09.20
Semua siswa kini tengah berkumpul di
Dekat pantai.
Di pimpin langsung oleh para pengurus dan beberapa senior yang memang memandu.Taehyung dengan wajah lesu dan luka di pangkal hidung,sudut bibir,dan pelipis.Syella sungguh tidak menemuinya dan memilih bersama nadhin dan kedua teman cupunya.
Sialan memang,
Taehyung sungguh tidak tau apa yang terjadi dalam dirinya tadi malam terbesit saja dia sungguh sangat ingin menyetubuhi Syella.
Tapi dia tau,Syella ketakutan di buat nya.Taehyung lalu berniat menghampiri Syella yang tengah duduk di batu karang dengan melamun."Hei" Syella sempat ingin bangkit meninggalkannya,tapi dengan cekatan taehyung langsung menahan tangan Syella.
"Jangan pergi dulu,cuma sebentar" pintanya yang di turuti Syella.
"A--apa kak" Syella.
"Maaf sayang,aku minta maaf" ucapnya tulus dengan mengecup punggung tangan Syella.
"Aku nggak tau,aku cuma pengen nyentuh kamu? Aku nggak mau kalau kita cuma kayak gini syell,aku mau serius" taehyung.Syella lalu menatap manik tajam taehyung.
"T--tapi--- kakak bikin Syella takut" Syella.Taehyung lalu mendekat dan merengkuh tubuh Syella.
"Sorry?" Taehyung.Syella mengangguk pelan.
Sedangkan nadhin yang masih setia melihat interaksi mereka berdua hanya tersenyum simpul.Taehyung memang akan mencair jika dekat dengan Syella.
"Jangan marah lagi? Taehyung nggak bisa kalau Syella marah?" Entah kenapa taehyung sering berbicara dengan menyebut namanya sendiri seperti Syella saat gadisnya sedang marah."Iya kak" Syella.
"Nanti nggak usah tidur sama nadhin,sama aku aja?" Taehyung.Syella kembali mengangguk kecil.
"Yaudah ayo turun,nanti Syella jatuh" taehyung.Syella tersenyum lalu mulai turun dengan di bantu taehyung.
Enam hari berlalu.
Setelah selesai,
Semua siswa kembali berkumpul di pantai dengan membuat api unggun.Jam sudah menunjukkan pukul 23.40
Syella sedang duduk di samping taehyung dengan kepalanya yang ia senderan di dada taehyung."Itu Vodka?" Tanya Syella saat taehyung memegang minuman berwarna seperti cola tapi entahlah dia tidak bisa melihat dengan jelas karna sudah larut malam.
"Kenapa? Mau minum ini" taehyung lalu menyisakan sedikit Vodka yang sudah ia teguk di gelas dan mencondongkan di mulut Syella.
Tapi Syella menggeleng lucu.
"Nggak mau,nanti mabuk" ucapnya dan kembali memeluk tubuh taehyung.Taehyung tersenyum dan mengusap Surai Syella lembut dengan masih minum.
Tapi malam ini dia tidak akan minum banyak karna sudah berjanji kepada Syella,dia juga memilih yang kadar alkoholnya sedikit."Kak Syella mau sama kak nadhin,boleh ya" izinnya.
Taehyung mengedarkan matanya kepada nadhin yang melambaikan tangannya kepada Syella.
"Pakai jaket aku,baju kamu terlalu terbuka" suruh taehyung dengan melepaskan jaketnya dan memakaikan kepada Syella.Memang baju Syella kini terbuka dan memperlihatkan dada dan punggung nya.
Jadi dengan senang hati dia menerima jaket taehyung.
"Makasih kak?" Syella lalu berlari dan menghampiri nadhin."Hai Syella? Udah di biarin pergi nih sama taehyung? Biasanya juga di larang" nadhin...
"Nggak tau,kak taehyung bolehin Syella aja tadi" Syella...
"Mau minum" tawar nadhin.
"Minum apa?" Syella.
Nadhin terkekeh sekilas lalu memberikan minuman di gelas kecil untuk Syella.
"Soju," nadhin."Oh"
"Mau gak? Apa di larang taehyung?" Tanya nadhin.
"Syella pernah minum Soju tapi cuma sedikit, Tapi Syella mau sebagai penghangat tubuh" Syella lalu menerima Soju dan meneguknya dalam sekali tegukan yang membuat nadhin termenung...
Ternyata sepolos atau sependiam Syella,dia bisa mengeluarkan sifat nakalnya.Syella lalu mengeluarkan ponselnya dan membalas pesan chat dari orang tuanya yang tadi belum dia balas.
"Syell udah? Nggak usah minum lagi? Bisa di amuk taehyung aku!" Pekik nadhin saat gelasnya di rebut Syella kembali dan di teguk habis.
"Syella haus"rengeknya dan meminta Soju nadhin lagi.Sampai habis gelas ke lima, dan sebagai penutup dia meneguk habis Soju nya di botol.
Kepalanya kini mulai berdenyut dan melayang entah kemana...Syella berjalan menghampiri nadhin dan memeluk tubuh nadhin.
"Kepala Syella pusing?" Syella lalu menatap wajah nadhin dan tertawa sendiri tanpa sebab."Syell kamu mabuk? Astaga Syella aku bisa di marahin taehyung nanti"nadhin lalu memegang bahu Syella.
"Syella cinta kak taehyung? Kak nadhin nggak punya pacar kayak Syella kan" ejeknya dengan mencium pipi nadhin."Syell nggak usah nyindir,sadar nggak!" Nadhin.
"Makan telur kak?" Rengeknya dengan berjalan gontai dan meninggalkan nadhin.
Sesaat melewati beberapa gerombolan.
Dia kini mendengar suara yang sudah tidak asing di setiap pendengaran telinga manusia.Desahannya semakin keras yang membuat Syella penasaran dan ikut menonton.Wah Syella tersenyum melihatnya.
"Kak Nara jalang!" Bentaknya dan meninggalkan gerombolan.Dia tadi melihat Nara bersetubuh dengan Kevin dan hanbin.
Sedangkan dk dan Jimin entahlah di mana.Memang dia di beri tau taehyung jika Nara dan ke tiga temannya menjadi pemuas sex Jimin,Dk,hanbin dan Kevin.Sebagai hukuman katanya.
Jika taehyung berucap maka harus terkabulkan sekarang juga.
Dan dia sendiri yang berucap jika Nara dan ke tiga geng yang sudah melukai syella harus melayani ke empat temannya dan tidak bisa menolak.Taehyung selalu menjaga hak privasi miliknya dari siapapun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Getting Old
Teen FictionWarning???? Cerita ini mengandung unsur dewasa🔞🔞🔞 Memang hanya sekedar godaan tapi lama kelamaan menjadi sebuah cinta. Si tukang posesif yang mencintai gadis manja dan pandai. Cintanya juga ada rahasia terselubung antara hutang bi hutang sampai t...