Pagi pukul 08.12
Syella kini hanya berdiri termenung di balkon,dia akan pulang hari ini dan dia belum memberi kabar kepada haruto.
Menjenguk pun belum dan langsung ingin pulang ke Korea,apa haruto juga sudah tau jika dia juga mendapat kelulusan,semoga dia tau,."Taehyung apa kelulusan akan di adakan di Korea?" Ucapnya yang masih setia menatap ke depan.
"Hmm" dehamnya saja dan memeluk Syella dari belakang,
Menaruh dagunya di bahu Syella dan mengecup lembut lehernya."Kenapa"
"Bisa kasih waktu buat Syella pergi sebentar,Nggak lama kok" Ucap Syella dengan menggenggam tangan taehyung.
"Kemana?"
"Cuma sebentar,Syella harus ketemu sama haruto, Syella nggak bisa hubungin dia,Jadi boleh kan?" Syella.
Taehyung lalu melepaskan pelukannya dan pergi meninggalkan Syella sendiri di balkon, Syella tau taehyung pasti marah.
Tapi dia juga harus bertemu dengan haruto dia perlu berpamitan. Ya,dirinya harus nekat kali ini,dia harus pergi dan menemui haruto. Dia lalu pergi berjalan ke luar kamar,Tapi saat ingin membuka pintu apartemen tubuhnya kini di tarik kasar sampai terhuyung ke belakang.
"Akhh""Mau kemana" Ucapnya dengan menatap Syella kilat.
"Tolong kasih waktu buat Syella pergi, Cuma sebentar? Syela harus sama haruto" Syella.
Taehyung mendecih pelan "sebeharga apa haruto di kehidupanmu Syella" Taehyung.
"Nggak,Cuma sebentar Nggak bakal lama" Syella.
"Nggak ada kata sebentar, Ayo pergi" Taehyung pun menarik pinggang Syella dan keluar apartemen,di belakangnya sudah ada dua bodyguard yang mengikuti.
"Kita mau langsung pulang" Lirih Syella dengan menatap wajah taehyung dari samping, taehyung pun hanya berdeham saja "Sementara ponsel mu ada denganku, Kau tidak boleh menelfon siapapun terkecuali haruto temanmu itu" Ucapnya datar.
Syella lalu mengangguk kecil,dia kembali pasrah dan mengikuti taehyung saja,kepalanya menunduk dalam dengan menggigit bibir bawah.
Kepulangannya kini akan menaiki jet pribadi milik Victory,Pendaratan nya pun di lakukan di atap apartemen yang di tempati Syella.Sesaat mereka kini sampai di atap, angin kencang lalu menyambut kedatangan nya karna baling baling pesawat kini tengah berputar cepat.
Syella sempat terdiam di tempat.
Dia belum siap meninggalkan haruto dan London, apa nanti haruto akan mencarinya? Fikirannya kini penuh dengan tanda tanya haruto, Lelaki baik dan tampan yang menolongnya dan menjadi teman pertamanya saat kuliah.Taehyung yang melihat Syella tidak bergerak sama sekali pun mendengus,rambutnya bisa hancur seketika karna angin kencang ini,
Dia lalu mengangkat Syella dan berjalan cepat.Syella sampai terkejut di buat nya,tangannya lalu memeluk leher taehyung agar tidak jatuh.
Setelah sampai di dalam, Taehyung kini membaringkan tubuh Syella di ranjang yang sudah tersedia."Kenapa" tanya nya dan membelai wajah Syella sayang. Syella lalu menggeleng dan menatap manik tajam taehyung,
"Aku tau kamu bohong baby? Ayo bicara""Nggak. Aku nggak mau buat kamu marah lagi"
Taehyung seketika tau arah pembicaraannya kini sampai kemana,pasti Syella masih memikirkan lelaki yang bernama haruto,Dia mengangguk kecil sebagai sahutan.
Tangannya lalu dia arahkan di bawah lutut Syella dan mengangkat tubuh Syella agar duduk di pangkuannya,memeluk pinggang Syella erat dan menatap matanya dalam.
"Jangan gerak gerak baby, Kau mau tidak bisa jalan kembali" Titah taehyung saat Syella bergerak di atas pangkuannya."M--maaf"
Taehyung lalu mengecupi leher putih Syella lembut dan menyesap kuat sampai meninggalkan ruam kemerahan.
"Good girl" bisik nya sensual dan meraup bibir manis Syella,dilahap dan di sesap dalam sampai Syella pasrah mulutnya di oral bebas taehyung.Tangannya lalu memeluk leher taehyung dan ikut menyesap lembut saling bertukar rasa Saliva,Ciumannya lalu merambat ke telinga dan turun ke area leher.
Tangan bebas nya mulai bergerak liar masuk ke dalam baju Syella menyentuh halus sampai Syella kini menggelinjang karna tangan taehyung."Mhh"
Taehyung lalu mengeluarkan tangannya dan melepaskan kancing baju Syella.
Dirinya selalu di landa nafsu dan gairah jika bersama nya,dia sungguh tidak bisa bernafas tanpa wanita ini.Kancing baju terlepas,Syella pun mengikuti setiap permainan taehyung yang membuat dirinya kewalahan.
Taehyung menurunkan bajunya sampai tubuh Syella kini terekspos jelas dan hanya di halangi bra putih.Dikecupnya bahu dan dada Syella penuh cinta dan mengusap perut rata gadisnya lembut. "Anghh"
Syella yang pasrah dan taehyung yang sungguh di landa nafsu yang sudah menggebu pun tidak sadar jika pintu kamarnya terbuka dan memunculkan anak buahnya.
"P--permisi tuan" Ucapnya yang membuat taehyung berhenti melakukan aktivitasnya yang menjamah tubuh Syella.
Syella yang mendengar jika ada suara dari anak buah taehyung pun langsung memeluk tubuh taehyung.
Sebab dirinya sudah tidak memakai atasan dan yang datang adalah bodyguard laki laki."Apa yang kau lakukan!" Bentaknya dan menatap anak buahnya seperti akan membunuh dan melepaskan jas miliknya lalu di buat untuk menutupi tubuh Syella yang kini berada di pangkuan.
Taehyung juga menahan kepala Syella agar tetap berada di dada bidangnya,dia tau gadisnya kini terkejut sekaligus malu.
"M--maaf tuan ada telfon" Paniknya.
Taehyung mendengus, "Dari siapa?"
"Dari nona ai----?"
"Tidak usah sebutkan aku sudah tau" Selanya cepat agar tidak di dengar Syella.
Anak buahnya lalu membungkuk.
"K--kalau begitu saya permisi?""Bilang kepadanya jangan menggangguku? Dan kau, Bahkan semua orang yang bekerja di sini.Jangan pernah mengganggu privasi ku,Kau boleh pergi" Tegasnya dan menyuruh anak buahnya pergi.
Setelah pergi,taehyung lalu mengangkat dagu Syella agar gadisnya kembali menatapnya " Maaf"
"Malu" cicitnya dan memeluk tubuh taehyung kembali.
Taehyung tersenyum melihatnya.
Syella sungguh sangat menggemaskan dan tentunya sangat sangat cantik.
Itulah kenapa taehyung bisa se posesif ini terhadap Syella yaitu karna Syella di sukai banyak laki laki."Bisa di lanjut, Yang di bawah minta keluar"
Syella tidak menjawab,tapi dia menangkup rahang taehyung.
"Siapa nona itu" Entah kenapa fikirannya serasa tidak nyaman saat mendengar ucapan nona ai---- yang belum selesai di sebutkan namanya.Taehyung terjengit"kenapa hmm," taehyung mengecup bibir Syella dan menempelkan keningnya di kening Syella.
"Kamu nggak bohongin aku lagi kan? Rasanya ada yang aneh di sini, Lebih jelasnya di kamu taehyung,Kamu nggak lakuin apa apa kan" Syella lalu meneteskan air matanya begitu saja.
Hatinya takut sampai terbawa tangis,
Taehyung terdiam.
"Ayo jawab, Kamu nggak lakuin apa apa lagi kan,Perasaan aku selalu nggak nyaman kalau Deket sama kamu? Ada yang aneh"Tolong jangan buat Syella pergi jika mengetahui kebenarannya tuhan,dia sungguh sangat mencintai wanita cantik ini.
Kepalanya menggeleng dan membaringkan tubuh gadisnya di ranjang,taehyung lalu melumat bibir Syella dan melepaskan semua baju nya.
Kembali memasuki dinding labirin Syella dan mengeluarkan di dalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Getting Old
Teen FictionWarning???? Cerita ini mengandung unsur dewasa🔞🔞🔞 Memang hanya sekedar godaan tapi lama kelamaan menjadi sebuah cinta. Si tukang posesif yang mencintai gadis manja dan pandai. Cintanya juga ada rahasia terselubung antara hutang bi hutang sampai t...