DPT[Revisi]

3.3K 310 47
                                    

Author Pov.

Sudah 2 hari sejak pertemuan mereka kembali,Zriel seakan lupa diri,dia hanya datang ke cabang baru selama 1jam lalu pergi bertandang ke Butik Ara.

Dia merusuh disana,nempel mulu sama Ara walau tak lupa membawa Tabletnya,ya guna mengawasi pekerjaannya di luar negeri sana.

Jam sudah menunjukan pukul 9:36 pagi,dan Ara pastikan 1 menit lagi akan ada Pria tampan yang masuk ke Butiknya tak lupa dengan senyum cerahnya.


"Buk,jadi Pria kemarin itu siapa Ibuk?"Tanya Vania penasaran.

Ara menoleh dan menatap Vania "Dia pacar saya,sejak kelas 10 SMA dan sempat lost contack selama 6 tahun"Jawab Ara tenang.

Vania manut,kemarin toko mereka gempar karena puluhan media masa datang menyerbu mereka,tentu saja karena kabar CEO AR'S Corp membuat kerusuhan dan drama disana.

"Pacar Ibuk ganteng ya"Celetuk Hrisvy tiba-tiba.

"Dia bagi saya enggak ganteng,dia lucu,dia imut,dia manja,mirip anjing poodle"Ujar Ara santai.

Membuat kedua pegawainya menatapnya kaget "Masa Pak Zriel disamaain sama Anjing sih Buk"Gerutu Hrisvy.

"Iya Buk,kalau Pak Zriel denger nanti dia marah Buk"Sahut Vania.

"Tenang saja,dia gabakalan marah"Jawab Ara.

Mereka sebenarnya sedang sibuk mempersiapkan dresscode untuk pernikahan Jihan,dan persiapan sudah mencapai 89% dan artinya besok sudah selesai.

Kring..

"Nah datang juga dia"Ujar Ara saat mendengar denting bel pintu yang berdering.

"ARAAAA MY HONEEEEEY"Teriak Zriel semangat seraya berlari perlahan menuju dimana kekasihnya berada dan langsung menerjangnya dengan pelukan.

"Kamu kebiasaan teriak-teriak yah"Ujar Ara pelan seraya mengelus kepala belakang Zriel.

"Hehehe,habis aku kangen~"Ucap Zriel bernada.

"Iya deh iya"

Kemudian mereka melepaskan pelukan hangat tadi "Kamu duduk di Ruanganku aja ya,aku masih sibuk soalnya"Bujuk Ara pada Bayi Gedenya itu.

"Tapi aku mau disini aja"

"Di Ruangan atau balik ke Korea sana"

"Oke-oke di ruangan kamu aja"

Zriel berlari menuju Ruangan Ara,diakan masih belum mau kembali ke Korea,yah dia masih mau menghabiskan waktu bersama dengan kekasihnya,dan saat Ke Korea nanti dijamin dia dan Ara sudah menikah.

Jadi nantinya mereka tinggal di Korea saja.

Ara melanjutkan pekerjaannya,sedangkan Zriel melanjutkan pekerjaan yang dibawanya untuk diperiksa di Ruangan Ara.

Zriel baru menghidupkan Tabletnya dan sudah ada ribuan email yang masuk ke emailnya,dan semua rata-rata dari Perusahaannya yang ada di Korea dan Jepang.

Dan ada beberapa dari Sekretarisnya yang ada di Korea.

Sekretaris@Email.com
Pak bapak dimana?,saya nyusul ke Indo ya Pak. 9.00 A.M. Two days ago.

Pak saya lihat berita..emang itu bener ya Pak!?. 10.46.P.M Yesterday.

Saya sudah sampai di depan Butik kemarin Pak,dan saya akan menemui Perempuan yang mengaku sebagai Kekasih Bapak,Bapak pasti risihkan? Tenang saja Pak biar saya urus wanita gatau malu itu. 9:40 P.M Today.

Zriel terbelalak membaca email itu,apa-apaan Sekretaris sintingnya itu,berani sekali dia mendatangi Butik kekasihnya dan di jam...9:40 YANG BERARTI SEKARANG!!.

Brak!

Bruk!

Zriel segera bangkit dari duduknya dan melempar Tablet Applenya sembarang arah,apalagi ketika suara gaduh terdengar dari luar.

"LO JELEK BEGINI SOK SOK AN DEKETIN PAK ZRIEL!!"

Dapat Zriel dengar teriakan cempreng dari arah depan Butik "Kamu yang kelebihan bedak,siapa yang kamu bilang jelek Hah!? Lebih cantik Buk Ara daripada kamu TANTE MENOR JAHANAM!!"Ini yang ngomong di Hrisvy loh,gadis 18 tahun.

"HEH LO CABE-CABEAN MENDING DIAM AJA!! DIMANA LO SIMPAN BOS GW HAH!?"

"Kamu siapa dan ada keperluan apa kemari?"Tanya Ara dengan tenang,tidak mau tersulut emosi.

Valerie tersenyum sinis dan saat melihat Zriel berjalan ke arah mereka dia langsunh berlari ke arah Bosnya itu,dan memeluknya seketika,membuat semua yang ada disana terpelongo kaget.

Apalagi Ara,dia sangat Shock dan emosi saat ini,Zriel yang menerima pelukan dadakan hanya mampu terdiam karena dia sedang mencerna kejadian.

"Pak Zriel~ Ayo balik Ke Korea Pak~ buat apa Bapak disini sih"Ucap Valerie mendayu dan membuat iritasi setiap kuping yang mendengarnya.

Terdengar langkah highheels yang beradu dengan lantai,dan dengan sekali tarikan Ara menjambak rambut panjang Valerie dan menariknya menjauh.

Melepaskan pelukan dua orang itu dan melempar jauh Valerie sampai tersungkur ke bawah,semua yang menyaksikan hal itu kembali shock,karena setau mereka Bos mereka adalah wanita yang tenang dan tak mudah emosi.

Tapi kini...dia terlihat sangat marah.

Ara menatap Valerie dingin,dia mengikat rambut panjangnya menjadi cepol satu,kemudian melepaskan kacamatanya.

Merendahkan dirinya agar sejajar dengan Valerie kemudian mengapit kedua pipinya dengan satu tangan saja,lalu menatap Valerie tajam.

"Heh jalang,Lo sadar siapa yang Lo peluk Hah!? Dia pacar Gw bangsat!"Ujar Ara kemudian mendorong kepala Valerie menjauh.

Dia berdiri dan bersidekap dada "Lo sadar,Lo cuma Sekretarisnya dia!! Tapi Gw ini pacarnya dia!! SUKA-SUKA LO AJA MAIN PELUK COWOK ORANG SIALAN!!".

Lupa ya kalau Ara lagi datang bulan.

Ara berbalik dan menatap tajam Zriel,Zriel sendiri sudah keringat dingin ditempatnya berdiri "Enak ya dipeluk sama cewek cantik berdada besar! Bawa pergi cewek Lo dari sini,Gw muak!"Ucap Ara kasar kemudian pergi meninggalkan mereka semua.

Mereka terdiam bagai patung es,Bos mereka kalau marah sumpah serem banget,Vania dan Hrisvy sudah pucat dan kaki mereka gemetar,Mereka sering merengek dan banyak permintaan pada Bos baik mereka.

Tapi saat melihat kejadian ini,mereka toba untuk merengek dan melawan Bos mereka lagi.

Zriel tadinya hendak mengejar Ara,tapi tak jadi karena dia harus mengurus sekretaris kurang belaian ini dulu.


















Tbc...

My Crybaby Zriel [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang