[hurt]
"Bisa gak sih lo berhenti ikutin gue?!"
Park Jimin tertawa melihat kakak kelasnya-Kim Taehyung yang kentara sekali tidak menyukai kehadirannya.
"Gimana ya kak, akutuh gabisa kalau gak liat kakak sehariii ajaa. Rasanya kayak gaada gairah hidup." Taehyung menatap jengah pada Jimin yang sudah merusuhi hidupnya 5 bulan ini. Menyesal rasanya menolong adik kelasnya saat MOS kemarin.
"Pergi lo. Bentar lagi bel."
"Aww kak Tae perhatian banget sih makin say-"
"Jimin! Ayo masuk! Pak Bowo nyariin lo goblok." Bambam-sahabat sepermainan Jimin memotong perkataan Jimin dan menarik rambut Jimin dengan kasar. Tidak peduli ringisan Jimin akibat perbuatannya. Taehyung hanya menatap mereka dengan tatapan datarnya dan segera pergi meninggalkan kantin untuk kembali kekelasnya. Untungnya sahabat Jimin itu membawa Jimin pergi.
...
"Gue gabawa duit Bam, duit gue udah abis. Ngapain sih lo ajak gue ke cafe mahal kekgini? Mending gue–"
"Bacot bener lo. Gue traktir!" Jimin menyengir mendengar nya. Jarang sekali sahabatnya itu mau mentraktir dirinya.
Setelah bel sekolah berbunyi, Bambam memaksa Jimin untuk ikut dengannya ke cafe yang tak jauh dari sekolah mereka. Jimin nurut-nurut aja sih..
"Eh Jim, itu kak Tae bukan?" Jimin mengikuti arah yang ditunjuk Bambam. Pria berwajah manis tersebut kemudian tersenyum senang. Baru saja akan pergi mendekati tempat Taehyung, Bambam terlebih dahulu menahan tangannya.
"Bentar anjir. Lo liat tuh dia kayak lagi sama orang? Kak Yoongi bukansih? Mirip dia." Jimin mengangguk. Jujur, dia sedikit tidak suka dengan Yoongi, karena satu sekolah menganggap Yoongi merupakan pacar dari kakak tercintanya. Maka dari itu ia marah-marah. Bilang ke semua siswa yang lewat kalau dialah pacar dari Taehyung. Bukan Yoongi ataupun yang lainnya. Gila memang tapi Jimin tidak peduli.
"Bodo ah. Gue mau nyamperin ayang beb gue dulu hehehe nanti gue kesini lagi. Muahh" Bambam berekspresi ingin muntah melihat wajah sok genitnya Jimin. Jimin tertawa melihatnya sebelum kemudian dirinya menghampiri meja Taehyung.
"Kak Taee!" Taehyung hampir tersedak begitu seseorang memanggilnya ketika baru saja ingin meminum latte pesanannya. Yoongi yang melihat Taehyung tersedak dengan cepat mengambil tissue dan memberikannya pada Taehyung.
"Ih Kak Yoongi apaansi deket-deket sama pacar aku!" Yoongi melotot mendengarnya. Begitupun dengan Taehyung.
"Lo bukan pacar gue ya. Gausah ngaku-ngaku."
"Kalo gitu ayo pacaran kak! Aku langsung terima kok!"
"Gak."
"Ih kenapa kak? Aku kan cantik, manis lagi. Ngelebihin dia." Jimin kembali mendapatkan tatapan tidak senang dari Taehyung. Pria itu kemudian berdiri. Jimin yang melihatnya ikut berdiri menatap senang Taehyung.
"Kakak mau nembak aku? Ayo kak langsung jadian aja hehehe."
"Lo bisa berhenti gak sih? Gue jijik lama-lama liat lo." Senyum yang terpantri diwajah Jimin sedikit meluntur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Story [vm]
Fanfiction[ complete✨ ] Story dari kehidupan sehari-hari Kim Taehyung dan Park Jimin. [ Dont forget to give me feedback, and follow me before read this book 。◕‿◕。 ] Happy reading<3 Start : 4 Desember 2019 End : 26 Juli 2021