Sampai di ruang bawah tanah, Angel melihat seorang wanita dengan pakaian pelayan, kondisi yang sudah jauh dari kata baik.
"Apa mau mu?"
Sebenarnya Angel sudah tahu alasan wanita itu, Angel hanya ingin wanita itu jujur.
Wanita itu berniat membunuh Lio agar Angel terpuruk karena semua orang di rumah ini tau betapa sayangnya Angel ke Lio.Setelah angel terpuruk, wanita itu juga akan membunuh Angel
Alasannya cukup simple sih, harta.
Wanita itu ingin mengambil semua kekayaan yang dimiliki Angel."Ma ma af kan saya no na" ucapnya gugupm
"Maaf kamu bilang? Tak ada ampun bagi orang yang telah menyakiti orang yang saya sayang."
Angel mengambil pisau di meja sampingnya.
Menggoreskan dibagian paha orang itu dengan tipis dan semakin dalam, semakin dalam membuat wanita itu menangis.
Berteriak? Sia-sia.Angel mengambil jarum yang sudah ada benangnya juga, jangan salah, benang itu bukan benang tipis tapi benang khusus yang dibuat Angel.
Lalu mencoblos ke mata kanan orang itu.Angel mencabut jarum itu dan terlihat ada bola mata wanita itu menggantung di benangnya.
Angel terkekeh sinis, lalu membuang mata itu ke bawah dan menginjaknya.Setelah itu, Angel mengambil gergaji mesin, dinyalakan mesin itu dan diarahkan ke kedua tangan wanita itu, tangan yang sudah mencelakai putranya.
Kedua tangan orang itu terpotong, tidak hanya tangan tapi kakinya juga.
Para bodyguard yang mendampingi angel meneguk ludahnya kasar, walaupun mereka sudah biasa melihat itu, tapi tetap saja mereka juga gugup dan takut.Angel mengambil sebuah racun di dalam botol kecil dan langsung meminumkan paksa ke wanita itu dan seketika wanita yang sudah sekarat itu kejang-kejang dan mulut dan telinganya mengeluarkan darah, dan bomm wanita itu mati.
"Bakar!" perintah Angel diangguki bodyguardnya.
Setelah dari ruangan itu, Angel menuju kamarnya dan membasuh dirinya.
Setelah bersih, dia menghampiri putranya yang tidur."Cepat sembuh anak ommy" ucap Angel sambil mencium kening Lio.
Angel duduk di meja kerjanya yang ada di kamarnya itu.
Banyak email yang dikirim oleh Fanya.Angel yang melihat itu menghela nafas panjang lalu mengerjakannya.
Bagaimanapun email-email itu akan menghasilkan uang.Tok tok tok
Bi nina masuk dengan membawa secangkir coklat panas kesukaan Angel.
"Ini non, biar rileks" ucap bi Nina.
"Makasih bi." Bi Nina pun pergi keluar.
Angel mengerjakan pekerjaan itu sampai sore hingga Lio terbangun.
"Ommy" panggil Lio.
"Anak ommy udah bangun, mandi dulu ya sayang."
Tapi Lio malah menghampiri Angel dan duduk di pangkuan Angel dan memeluknya.
"Ada apa hem?" Tanya Angel sambil mengelus rambut Lio.
"Ommy jangan capek-capek ya, nanti ommy cakit" ucap Lio.
"Iya sayang."
"Mandi ya.""Iya ommy" balas Lio lalu turun dari pangkuan Angel dan masuk ke kamar mandi.
Angel bangkit dari duduknya dan mengambilkan baju ganti untuk Lio.
"Udah ommy" ucap Lio lalu merentangkan kedua tangannya ke Angel.
KAMU SEDANG MEMBACA
A N G E L I N E✓
ActionBaca sebelum di hapus. -- PO DI SHOPEE : gente.official -- "Berani mengusikku? Tamatlah riwayatmu!" "Jangan merasa sendiri di sekelilingmu banyak orang yg peduli padamu." Angel, seorang anak yatim piatu yang kuat untuk menghadapi masalahnya sendiri...