senyum tegang. Dia berjuang untuk memahami kemarahan dan ketidaksenangan yang membakar dalam dirinya.

Ada ekspresi rumit yang tergambar di wajah Qin Xiruo. Dia mengangguk setuju dengan saran Ling Xiaoting dan mereka pergi bersama.

Sementara itu, Ling Chuxi sedang duduk di meja makannya menikmati makanan panas dan berbau lezat yang disiapkan oleh Bibi Wang. Di sampingnya, Xiao Bai juga mengambil bagiannya sendiri. Ketika dia mengingat ekspresi sembelit di wajah Ling Xiaoting sebelumnya, Ling Chuxi menganggapnya lucu. Mengingat bahwa Ling Xiaoting adalah seekor merak pria, pasti ada tusukan pada harga dirinya yang melambung saat ini. Yah, dia layak mendapatkannya! Beraninya dia mengangkat tangannya ke arahnya dengan niat untuk menyerang. Tsk, tsk. Dia akan membuatnya membayar hutang ini nanti. Adapun Qin Xiruo ... Ling Chuxi mengeluarkan tawa dingin.

Qin Xiruo benar-benar memainkan banyak permainan dengan semua orang di telapak tangannya. Terutama ketika berbicara tentang lengannya yang terluka dan mengubah Ling Chuxi menjadi kambing hitam karenanya. Itu masalah yang cukup besar, bukan?  Meskipun Ling Chuxi tidak lagi takut pada orang-orang rendahan yang berbohong tentang dirinya, para penonton yang tidak mengetahui kebenaran sangat membuatnya kesal. Kembali ketika keluarga Ling berhadapan dengan keluarga Qin tentang kebenaran masalah ini, banyak orang di Keluarga Ling merasa itu tidak masuk akal untuk melakukannya. Ini adalah alasan lain kenapa Keluarga Ling pada generasi ini tidak memiliki hubungan baik dengan Ling Chuxi. Bahkan, bisa dikatakan bahwa Ling Chuxi tidak punya teman di antara klan Ling miliknya.

Dia perlu menemukan kesempatan untuk mengakhiri ini untuk selamanya. Dia telah menjadi kambing hitam begitu lama dan dia tidak mau menjadi kambing hitam lagi. Sudah waktunya untuk ini berhenti. Selanjutnya, Qin Xiruo telah menyembunyikan sifat aslinya dan melukai Ling Chuxi cukup lama. Sudah waktunya bagi Ling Chuxi untuk menagih hutang pada Qin Xiruo.

Saat Ling Chuxi sibuk membuat semua perhitungan ini di dalam hatinya, ketukan memecah kesunyian dari luar. Bibi Wang langsung bangkit untuk membuka pintu, dan segera berseru dengan nyaring, "Tuan Yichen, apa yang membawamu ke sini?"

"Mencari Chuxi." Ling Yichen sangat suka menyimpan kata-katanya seolah-olah itu adalah emas.

"Jika kau berada di sini untuk munampang secara gratis, aku tidak di rumah. Jika kau di sini untuk hal-hal lain selain untuk menumpang, datanglah." Seru Ling Chuxi dari ruang makan. Juga, Chuxi? Sejak kapan orang ini cukup dekat dengannya untuk memanggilnya begitu?

Kedutan kecil muncul di wajah Bibi Wang. Nona-nya sendiri benar-benar ... Bagaimana seharusnya orang mengatakannya? Perilaku seperti itu hampir terlalu memalukan, bukan? Untuk berbicara dengan cara yang ... langsung seperti ini.

Bibi Wang tersenyum dan dengan cepat mengeluarkan kata-kata yang menenangkan untuk meminta maaf atas sikap Ling Chuxi. "Tuan Yichen, jika kau belum makan, silakan masuk. Nona masih muda dan tidak memiliki pemahaman yang baik tentang banyak hal jadi tolong jangan anggap serius ucapannya." Siapa Ling Yichen sampai harus diperhatikan Bibi Wang? Dia adalah junior terbaik keluarga Ling, idola dari generasi muda keluarga Ling. Statusnya dalam keluarga cukup besar karena banyak generasi tua Keluarga Ling memiliki harapan tinggi untuknya. Jika kata-kata Ling Chuxi membuatnya cukup marah, dia mungkin akan menjelek-jelekkannya kepada para penatua, Bibi Wang tahu dia dan Ling Chuxi akan berada dalam masalah sulit.