basecamp baru?

627 37 0
                                    

Bel pulsek pun sudah berbunyi 5 menit yang lalu

Iyan dkk sedang bersiap siap untuk menuju belakang sekolah tetapi Nisa dkk sempat menghentikan mereka, supaya tidak berantem dengan geng eagle tetapi mereka tidak menggubrisnya.

"Kalian langsung pulang, maap gabisa nganterin pulang" ujar Ardi

"Oh ayolah gausah ribut, aku takut kalian kenapa napa entar" ujar Luna dengan mata berkaca kaca

"Hey tenang saja ok? Kami tidak akan kenapa napa kok" ujar Ardi menenangkan

"tap---" belum sempet Luna berbicara, Ardi sudah meletakkan telunjuknya di bibir Luna.

"Percaya ama kami ok" ujar Ardi tenang

"Selow seh, bawa santai aja, kami lawan 59 orang anggota geng motor aja bisa kok, masa lawan curut curut kek gitu gabisa" ujar Wahyu Sombong.

"Nah betul tuh kata Wahyu, jangankan lawan curut curut itu lawan geng motor aja kita bisa" ujar Farhan ikutan sombong

"Sombong banget sih lo pada" ujar Rendi datar

"Sayang, jangan berantem ya plis" ujar Nisa dengan memohon

"Maaf sayang, aku harus tepatin janji ku, sekali lagi maaf aku gabisa nurutin perkataan mu" ujar Iyan tenang

"Dah ya kami pergi dulu mau ke belakang sekolah,kalian pada langsung pulang aja" lanjutnya

"Hati hati kalian jangan sampai terluka" ujar Nisa khawatir

Iyan dkk pun hanya tersenyum dan segera keluar kelas untuk menuju belakang sekolah.

Ga lama kemudian Dinda dan Amel pun datang dengan tergesa gesa

"Woy abang gua mana?" Ujar Dinda Panik

"Maaf kami gabisa menghentikan mereka, mereka udah pada jalan ke belakang sekolah" ujar Dita

"Ck, telat kita mel, Yaudah ayok cepetan ke belakang sekolah" ujar Dinda lalu pergi menuju belakang sekolah di ikutin Nisa dkk.

Sedangkan di belakang sekolah, sudah ramai siswa yang ingin melihat

Iyan dkk pun sudah di belakang sekolah sedang menunggu geng lion datang.

Setelah 10 menit menunggu, geng lion pun datang dengan seluruh anggotanya, yang di perkirakan ada sekitar 75 orang lebih.

"Ck, punya keberanian juga ternyata, gausah basa basi langsung intinya aja, loe semua mau lawan kami ber 5 atau mau 5 vs 5??" Tanya Rendi

Mereka pun saling menatap satu sama lain lalu Wendi pun angkat bicara.

"Kami semua lawan kalian" ujar Wendi tersenyum miring

Iyan dkk pun menunjukan smirk khas mereka, kalo bagi lawan lawan Cakrawala itu adalah suatu yang buruk.

"Ok, kalian semua yang ga ada kepentingan ngapain disini? Menyingkir kalian semua" teriak Ardi

Mereka pun langsung menyingkir dan menjauh dari tempat itu.

"Ok gausah lama lama, lion serang" teriak Wendi.

Lion pun menyerang Iyan dkk, Iyan dkk tentu membalas serangan mereka.

Bugh
Bugh
Bugh
Prang
Plak
Bugh

Mereka terus bertarung sampai anggota lion ada yang tumbang sekitar 40 orang.

Iyan dkk pun terus membabi buta anggota lion, tanpa di sadari Iyan ada anggota lion yang membawa pisau lipat lalu menggoreskannya di lengan Iyan, alhasil lengan Iyan langsung berdarah, Arka yang melihat itu berusaha memberontak untuk keluar tetapi Iyan berhasil menahannya, Iyan pun langsung memukuli orang yang membawa pisau tersebut hingga pingsan.

IYAN (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang