Getting Old

Perpustakaan!!

Warning⚠️
17+

...

🍒🍒🍒🍒🍒🍒

Bel istirahat kini terdengar.

Setelah melewati pelajarna yang melelahkan,Syella kini tidak bisa ke kantin karna harus ke perpustakaan."Syell mau kita temenin nggak"Hera.

"Nggak usah,Rara sama hera ke kantin aja,Syella cuma sebentar kok" Syella?.

"Yaudah,nanti kalau butuh bantuan tinggal telfon ya" Hera.

"Iya,yaudah Syella pergi,nanti lama jadinya kalau nggak cepet ke perpustakaan" Syella.Rara dan Hera lalu mengangguk dan meninggalkan syella di kelas.

Syella pun berjalan ke luar kelas dengan membawa selembar daftar buku yang harus dirinya ambil,
Menjadi murid pandai dan di percayai guru memang asik tapi Syella selalu di suruh ini itu karna dia yang pandai.

Berjalan santai seperti biasa,dan sempat melewati lapangan basket,
Dilihatnya ke empat teman taehyung sedang latihan tapi tidak ada taehyung di situ.

Selang saat ingin melangkah kembali,dirinya kini di kejutkan dengan pelukan seseorang dari belakang.
Dia mengenal harum parfum ini,
"Kak taehyung" tebaknya dengan menoleh ke samping untuk melihat wajah pria yang sedang memeluknya.

Taehyung tersenyum sangat tipis yang bahkan hanya bisa dilihat syella, lalu mengecup pipi Syella gemas.
"Tadi aku nggak bolos syell,pusing taugak ikut pelajaran kayak gitu,males sekolah,tapi semenjak ada Syella pacar taehyung,taehyung jadi betah sekolah ya walaupun lebih banyak bolosnya" ucapnya tulus dan mengeratkan pelukannya.

Syella tersenyum,
"Pertahanin sampai biasa kak" Syella.

"Mau kemana," tanya nya dengan menaruh dagunya di bahu Syella.

"Ke perpustakaan mau ambil buku yang di suruh guru" Syella.

"Sama aku aja,ayo" taehyung pun menarik pergelangan tangan Syella menuju perpustakaan.

Masuk ke dalam ruangan yang sudah langsung di sajikan rak tinggi tinggi yang isinya hanya buku.Hawa dingin lalu menyeruak karna AC.
Senyap karna perpustakaan memang tempat untuk membaca.

Syella menarik tangan taehyung untuk menuju buku biologi dan fisika.

"Kak ambilin yang itu,Syella nggak sampai" Syella.

"Yang ini," taehyung.

"He'em" Syella.

Taehyung pun mengambilnya dengan sedikit berjinjit karna rak memang tinggi,
Lalu kembali berpindah ke buku sejarah."Ngapain betah betah baca buku di sini mending buat tempat bolos" gumam taehyung saat melihat beberapa siswa membaca buku dengan tekun.

Taehyung pun mengikuti Syella dari belakang,melihat dengan teliti gadisnya kini sedang sibuk dengan para buku buku tebal yang ia tidak tau artinya apa,
Ah pacarnya memang sangat pandai bisa dilihat dan bisa ia rasakan Syella sudah hafal betul dengan buku buku yang di pilih.

_____________

"Kak ambilin yang itu lagi" melasnya karna taehyung hanya diam duduk di lantai dengan tumpukan buku di depannya.Dia ikut lelah karna menbantu Syella mengambil ini itu dan bolak balik mengambil tangga dorongan karna bukunya memang berada di rak tinggi.

Tapi taehyung tidak merespon dia malah melepas dua kancing seragam sekolah yang ia pakai dan memperlihatkan setengah dada nya.

Syella melotot di buatnya.
"Kak tolong ambilin kenapa malah buka kancing nya" geram Syella.

"Kenapa,mau lihat? Sini deketan sayang" taehyung.

"Nggak,tolong ambilin itu kak,Syella nggak berani naik tangga" Syella.

"Nggak ah capek syell," lenguhnya.

Syella lalu mempoutkan bibirnya gemas dan ikut berjongkok di samping taehyung dengan menarik lengan taehyung agar berdiri...
"Kaka tolongin Syella,nanti Syella kasih hadiah kalau di bantuin" Syella.

"Beneran" ucap taehyung memastikan.

"Iya,nanti Syella bayarin makan di kantin" ucapnya polos yang membuat taehyung mendengus kasar.
Dengan berat hati taehyung lalu bangkit dan mulai menaiki tangga.

"Yang mana" ucap nya datar.

"Yang warna biru tua yang bukunya tebal kak,samping kak taehyung" Syella.

"Ini?" Taehyung menunjuk bukunya yang langsung di angguki Syella.

Membawa bukunya turun dan mengasih ke Syella.
"Makasih kak," ucapnya bahagia karna pekerjaannya selesai cepat karna bantuan taehyung.

Tapi taehyung tidak puas jika hanya ucapan terima kasih.
Dia lalu menarik pinggang Syella dan dihimpit ke rak buku.
Beruntung mereka kini mengambil buku tentang kewirausahaan yang letaknya di pojok belakang.
Yang kemungkinan besar cctv tidak sampai ke arah mereka berdua.

"K--kakak mau a--apa" ucapnya gugup saat taehyung semakin mendekat mengikis jarak."Mau kamu" bisiknya dan mengecup telinga Syella
Syella menggelinjang geli karna nafas taehyung yang menerpa lehernya.

Taehyung pun menempelkan keningnya dengan kening Syella.
"Syella udah bikin taehyung capek,dan syella harus dapat hukumannya juga" ucapnya pelan dan menekan.

"M--maaf" cicitnya.

Taehyung tersenyum miring di depan Syella lalu melumat bibir Syella lembut.
Menekan bibirnya kepada bibir Syella dan menggigit kecil agar di beri ruang masuk.Syella diam masih meremat seragam taehyung.
"Buka" bisiknya.

Syella menurut,dia lalu membuka mulutnya dan memberi izin kepada taehyung agar mengoral isi mulutnya.

Ciuman lembut yang membuat Syella terbuai dan dengan sedikit berani Syella pun ikut membalas.
Tangan taehyung menuntun Syella agar memeluk lehernya.
Saling menghisap dan bertukar Saliva.
Taehyung memeluk tubuh Syella erat dan semakin menghimpit tubuh Syella di rak buku.

Turun ke area leher dan menyesap pelan di belakang telinga Syella agar tanda miliknya tidak ketara dan agar Syella tidak di tanyai 'itu apa ruam merah di leher mu'

Tangannya lalu bergerak dan memegang area sensitif di dada Syella.
"Anghh,k--kakak"

Taehyung suka mendengar desahan merdu itu keluar untuknya.
Syella lalu melepaskan pangutannya dan menatap taehyung sayu.
"Cantik," taehyung mengecup leher Syella sekilas dan membuka kancing baju seragam Syella.

"M--mau apa kak,jangan?" Larangnya memohon.

"Nggak bakalan nakal lagi sayang,janji cuma mau buat tanda aku aja" taehyung.

"Janji jangan bohong" Syella.

"Iya baby" ucapnya dan menunduk untuk membuat tanda di area dada Syella.