Bersama

2K 84 0
                                    

Syella kini dengan cepat menali tali sepatunya dan langsung bangkit berdiri dengan mengejar Rara tergesa."Rara!"

Rara yang di teriaki langsung memberhentikan langkahnya dan menoleh ke belakang saat namanya di teriaki dengan keras. "Iya syell,kenapa?"

Syella langsung meringis pelan dengan memperlihatkan gigi putihnya.

"Ra nanti malem jadi nginap dirumahku ya,kamu kan udah janji nemenin Syella" Syella.

Rara langsung tertawa kecil.
Cuma karna ucapan itu Syella rela berlari mengejarnya? Padahal dirinya tidak akan lupa jika nanti malam harus menginap di rumah gadis itu karna akan menemani Syella tidur sebab kedua orang tua Syella pergi.

"Iya syell,tenang aja aku gak bakalan lupa kok,aku langsung pulang duluan ya soalnya harus pulang duluan takut nanti ketinggalan bus" Rara.

"Syella ikut ya" pintanya kepada Rara.
Syella memang belum pernah menaiki kendaraan umum seperti bus,dia selalu di antarkan sopir atau menaiki taxi, saat melihat di jalan orang yang menaiki bus itu terlihat sangat tenang,bisa bersamaan.Rara terdiam,ingin juga Syella menjadi temannya,tapi jika nanti Syella kenapa Napa dia juga yang salah dan repot nanti...

"Ja..."

"Ayo pulang" Ucapnya tiba tiba dan menarik pinggang Syella dan meninggalkan Rara."Kak taehyung lepas, Syella mau ikut Rara naik bus?" Syella.

"Nggak!Pulang sekarang! Peraturan nya kamu itu harus selalu sama aku Syella,apalagi naik bus begitu bisa bisa kamu di godain lelaki hidung belang atau di copet" Bentaknya sampai Syella meringsut.Syella menoleh ke belakang melihat Rara yang tengah tersenyum dan melambaikan tangan kepadanya.Menurut kembali,Syella sungguh tidak berani melawan kepada taehyung.

"Masuk" ucapnya dingin tanpa ekspresi dan langsung duduk di kursi kemudi.Syella pun langsung ikut masuk.
"Kak? kenapa kakak bentak bentak terus sih,Syella kan cum----?"

"Nggak usah berisik, mau tak lakban mulut kamu,huh!?" Taehyung.

Syella langsung spontan menggeleng dengan membekap mulutnya sendiri saat mendengar ucapan yang keluar dari mulut Taehyung.

Taehyung yang melihat langsung gemas sendiri dan mencondongkan tubuhnya lalu mengecup punggung tangan Syella yang masih menutupi bibir tipis sang pemilik.

Syella yang di perlakukan seperti itu tersipu malu dan langsung mengalihkan pandangannya.

Dirinya sudah seperti serba salah,dan baru detik yang belum terlewati tadi dirinya di buat melayang kembali.
Syella lalu menatap jalanan dari jendela kaca mobil.Melihat kendaraan umum berlalu lalang yang terlihat seperti saling membalap karna mereka sama sama menyalip.

Di benaknya dia berfikir,Sebenarnya dia salah apa sih sampai sampai taehyung selalu membentaknya dan marah marah tidak jelas.
Otaknya memang sangat pandai tapi saat bersama taehyung dia bisa saja menjadi bodoh.

Setelah dua puluh menit terdiam dia kini bisa merasakan tangannya di genggam oleh tangan besar seseorang.
"Kita pulang ke apartemen ku,orang tua kamu nggak ada di rumah" datarnya.

"Kakak tau dari mana?" Syella.

"Nggak usah banyak tanya" taehyung.

"Tapi Rara mau nginap di rumah Syella kok kak,jadi Syella nggak mau di apartemen kakak" tolaknya yang membuat taehyung berdiam pasrah.









Getting OldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang