🍃
"Setelah hampir lima tahun tidak bertemu, tentu aku tidak akan buang waktu yang kita milki hanya untuk melihatmu mengurung diri di dalam kamar Aurora. Bukan kah kau ingin explored? So, let's do it."
"I know, Maisie.. Hanya saja, Mungkin tidak hari ini, kita bisa keluar besok atau lusa? aku hanya masih lelah." Aku beralasan.
"Kita masih punya banyak hari Em.." Tambahku.
Aku hanya ingin bermalas-malasan saja untuk beberapa hari, sampai aku menata ulang Mood ku yang masih berantakan.
"Ayolaahh.. hanya nongkrong tidak lebih.. kau butuh sesuatu untuk refreshing your head and heart, baby.." Mohonnya.
"Lord. Kenapa aku selalu kalah dengan mu. Hm? Ok.. ok. Fine! Tapi hanya nongkrong, deal?" Kataku akhirnya.
Karena Aku tau, jika aku keluar dengan Maisie itu tidak akan berakhir hanya dengan duduk di Cafe dan pulang sebelum tengah malam.
"Yeyy! We're gonna have fun tonight!". Teriak Maisie seraya tersenyum penuh kemenangan.
🍃
Sore ini aku dan Maisie memutuskan untuk menikmati sunset sambil duduk-duduk di sebuah Cafe.
Double Six, Cafe itu berada di daerah pesisir pantai Bali yang terkenal dan ramai di kawasan Seminyak.
Alunan musik R&B masih terdengar santai saat jnj, waktu baru menunjukan pukul 6.30 malam
Dan tempat ini sudah ramai oleh para pelancong dari berbagai negara.Aku selalu suka suasana Bali.
Suasana yang selalu membuat aku merasa "calm, live and free".Kami memutuskan mengambil meja di dekat bar, dan di belakang kami pemandangan langsung menghadap pantai yang terbentang luas.
Angin senja menyapu kulitku lembut, rasanya semua beban itu benar-benar lepas.
Entah hanya bersembunyi, atau seketika pergi.Maisie memesan coctail rasberry, dan aku hanya memesan lemon tea.
"Kau sungguh sudah berubah, Aurora." Ejek Maisie sambil terkekeh.
"Kita hanya nongkrong, Em" kataku mengingatkan setengah memperingatkan.
Maisie hanya tertawa dan mengangguk-angguk seolah mengiyakan kata-kataku.
🍃
Malam itu terasa tenang nyaman, walau alunan musik kian malam kian kencang.
Alunan R&B perlahan berubah menjadi musik progresif.Sesekali aku dan Maisie mengobrol ringan.
Maisie menceritakan sedikit tentang hubungan asmara singkat dia dengan lelaki dari Perancis yang dia kenal baru satu bulan, sekarang mereka menjalani hubungan jarak jauh karena minggu lalu pria itu sudah kembali ke Perancis.Berkali-kali Maisie berdiri untuk bergerak ringan menikmati alunan musik, aku hanya tersenyum melihat tingkahnya..
Aku iri.
Maisie, ia begitu menikmati hidupnya. Menjadi wanita seperti apa yang dia mau, dia terlihat begitu bahagia tanpa beban, sampai lamunanku teralih oleh seseorang yang berdiri di belakang Maisie.
Wajah yang aku kenal.Nafasku seketika tertahan, aku yakin wajahku berubah pucat sekarang.
Maisie menangkap wajah kagetku.Dia ikut menoleh kearah mataku membeku, Maisie berbalik dan segera menghampiri orang itu.
mereka bertukar peluk, lalu Maisie membisikan entah apa pada seseorang itu dan mereka lalu berjalan kearah meja di mana aku sedang membeku.🍃
"Heii, wow..aku benar-benar tidak percaya melihatmu disini, Aurora".
"Sudah hampir lima tahun, kan?" Timpalnya sambil menarik kursi dan duduk tepat di sebelahku."Umm, haii.. y-ya.. long time No See.." jawabku gugup, mataku beku menatap senyumnya.
🍁
Christopher..
Pria dari delapan tahun lalu.Pria tampan berdarah Georgia-Indonesia itu terlihat semakin tampan dan terlihat begitu mempesona dari terakhir aku bertemu dengannya.
Christopher adalah cinta pertamaku, yang juga kakak laki-laki Maisie, dan secara kebetulan adalah adik kelas saudari ku Daniella sewaktu SMA dulu.
Bukankah terdengar seperti takdir?
Tidak banyak yang berubah dari Christopher, tubuh jangkungnya yang atletisnya tetap sama, bahkan sekarang lebih berisi, mata abu-abu gelap nya, senyum nya yang masih dan selalu hangat, alisnya yang tebal, hidungnya yang mancung juga bibirnya yang tipis.
Tidak ada yang berubah, kecuali rahangnya yang di hiasi bulu-bulu tipis.
Membuatnya terlihat lebih memukau.
Sangat sempurna.🍃
"Apa yang membawamu ke Bali, Aurora?" Pertanyaan Christopher membuyarkan lamunanku yang tersihir wajah tampannya.
"Kau tau, ku kira Maisie hanya bercanda saat memberitahukan ku bahwa kau akan berkunjung ke Bali." Lagi, Timpal Christopher.
"Umm, ya..aku hanya singgah untuk menyapa Maisie, dan ada beberapa hal yang harus aku urus di sini." Kataku jelas berbohong.
Kami bertiga sudah pindah kemeja di seberang bar Sekarang.
Setelah beberapa menit yang canggung antara aku dan Christopher Mataku mencari-cari Maisie, aku baru sadar setelah beberapa menit Maisie menghilang.Christopher sepertinya menangkap wajah bingungku, lalu dia menunjuk kearah samping meja biliard seberang meja kami.
"Maisie kesana untuk memesankan
Aku minum" katanya di telingaku.Maisie terlihat sedang bersandar pada meja bar seraya berbincang dengan seorang pria.
Tidak lama setelah itu Maisie datang membawa dua minuman di tanganya, Satu gelas coctail rasberry lagi dan bir corona yang dia pesankan untuk Christopher.
"Bisakah kita pulang sekarang, Em?" Tanyaku berbisik sambil menarik badan Maisie mendekat padaku sesaat setelah dia duduk.
"Ohh.. come on, babe ..kita baru beberapa saat di sini.. Christopher bahkan belum menikmati minumannya." Gerutu Maisie.
Christopher tampak memperhatikan kami sambil tersenyum.
"Ayolahh, Em.. "kataku sedikit memohon.
"ini bahkan belum menyentuh jam pulang wajib untuk anak SMA, Aurora.."Maisie protes.
Aku yakin itu bukan alasan utama Maisie menolak untuk pulang sekarang, Tapi karena Maisie baru kenalan dengan seorang lelaki pada saat dia memesan minuman di bar tadi.
"Kumohon, aku hanya sedikit lelah." pintaku.
Dengan muka cemberut akhirnya Maisie mengangguk memenuhi permintaanku.
"Apakah kau keberatan jika aku yang mengantarkan Aurora pulang, sist?Sepertinya kau masih ingin menghabiskan malam ini di sini.." Tanya Christopher ketika Maisie hendak memanggil pelayan untuk meminta bill.
"Jika Aurora tidak keberatan, kurasa itu bukan ide yang buruk". jawab Maisie tersenyum senang.
"How, Aurora? Apakah tidak masalah?" Tanya Maisie menoleh cepat padaku.
"Tidak, tidak.. aku pulang bersama saja ya, Em...".
"Kita pulang sekarang, okay? Kita masih punya banyak malam, Maisie.. besok kita akan kembali ke sini dan kita akan pulang pada saat tengah malam, atau pun lebih..aku janji." Mohonku.-TH-

KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET
RomantikaMy Very-Very 1st, enjoy! WARNING‼️‼️‼️ 21+ ya.. 🔥🔥 Bijak dalam membaca, pilih bacaan sesuai umur.✌🏻 *** "Walaupun aku harus bertarung dengan seluruh dunia untuk mendapatkanmu.. aku akan melakukannya!" •Christopher• "Aku harap bisa memberikan semu...