.
.
.
.
.Pelajaran Transfigurasi Slytherin bersama Gryffindor akhirnya selesai. Saatnya mereka menuju Great Hall untuk makan siang.
"Baiklah anak-anak, mengenai materi tadi tolong kalian kerjakan lengkap dengan penjelasannya. Karena seminggu lagi kalian harus mengumpulkannya jika ingin nilai dan tidak mau terkena detensi!" ucap professor Mcgonagall santai sembari menunduk sehingga matanya terlihat dari balik kaca. Wanita tua itu melihat Hermione Granger yang duduk tepat di samping Harry Potter dan berseberangan dengan Draco Malfoy.
"Ms. Granger! Kau ikuti aku ke ruangan Kepala Sekolah. Aku ada tugas untukmu," serunya tegas dengan langsung meninggalkan kelas.
Hermione yang diperintah segera mengemas barangnya dengan cepat lalu pamit pada teman-temannya.
"Bye guys! See you Great Hall!" seru Hermione yang langsung mengikuti professor Mcgonagall.
"Menurut kalian, Hermione diperintah professor Mcgonagall untuk melakukan apa?" tanya Neville kepada temannya yang sedang mengemas barang-barang mereka. Hampir seluruh murid menatap kepergian Hermione dengan heran.
"Tidak tahu," jawab Parvati yang duduk bersama bersama Eloise Midgen.
"Kuharap Hermione tidak terkena detensi," ucap Neville.
Ron yang tadinya mengemas barang lalu menoleh ke arah Neville yang duduk di sampingnya dan membalas ucapan Neville.
"Hermione tidak akan pernah terkena detensi kalau Harry tidak berulah lagi," celetuk Ron. Harry yang namanya dipanggil langsung menoleh ke belakang, di mana Ron duduk tepat di belakangnya.
"Kau bilang apa, Ron? Katakan sekali lagi!" seru Harry pada Ron. Pemuda bersurai merah itu dapat melihat tatapan tajam yang dilayangkan untuknya dari Anak-Bertahan-Hidup.
"Kwkwkkw, sorry mate!" seru Ron sembari mengangkat kedua telapak tangannya ke atas pertanda ia tidak ingin mencari ribut. Sedangkan Harry memutar bola matanya bosan.
"Tapi benar kata Ron, Hermione selalu mendapat masalah kalau Harry berulah. Bukan hanya Hermione tapi kita juga!" Ron tertawa mendengar pernyataan jujur Neville. Mereka berdua sepertinya memang berniat untuk menggoda Harry hari ini.
"Seperti quotes professor Mcgonagall-" jeda Neville.
"Setiap ada masalah pasti ada Potter!" sambung Ron.
"Hahahahaha!" tawa mereka memenuhi ruangan yang siswanya sedikit. Harry yang merasa jengkel dengan kelakuan kedua temannya itu langsung meninggalkan ruangan dengan perasaan kesal luar biasa.
"Yah dia marah! Hahaha!" seru Ron.
"Yang sudah kita kejar Harry!" seru Neville yang langsung keluar diikuti oleh Ron.
Sementara itu, Theo yang sudah mengemasi barang-barangnya ingin pergi keluar menuju Great Hall. Tapi ia berhenti dulu dan mengajak Draco.
"Ayo Draco! Kau tidak ingin makan siang?" tanya Theo. Setahu Theo, Draco sudah selesai mengemasi barang-barangnya. Ia melihat pemuda pirang itu menunduk, Draco yang awalnnya menunduk untuk langsung menegakkan kepalanya menatap Theo.
"Duluan saja!" seru Draco menjawab Theo.
"Kau yakin?" dan sebagai balasan, Draco mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Will Protect You (The Hidden History of Ancient Greek Wizards) TAMAT ✅
Fiksi PenggemarStart : 18 Mei 2020 Finish : 9 Juni 2020 Jumlah kata : 1000+ kata Story by : SitiaraPelmansyah Cover by : SitiaraPelmansyah Genre : action, penyihir, fiksi penggemar, dramione, family, friendship, school, romance, fantasi. Sinopsis : Berawal dari...