With him

286 13 0
                                        

                 Setelah kejadian yang tak terduga terjadi kemarin ini, Dasha sekarang sudah kembali bersiap dan berdandan rapih. Intinya, ia akan pergi bersama Jungkook melanjutkan yang sebelumnya tak bisa dilakukan. Terutama, membeli jas untuk Jungkook.

Aku mengecek handphoneku. Lalu, memijit tombol telfon.

'Jung, kau dimana?'

'Ini di depan rumahmu, baru saja dua detik yang lalu.'

'Ah, baiklah.'

Setelah diakhiri telfonnya, Dasha segera pergi keluar dan ia tersenyum sumringah, sebab Jungkook sudah berdiri di depan mobilnya sambil melambaikan tangan padanya. How cute he is.

Aku menghampirinya, Jungkook memelukku lalu mencium keningku. Ia membukakan pintu untukku. "Masuklah, sayang."

Di perjalanan kami hari ini terasa menyenangkan. Jungkook juga semakin terlihat semakin membaik dari sebelumnya. Maksudku, ia mudah sekali merubah sikapnya. Dan memperlakukanku dengan sangat manis. Contohnya, hal hal kecil seperti tadi, bagiku itu merupakan hal kecil namun membuatku merasa diistimewakan.

"Kita mau kemana dulu sekarang?" Tanyanya

Aku menjawab sambil berpikir dengan menaruh jari telunjukku di dagu, "Uhm--bagaimana jika membeli Jasmu dulu?"

"Setuju!" Teriaknya

Aku tertawa, "Kenapa begitu bersemangat hari ini?"

Jungkook mengusap pelan rambutku, "Karena hari ini bersamamu."

* Im blushing rn *

Dasha tersenyum lalu entah apa yang ada di pikirannya yang membuat ia mengecup sekilas pipi manis Jungkook.

"Waaaah!, apa itu?" Responnya dengan cepat. Dasha segera menutup wajahnya yang mulai memerah. "Sudah, cepat jalan!."

Jungkook tertawa tawa melihat kelakuan Calon Istrinya tersebut. Hingga tak terasa mereka sudah tiba di sebuah butik khusus pengantin. Karena kemarin, itu khusus untuk mempelai wanita maka tak ada jas untuk Jungkook. Jadi, kami baru bisa membelinya sekarang.

"Selamat datang, Tuan Jungkook, Nona Dasha." Pegawai dengan ramah memberi kami salam hangat.

Aku dan Jungkook tersenyum ramah. "Tolong rekomendasikan Jas untuk kekasihku, ya." Ucap Dasha berani.

Jungkook menjahilinya dengan berbisik, "Kekasih? Atau Calon Suami?"

Dasha mencubit pelan pinggang Jungkook, "Diam, Jung."

Lalu pegawai tersebut mulai mencari Jas-Jas yang unlimited, dan paling berkualitas di toko tersebut. Lalu, ia kembali dengan membawa beberapa Jas pilihan terbaik disini.

"Ini semua adalah pilihan yang terbaik, dan berkualitas lebih. Designer nya hanya membuat satu di dunia." Terang Pegawai tersebut.

"Jung, coba pakai yang putih itu." Tunjukku pada salah satu Jas yang berwarna putih terlihat mencolok.

"Ini?" Tanyanya

Aku mengangguk, "Coba."

Lalu, Jungkook pergi ke ruang kamar ganti dan mengganti pakaiannya. "Dash--kupikir ini terlalu kecil."

NIGHT JEON [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang