"Ka Andra?.............." batin Ulfa tak percaya.
"Maaf aku permisi dulu ya, Fa" sahut Hendra yg langsung pergi meninggalkan mereka berdua. Dan keadaan menjadi hening sesaat. Tak lama kemudian,
"Kamu ka Andra kan?" tanya Ulfa mencairkan suasana.
"Iya aku Andra. Andra Reyhan Saputra. Kenapa? Pangling ya? Karena kakak tambah ganteng hmm?" godanya.
"Ih apaan sih aneh" balas Ulfa. Jujur dia saat ini ingin sekali tertawa. Andra masih receh seperti dulu, saat sebelum pacaran dengan Riana.
"Aku ga percaya bisa ketemu lagi sama kamu. Kok aku masih merasa ga enak ya" jujur Andra.
"Ga enak karena apa?" tanya Ulfa
"Masalah yg terakhir. Yang membuat kakak dikeluarin dari SMA 1" tuturnya seraya tersenyum kecut.
"Ya ampun kaaa.... Itu udah lama banget. Aku aja udah ga inget sumpah," balas Ulfa santai.
"Ya kan tetep aja kakak ga enak" lanjutnya.
"Santai aja kali kak. Oh ya kok kakak bisa tau aku disini?" tanya Ulfa.
"Ya kan kakak yg bikin kamu kek gini. Eh ga sepenuhnya salah kakak kok. Kan kamu yg tadi nyebrang dadakan. Mana ga liat kanan kiri lagi. Ditambah lagi nelpon" jelasnya.
"Ouh kakak ya yg nabrak aku. Iya sih tadi aku lagi nerima telpon jadi ga fokus pas nyebrang. Maaf deh. Kendaraan kakak ada lecet ya? Biar aku ganti kerugiannya" tutur Ulfa tak enak.
"Nggak kok, lagian ngapain juga pake minta maaf gitu. Disini kita sama-sama salah. Tapi, Harusnya kakak yg minta maaf karena yg paling rugi disini tuh kamu. Untung kamu ga kenapa-kenapa" jelas Andra.
"Iya juga sih hehe" balas Ulfa.
"Oh ya kok kamu pake jas dokter gitu? Sekarang kamu jadi dokter ya? Praktek dimana?" tanya Andra.
"Aku praktek dirumah sakit ini kok. Jadi dokter bedah" jawab Ulfa.
"Hah dirumah sakit ini?" balasnya kaget
"Lah emang kenapa? Eh tunggu, kok kakak pake jas dokter juga? Emang kakak sekarang jadi dokter? Perasaan kakak dulu ngambil jurusan IPS dan setauku kakak kan pengen jadi pengusaha, nerusin perusahaan keluarga kalian. Iya kan?" tanya Ulfa bingung.
"Iya sih. Tapi emang kamu tau kelanjutan habis aku dikeluarin dari SMA itu?" tanya Andra. Ulfa menggeleng.
"Asal kamu tau setelah kakak dikeluarin dari SMA 1 kami sekeluarga pindah ke Yogya dan kakak disekolahin di pondok pesantren" jelasnya.
"Hah? Ke Yogya? Di ponpes? Jauh banget. Pantesan keberadaan kakak dulu ga ada yg tau. Abis kakak dikeluarin dulu, kek ketelen bumi tau kakak sekeluarga," tutur Ulfa.
"Ya abis gimana lagi. Kami sekeluarga milih ke Yogya untuk menghindari bully an dan cemoohan orang-orang disini karena kejadian waktu itu" jelasnya. Ulfa pun hanya mengangguk-angguk.
"Nah di ponpes kakak mutusin untuk pindah ke jurusan IPA dan kakak pun gatau kenapa tiba-tiba ingin jadi dokter. Jadi kakak sekolah dipesantren dan lulus kemudian melanjutkan kuliah di Inggris dan ketika selesai kuliah kakak diminta praktek disalah satu rumah sakit di Singapura dan dipindahin kembali ke kota dimana kakak lahir dan menghabiskan waktu selama 16 tahun disini" jelasnya panjang lebar.
"Ouh gitu. Jauh banget kakak kuliah sampai ke Inggris dan kemudian di pindahtugaskan di Singapura dan ternyata balik ke habitat asal, hahahaha.... Eh tunggu! Dari Singapura...... Kakak dokter spesialis penyakit jantung ya?" tanya Ulfa agak cemas.
"Iya kok kamu tau?" tanyanya.
"Kakak dipindahin kerumah sakit ini?"
"Iya makanya kakak agak kaget tadi pas tau kamu juga bertugas dirumah sakit ini" balasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Mantan
Teen FictionGimana rasanya kalo kita dipertemukan lagi sama mantan pacar yg sudah ninggalin kita tanpa kejelasan. Apalagi dia sering memamerkan kemesraan dgn pacar barunya didepan kita! Gimana kalo pada akhirnya kita ternyata menikah dengan nya, padahal kita sa...