Getting Old

Kebenaran nya!

Entah bagaimana hujan pun turun tiba tiba dan membuat kedua insang itu menjadi lebih jauh menikmati kesensasian yang memang terasa aneh.

Syella hanya menutup mata rapat dan mencengkram lengan taehyung,rambut basah taehyung yang berantakan terkadang menyapu lembut wajahnya dengan masih mendesah dengan suara deep yang ia keluarkan.

"Taehyung!" Pekiknya terendam oleh bibirnya yang ia gigit, taehyung lalu
Menambah tempo kembali sampai suara desahan tak malu untuk keluar.
"T-terlalu dalam" lirih Syella.

Taehyung yang mendengar lalu memberhentikan aktivitasnya.
Syella membeku,kenapa taehyung terdiam,Oh apakah dirinya tadi menyinggung karna ucapannya yang terlalu dalam. "Taehyung kau akhh!" Pekiknya saat tubuh Syella di angkat taehyung koala terlebih organ intimnya masih menyatu.

Taehyung lalu berjalan ke arah kamar mandi, mendudukkan Syella di wastafel.
"Kau kenapa"

"Aku ingin dengan mandi" pintanya tiba tiba sampai Syella bingung, "tiba tiba seperti ini? Aku tidak mau pasti sakit seperti dulu,Ak akhh! Pelan" Syella lalu menggengam Surai taehyung karna perlakuan ini.
Sial taehyung sungguh tidak memberinya jeda, "P-pelan" lirih Syella dengan memeluk leher sang lelaki.

"Ahh kau membuatku gila baby"

Syella menutup matanya rapat, ini sungguh membuat selangkangannya sakit "Aku ingin kita berhubungan tubuh dengan mata yang terbuka, Bukan tertutup" Bisiknya.

Syella yang mendengar pun sedikit merasa sangat dominan "Ayo buka matamu syell? Aku ingin kau melihatku" Pintanya yang di turuti Syella,gadisnya lalu membuka mata secara perlahan dan melihat pemandangan yang sungguh sangat mengagumkan dan menggairahkan secara langsung.

Taehyung dengan rambut basah karna keringat kini tengah menatapnya dalam dengan desahan kecil yang keluar,terkadang juga lelaki di depannya kini mendongak menahan rasa candu di bawah sana.Syella lalu memegang rahang taehyung dan dicium bibirnya lembut,dia tidak bisa jika mendesah bebas,harus ada bibir yang menahan desahannya.

Taehyung pun membalas ciumannya dan menarik pinggang Syella semakin dekat saat pucuk kenikmatan sudah akan datang menyerang.
"Ahhhh"

Syella hanya terkulai lemas dan menyenderkan kepalanya di dada taehyung,merasakan ada sesuatu mengalir hangat.

Taehyung kembali mengangkatnya,kali ini taehyung terduduk di Closet yang terduduk.
"Taehyung" rintihan kecil keluar lembut saat milik sang lelaki membuat dirinya pasrah "Kita belum selesai"

"I-ini-- dalam"

Taehyung mengusap lembut wajah Syella dan mengecup sudut bibirnnya.
"Aku ingin malam ini kita bercinta dengan empat gaya" pintanya.

Syella hanya diam pasrah,
"Bergerak baby"
Syella lalu bertumpu dengan bahu taehyung dan mulai bergerak pelan.
Sesekali dia meringis dalam,taehyung yang melihat pun membantu Syella bergerak dengan membantunya dari bawah "Ahh--baby"

"Hiks"

"Don't cry, It's okay" Ucapnya di sela desahan. "Yes"

Syella lalu memulai pergerakan,tapi taehyung memilih mengalah dan menikmati permainan Syella,sial dia sungguh gila jika seperti ini,Syella selalu membuatnya ke dalam pucuk kepuasan dan melayang entah kemana.
Taehyung lalu menyesap bagian dada Syella, "Aku semakin dekat?" Titahnya dan memegangi pinggang Syella agar semakin menambah pergerakan "Ayo baby"

"Sshh--ahh" keduanya kini mencapai klimaks nya kembali,Syella sudah lelah dia tidak bisa apa apa lagi.
"Aku lelah" lirihnya. "Masih ada satu gaya" pintanya dan kembali menghentakkan sangat kuat sampai Syella terjerit dan hanya bisa pasrah.

"C--cukup,Sakit taehyung"

Taehyung lalu melepaskan cairannya kembali dengan memeluk tubuh Syella erat.

"Ayo kita mandi"

Syella hanya menurut dan memilih diam saat taehyung membantunya mandi.
Taehyung hanya memakai handuk yang melilit pinggang nya dengan Syella yang masih ada di gendongan.
"Taehyung pelan, sakit" Ringis nya dan meminta taehyung agar menurunkannya pelan di ranjang.
"Tunggu sebentar, Aku ambilkan bajuku"

Taehyung lalu berjongkok dan memakaikan Syella kaos nya sampai menutupi paha.
"Kau tidak memakai baju? Kenapa hanya celana" Syella.

"Gerah,Ayo kita turun dan makan, Aku tidak mau kau lapar dan calon bayi di dalam perutmu ini" Taehyung lalu mengusap perut Syella lembut dan mengecup keningnya.

Syella bersemu mendengar tuturan itu. mereka lalu keluar dan disambut hangat oleh maid...

Tapi baru saja dirinya akan mendudukkan Syella di kursi dia kini mendengar teriakan wanita keras
"Taehyung!!"

Taehyung lalu menoleh diikuti Syella dan semua maid, Syella terdiam sejenak.
"Ya saya sendiri" ucapnya angkuh dan tenang lalu mendudukkan Syella di kursi dan melumat bibir Syella lama.
Di kecupnya leher Syella sebagai salam penutup.

"Dia siapa? Kenapa kau membawa wanita lain,Apa yang kalian lakukan dan kenapa lehermu" Tanya nya bertubi tubi.

Siapa lagi jika bukan Airin wanita jalang yang rela menjemput taehyung kemari karna dengan kenyataan itulah salah satu rencana nya.
Membawa Airin masuk perangkap.
Taehyung mendekat lalu tersenyum miring "Tentu kami melakukan apa yang selayaknya orang dewasa lakukan, Kau mau tahu,Aku bercinta dengannya? Kwon Airin!" Tegas taehyung di depan Airin.

Plakk...

Taehyung merubah matanya menjadi tatapan bengis,dia lalu menarik rahang Airin agar menatapnya "siapa kau berani menparku jalang!!" Bentaknya dan menghempaskan tubuh Airin ke lantai.

"Taehyung!" Pekik Syella dan turun dari kursi dengan berjalan pincang dan menarik lengan calon suaminya"Jangan sakiti dia,dia siapa mu?" Syella.

"Aku kekasihnya dan kau adalah jalang!!" Airin.

Syella termenung,dia lalu menatap taehyung penuh tanda tanya "Apa yang wanita itu bicarakan benar?" Syella.

Taehyung mengangguk tanpa beban.
"Tapi dia hanya permainan baby, Hanya kau yang aku cintai,Bukan dia? Percayalah, Aku bahkan risih jika menyentuhnya" Taehyung.

"Bedebah sialan,Kau adalah perusak hubungan kami!!" Teriak Airin dan menarik Surai Syella kuat tiba tiba sampai Syella terjatuh dan kepalanya membentur dinding kuat "Akhh!" Syella lalu memegang kepalanya yang sangat sakit.

"Siapa suruh kau melukai calon istriku jalang!" Taehyung lalu menjambak Surai Airin kuat dan melemparnya ke lantai kembali.

"Sayang hei, Ayo buka matamu, Syella?"

"Sakit" lirih Syella dan memeluk tubuh taehyung dia takut dengan wanita itu yang dengan seenaknya melempar dirinya sampai terbentur dinding.

"Ayo kita ke kamar, Maid tolong bawakan makanan untuk Syella" Perintah taehyung dan mengangkat Syella dan membiarkan teriakan Airin.

"Taehyung apa kau sungguh melakukan ini di belakangku?"

"Dengar, Itu hanya permainan, Victory menjebak keluarga Kwon dan aku harus menjebaknya agar mencintaiku,Tapi aku tidak mencintainya, Mengertilah dan jangan pernah tinggalkan aku? Aku memang egois dan keras kepala tapi aku sangat takut jika kau meninggalkanku sayang"

"Jadi selama ini kau selalu bertemu dengan anak buahmu karna itu" Syella.

"Ya,dan sekarang dia sudah masuk perangkap,Tunggu di sini sebentar, Aku akan mengurusnya, Dan ingat kau tidak boleh meninggalkanku. Kau tau kan hukumanmu apa, Yang tadi belum seberapa" Taehyung.

"Jangan membuatku kecewa"

"Tidak akan,Tolong suapi? Dan perlakukan dia dengan baik dia adalah nyonya barumu" Taehyung.

"Baik tuan, Mari saya suapi nyonya?"