35

3.3K 315 44
                                    

Baekhyun mengusap wajahnya dengan kasar agar air mata yang membahasi wajahnya tak terlihat, Lalu Chanyeol tanpa izin masuk kedalam kamar Baekhyun.

"kenapa kau kesini? Suamimu sedang sendirian diman-"

"kenapa menangis?" tanya Chanyeol sembari menarik tangan Baekhyun yang berhasil membuat Baekhyun jatuh diatas pangkuan Chanyeol, "chan-"

"maafkan aku telah menghilang seharian kemarin, tetapi berkat aku sendirian seharian itu membuatku bisa berpikir jernih dan merasa baikan"

Baekhyun menganggukan kepalanya, "aku sudah dengar berita pagi ini, maka dari itu aku segera menghampirimu untuk mengecek keadaanmu"

Baekhyun menghela nafasnya lalu ia menyenderkan kepalanya ke pundak Chanyeol, "pasti kau membaca komentar buruk dari orang-orang dan tatapan mengerikan dari orang juga... Lupakan itu semua, Baekhyun yang aku kenal itu tidak memperdulikan apa yang orang lain katakan"

Baekhyun membenarkan perkataan Chanyeol, sebenarnya ia tak memperdulikan perkataan orang lain tetapi entah kenapa hari ini ia menjadi memperdulikan tanggapan orang lain kepadanya.

Chanyeol mengelus kepala belakang Baekhyun, "lagipula mereka tidak tahu cerita yang sebenarnya dan kau tidak berbuat hal yang dikatakan oleh Kyungsoo, jari jangan merasa bersalah dan bersembunyi. Jika kau bersembunyi seperti ini malah membuat orang menjadi yakin bahwa perkataan Kyungsoo ada benarnya"

Baekhyun membenarkan perkataan Chanyeol lagi, seakan ia menjadi percaya diri lagi dan perasaan yang sedari tadi menyakiti hatinya mendadak menjadi hilang, "ng? Kau benar!" ujar Baekhyun kembali berdiri dan kini wajahnya terlihat bersemangat kembali.

"aku tidak melakukan kesalahan, untuk apa aku menangis serta merasa bersalah?!" ujarnya dengan percaya diri membuat Chanyeol terkekeh lalu ia memberikan sekantung plastik.

Baekhyun kebingungan tetapi ia mengambil kantung plastik itu dan betapa terkejutnya ia melihat ada 3eskrim strawberry dan 5susu kotak strawberry " uwahhh!!! "pekiknya senang.

"terimakasih!"

Chuu

Setelah mengecup pipi Chanyeol, Baekhyun segera memakan eskrim strawberry dengan tenang dan tidak memperhatikan Chanyeol yang masih terdiam membeku ditempat bahkan kedua telinga lebarnya sudah memerah sempurna
.

.
Kyungsoo berjalan lemas kearah meja riasnya, diatas meja sudah ada map coklat, ia buka isinya dan ternyata isinya adalah surat perceraian.

Airmatanya menetes kala melihat tanda tangan Chanyeol sudah tertera jelas disana, ia meremas kuat kertas itu dan menangis.

Tok tok

Kyungsoo yang sedang menangis didalam kamar merasa kesal karena pintu kamarnya terus diketuk oleh seseoranv, "YA! TINGGALKAN AKU SENDIRI!!!" teriak Kyungsoo dari dalam kamar dengan suara seraknya,

Tetapi ketukan pintu masih terus terdengar membuat Kyungsoo akhirnya beranjak dari tempatnya dan siap untuk melihat siapa pelaku yang masih mengetuk pintu kamarnya.

Cklek

"SUDAH AKU KATAKAN-..."

"tuan dan nyonya besar anda sudah berada diruang keluarga, Tuan" ujar maid dengan sopan.

Kyungsoo kini merasa tegang seketika, ia menghapus airmatanya dan mulai menghampiri kedua orangtuanya dilantai 1, ruangan keluarga.

Terlihat diruang keluarga, ayah dan ibunya memasang wajah kesalnya sembari duduk disofa membuat Kyungsoo menjadi sedikit takut dan mulai menghampiri keduanya.

P E L A K O R (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang