Aku merasa ada yang tidak beres dengannya, kenapa Zacky bersikap seperti itu kepada diri ku?
Dringg dringg... Handphone ku bergetar, aku meraih handpone di saku celana, disana terdapat nama Risha...
Tumben, pikir ku.
"Iyaa halo Ris?" kata ku yang mengangkat Telpon dari Risha.
"..."
"Hah jadi gegara itu?!"
"..."
"Udah, gk udah nangis. Udah terlanjur gini. Its ok,"
"..."
"Iya iya, gue matiin telpon nya."
Ck astaga jadi suram gini. Pikir ku.
***
Esoknya aku memutuskan untuk pergi ke sekolah bersama Risha, Karena Risha merasa takut jika bertemu dengan Zacky.
Di kelas...
"La gue takut," bisik Risha yang berada di belakang ku.
"Udah gak apa apa, Oi ky." sapa ku sambil menghampiri mejanya.
"..." tak ada balasan dari Zacky. Tiba tiba Vian merasa keheranan, ada apa dengan kami berdua, yang biasanya seperti perangko sekarang seperti memiliki sedikit jarak diantara kami berdua.
"Ky?" panggil Vian.
"Gua duduk disini buat sementara." jawab Zacky sambil memindahkan tas nya ke bangku depan dan duduk bersama Vian.
Ini berdua kenapa dh? Pikir Vian.
"Hemm.. Ya udah Ris.. Lu duduk sama gue dulu ya." kata ku sambil menyimpan tas di bangku.
"I.. Iyaa,"
Seminggu pun berlalu.. Kami berdua tak kunjung berdamai, Zacky semakin cuek dan aku tak tahu harus berbuat apa.
Di Cafe....
"Sayang?" panggil Arvind.

KAMU SEDANG MEMBACA
Zackyla
Fiksi RemajaPersahabatan bukan tentang siapa yang kau kenal paling lama. Tapi tentang dia yang datang ke kehidupanmu dan berkata, "Aku di sini untukmu." lalu membuktikannya, bukan hanya omong kosong saja. Kalau kau ingin tahu siapa sahabatmu, libatkan dirimu...