· 24 ·

328 59 30
                                    

Sudah terhitung 1 bulan lamanya Roseanne tinggal di Jakarta. Ia pun juga kemarin sudah menyempatkan diri pulang kerumah walaupun hanya sebentar.

Kemarin, ia pulang bersama Brian tentunya. Hal itu membuat Mrs. Scarlett tentu bahagia melihat putri semata wayangnya akhirnya pulang kerumah setelah sekian lama.

Saat tiba dirumah, Mr. Edmund sedang membaca koran saat Rose datang. Mr. Edmund memang sudah diberitahu oleh sang istri bahwa putrinya akan datang. Maka dari itu ia menunggu sang putri untuk berbicara secara langsung.

Flashback

"Welcome home, honey... Brian..."

"I'm home, Mom.... AndㅡDad" sapa Rose saat ia melihat Ayahnya duduk manis di ruang keluarga.

"Hello Mom... Dad... Long time no see" ramah Brian saat memeluk Mrs. Scarlett dan Mr. Edmund. Ia memang sudah dekat dengan keluarga Rose. Maka dari itu, ia juga memanggil 'Mom and Dad'.

"Welcome Brian... How are you, son?"

"I'm good, Dad... How about you? I heard that you're very busy these days"

"Haha... Nothing serious, boy... Hanya sekedar pulang pergi ke luar kota dan negeri saja" tawa ringan Mr. Edmund pada Brian yang berada di depannya. Sedangkan Rose, ia hanya diam menatap sang Ayah.

"Ah... Roseanne, how are you princess?"

"Not bad, Dad... Just tired of being Models... But I enjoy it because its my passion... Nothing to be worry" senyum canggung Rose.

"Good to hear that... Ah ya, Dad mau tanya sesuatu sama kamu, Roseㅡjust two of us. Can we?" Mr. Edmund melirik Brian untuk memberikan ruang pada dirinya dan Rose. Untung saja Brian mengerti dan memilih ke dapur untuk membantu Mrs. Scarlett.

Setelah Brian pergi, jantung Rose berdetak lebih kencang dari biasanya. Ia meremas bajunya untuk menghilangkan rasa gugupnya.

"What are you gonna ask to me, Dad?"

Mr. Edmund merubah wajahnya menjadi serius. "Ayah ingin bertanya, when you're gonna married with Brian? Ayah dan Ibumu ini sudah semakin berumur... Brian itu juga sudah mapan, baik hati, penyayang, setia, tidak main wanita, tidak kasar pada wanita, sopan, ramah tamah, dan tidak sombong. Kapan lagi kamu punya suami seperti dia?"

"Ayah juga ingin kamu berhenti jadi model. Fokus saja pada tugasmu sebagai istri Brian nantinya. Jangan menyusahkan atau menyulitkan dia. Kalian pacaran juga sudah lebih dari dua tahun bukan? Untuk apa berlama lama lagi? Ayah juga sudah membicarakannya dengan Brian... Dan, Ayah sangat bangga padanya..."

"...Kamu tau jawaban yang ia berikan? Ia berkata akan menunggu dirimu sampai kamu siap. Jika kamu siap maka Brian langsung menikahimu saat itu juga. Jelas sekali dia sayang dan cinta padamu. Apakah kamu sebaliknya juga memiliki perasaan yang sama selama ini?"

"Dan... Ayah juga akan bertanya padamuㅡ" Mr. Edmund lebih serius dari pertanyaan awal tadi. "Kamu kembali ke sini bukan karena ada maksud lain kan, Roseanne Alika Scarlett? Kamu tidak mengincar mantan kamu itu kan? Siapa namanya? Ah ya, Jake Anderson, ya?" Sinis Mr. Edmund.

"Ayah tahu apa yang kamu lakukan padanya saat kalian berpacaran dulu..."

Mr. Edmund menarik nafasnya sebelum melanjutkan, "...Ayah sungguh malu dengan sikap serta kelakuan kamu, Roseanne. Cukup sudah, jangan kamu ganggu lagi Jake Anderson beserta keluarganya. Keluarga Mr. Anderson itu sudah banyak membantu perusahaan Ayah disaat susah. Dan kamuㅡ"

Both Of UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang