PART 9

8.8K 601 17
                                    

Setelah masalah kecil dikantin tadi, Angel dkk, Dito dkk duduk menikmati semilir angin dirooftop dan juga makan snack yang dibeli Sila.

"Habis ini main yuk" ajak Rania.

"Boleh tuh, ke mana?" Tanya Sila.

"Gimana kalau ke mall?" Tanya Rania.

"Mall mulu, yang lain napa" ucap Satria

"Pantai" ucap Angel membuat semua orang menatap kearahnya.

"Boleh juga, gimana yg lain?" Tanya Satria.

"Oke" jawab Reno diangguki semuanya.

Skip pulang sekolah

"Baju kalian udah ada kan?" Tanya Rania.

"Udah" ucap semuanya kecuali Angel dan Dito.

"Kita ganti baju di sana aja, mobilnya gimana?" ucap Rania.

"Gue bawa mobil sendiri" ucap Angel.

"Yaudah gue ama Sila, yang cowok tadi berangkat barengkan?" Tanya Rania.

Di dalam mobil Angel.

"Cieee punya teman" ucap Sasa.

"Gak" jawab Angel.

"Gak papa kok, yang penting tetap waspada aja oke Elin" ucap Sasa.

Sepanjang perjalanan Angel dan Sasa mengobrol dari hal yang penting dan tidak penting, walaupun Angel dingin diluar tapi jika dengan Sasa ia akan lebih sedikit terbuka, tapi ingat hanya sedikit.

Skip pantai

"Aaaaaaaa" teriak Sila.

"Paan sih pengang nih kuping gue" ucap Satria.

"Bodo" balas Sila.

Di sana Sila, Rania, Reno, Satria bermain air, sedangkan Angel duduk menikmati angin pantai dengan Dito.

"Lo gak mau ikut mereka?" Tanya Dito.

"Gak" jawab Angel.

Setelah itu hening tidak ada pembicaraan, ya begitulah jika keduanya mempunyai sifat dingin di satukan.

"Gaesss makan yuk" ajak Sila.

"Makan sekalian jalan pulang aja, udah jam segini" ucap Reno.

Skip restauran

"Silakan kak mau pesan apa?" Tanya pelayan.

"Emmm gue omurice, minumnya banana milkshake" ucap Sila.

"Lasagna dan sour plum tea" ucap Rania.

"Chicken Cordon blue, caramel macchiato" ucap Angel.

"Beef steak, matcha greentea latte" ucap Dito.

"Rosmary chicken, ama minumnya mango smoothie" ucap Reno.

"Bulgogi, lemon herb roasted potatoes,
Aglio olio pasta, frenc toast minumnya ice blend cookies and cream sama lychee tea" ucap Satria.

Lalu pelayan itu pergi setelah mencatat pesanan.

"Buset banyak bener pesen makanannya sat" ucap Sila.

"Serah gue lah, orang dibayarin kan" balas Satria santai.

"Emang siapa yang bayarin, nanti kita tu bayar sendiri-sendiri" ucap Reno.

"Loh masa iya, kalau gitu gue gak pesen banyak tadi, gue kira dibayarin, waduh mana gak bawa duit banyak, kan uang jajan gue dipotong mana mahal lagi yang gue pesen tadi" ucap Satria resah.

A N G E L I N E✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang