Getting Old

Perjanjian Victory

Saat taehyung membuka kamar Syella,kini dia melihat Syella tengah berdiri di depan kaca dengan memakai kimono berwarna putih,
Taehyung mendekat dan memeluknya dari belakang,

Chup

Di beri kecupan lembut di leher putih gadisnya,taehyung lalu menaruh dagunya di bahu Syella dan merasakan harum tubuh gadisnya yang menguar.
"Syella mau pakai baju"

"Di sini" pintanya dengan mengeratkan pelukannya.Syella mendengus kesal,
"Nggak mau" Ucapnya dengan menatap wajah taehyung kesal dari pantulan cermin.Taehyung tersenyum miring sekilas yang membuat nyali Syella menciut.
"Nggak usah kayak gitu"

"Kenapa? Takut hmm?" Goda taehyung.

"Nggak, Kak lepas Syella mau ganti baju" Taehyung pun mengalah lalu mulai melepaskan pelukannya.Syella kembali memasuki kamar mandi untuk memakai baju.
Tidak butuh waktu lama karna dia hanya memakai kaos dan celana pendek,
"Kak Syella boleh tanya?"

Taehyung lalu menatap Syella lekat,
"Apa? Kayaknya serius, Kenapa harus izin dulu" Taehyung.

Syella menggeleng pelan lalu mengambil nafas dalam," kenapa kakak bantu perusahaan kak Han" Syella.

Taehyung diam "karna dia butuh bantuan dari Victory mungkin" ucapnya tidak meyakinkan. Syella mengernyit "kok gitu,siapa Victory kak? Sebesar apa kuasa Victory sampai kak Han nggak berani untuk menyela dan membangkang ucapan kakak" Syella.

Taehyung lalu menaruh ponselnya di nakas, " Victory itu aku Syella"ucapnya masih tenang.

"Nggak, Kenapa kakak udah tau semua hal tentang bisnis, Apa kakak udah tau kalau Syella adik dari Hansang, Dan sebab itu kak taehyung langsung bantu ke luarga Syella? Dan apa dengan istilah ketua mafia? Jelasin sama Syella" Tekan Syella dengan menatap taehyung tajam.

Taehyung terkejut mendengar ucapan Syella.."Kamu dengerin semua perkataan  aku Syella pas di bawah? Huh!" Tegas taehyung.

"Ya! Syella bisa denger kalau Victory adalah ketua mafia terbesar di Korea? Dan apa sebab itu perusahaan kak Han dulu pernah hancur! Apa karna Victory? Dan Syella di sini sebagai umpan karna kakak udah jebak Syella? Apa iya!" Syella.

"Syella nggak seperti yang ada di fikiran kamu? Itu semua salah sayang" Taehyung.

Flashback..!

Saat Han menyuruh Syella untuk menuju ke lantai atas Syella menuruti,
Mulai memasuki kamar tapi otaknya tiba tiba mencerna dan memilih penasaran dengan apa yang mereka katakan?
Dia menyayangi taehyung dan dia juga menyayangi kakak nya,
Jadi dia tidak mau sampai kedua nya nanti malah bertengkar atau bermusuhan.
Syella kembali membuka pintu kamar dan melihat interaksi mereka berdua dari atas.

Perkataan yang membuat Syella terkejut adalah saat taehyung berkata jika Victory adalah mafia terbesar di Korea?

Mafia?

Memorinya berputar ke arah masa lalu dimana saat dia sedang melihat kakak nya dulu ke susahan,
Syella hanya berniat untuk mengantarkan secangkir teh untuk Han dulu saat sedang bekerja di rumah,
Tapi saat masuk Han tidak ada jadi dia berinisiatif untuk membaca dokumen karna dulu dia minat menjadi pengusaha,
Tapi dia melihat tulisan tebal bercetak besar dan di lambangi dua rantai yang berbentuk menyilang di halaman paling depan.

Victory Stay Company

Perjanjian: Satu perusahaan Jepang akan hangus dan menjadi hak milik Victory.
Waktu : Satu bulan,jika melebihi batas waktu Mafia Victory akan membuat pengalaman pertama untuk menghancurkan Keluarga Lee.
Di perjanjikan Oleh : Lee Hansang.
Target pertama : Perusahaan,Villa dan hotel di Jepang akan menjadi milik Victory.
Target Kedua : Lee Syella akan menjadi taruhan dalam permainan.

Nafas Syella tercekat mendengar itu,
Air matanya turun tiba tiba,jadi kakak nya mempertaruhkan Syella.

"Syella kamu ngapain?"
Syella segera menoleh dan kembali menaruh dokumen nya kembali ke tempat semula,
"M--maaf kak" Dia lalu ke luar dari ruangan kerja Han.

Semenjak itu Syella takut untuk pergi ke luar rumah karna dirinya di jadikan target ke dua,dia lalu pindah ke Korea lebih tepatnya di Daegu dan bersekolah di sana.

Waktu berselang lima tahun dan syella sudah dewasa bahkan sudah SMA kelas dua.
Di saat waktu pertama sekolah dia mendengar kata Victory tapi sepertinya itu tidak asing,
Ah entahlah dia lupa dengan nama itu.

Sekolah yang mempertemukan Syella dengan sang penguasa.
Dan menjadikan Syella miliknya.

Flashback end..!

"Dan syella target kedua kak? Kakak udah tau soal itu kan? Dan kakak udah bikin ikatan sama Syella? Apa sekejam itu Victory,apa Victory nggak bisa kasih belas kasian" Syella.

Victory memang tidak pernah memberi belas kasian kepada lawan, dan soal perjanjian itu,dia baru mengerti saat di beritau Tae oh,dan dengan senang hati juga dia membantu perusahaan Han dan mengambil Syella untuk berada di lingkupnya.
"Perusahaan kak Han hancur dan kakak menepati perjanjian Victory? Setelah kakak bisa jadiin Syella milik kakak, Victory lalu membantu sampai kak Han kembali sukses dan menduduki peringkat ke empat di persaingan" Syella tidak percaya dengan semua perkataan taehyung yang di ucapkan kepadanya sekarang.

"Apa bisa perjanjian di ubah? Apa bisa nggak ada nama aku di perjanjian sial itu huh? Jawab!"

Taehyung menggeleng pelan.
"Jadi selama ini Syella udah masuk perangkap Victory,Nggak ada kata cinta di hubungan ini kan?" Taehyung menggeleng antusias mendengarnya.
"Nggak baby? Masih ada cinta. aku sungguh melakukan ini tanpa paksaan dari perjanjian surat itu" Taehyung.

Syella menepis tangan taehyung kasar.
"Syella nggak percaya,Semuanya jelas dan sekarang Syella minta kakak pergi" Syella.

"Nggak? Aku nggak bakal pergi, Syell ada kata tulus di sini sayang" Taehyung lalu mengecup punggung tangan Syella.

"Beri waktu Syella buat sendiri kak? Jangan pernah temuin Syella untuk sekarang, Dan satu lagi apa bisa Syella meminta satu hal untuk kakak mengakhiri ikatan ini, Syella janji keluarga Syella bakal mengganti semuanya sampai lunas dan nggak ada hubungan antara keluarga Lee dan Victory" Syella.

Taehyung menggeleng ribut.
"Nggak ada yang boleh pisah.Dan aku nggak mau Nerima uang dari keluarga kamu" Taehyung.

"Pergi kak,Makasih buat semuanya" Hati nya sungguh hancur sekatang,
Jadi taehyung menjadikan miliknya karna perjanjian,tidak maksud tertentu,
Dia menyesal telah percaya kepada taehyung sekarang?

"Aku kasih kamu waktu, Tapi nggak bakal ada kata pisah atau pergi Syella." Taehyung.