Escape From The Past✔

34. 하찮은 일 Trivia

Coba untuk saling menghargai. Berikan saya vote!

****

Backsound : Your Day - Gummy

***

Escape From The Past

*
*

Aelyn kini melihat beberapa botol soju di kantor dimana Han Ki bekerja. Ia pun berjalan mengambil satu botol soju membuat Han Ki mengikuti arah pandangnya.

"Kau ingin?" Tanyanya diangguki oleh Aelyn, "Tapi jangan Ae. Kau dalam keadaan buruk saat ini."

"Tidak apa. Itu akan membuat mood ku baik sebentar lagi." Ujarnya yang berhasil meraih botol soju itu dan kembali duduk dihadapan Han Ki dan kemudian meneguknya.

"Han Ki.. Ah.. Bagaimana memulainya?" Ucapnya yang memainkan gelas kaca itu.

"Hum.. Kenapa? Kau mau berbicara apa?"

"Kenapa aku merusak semuanya yang sudah aku lakukan? Keluargaku, Suamiku, anak anakku dan bahkan Putriku yang saat ini kupunya. Semuanya... Aku kehilangan banyak hal yang ingin kulindungi." Aelyn pun menundukkan kepalanya.

"Aku sudah tidak tahu lagi harus berbuat apa. Aku menerima kenyataan bahwa putriku lebih memilih tinggal bersama Ayahnya. Dan bahkan aku juga tidak sanggup untuk menahan bahwa Putriku membenciku saat ini. Andai waktu bisa kuulang, aku akan ada waktu untuknya akan kuluangkan semua waktuku untuk Putriku. Jika bisa, aku bisa melakukan apapun. Itu mustahil, bukan?" Gelaknya tersenyum miris.

"Kau tidak bisa berharap dia mengerti setelah melukainya Ae. Entah itu kebencian atau rasa sesal. Kau harus bisa mengerti perasaan Aily. Begitu kau melakukannya. Waktu pasti akan mengurusnya." Jelas Han Ki.

"Apa waktu sudah mengurus semuanya untukku? Rasa sakit tetap menyakitkan setelah beberapa waktu."

Han Ki pun menatap wajah sendu Aelyn yang kini kembali meneguk segelas soju, "Hidup tidak bisa selalu manis. Entah bagaimana kau bisa bertahan, itu saja. Maka kau akan kembali menemukan hari dan waktumu yang sangat cerah. Percayalah."

"Aku sudah terlalu lelah untuk bertahan. Akan lebih mudah bagi semua orang jika aku menghilang." Ucap Aelyn tersenyum kecut.

****

Keesokan harinya, Han Ki menuju sebuah apartemen yang sempat ia carikan untuk sahabatnya itu. Namun beberapa kali Han Ki mengetuk dan menekan bel, Aelyn tak kunjung keluar. Dan bahkan Han Ki juga sudah mencoba untuk menghubungi ponsel Aelyn, masih tetap sama tak ada sahutan dari wanita itu.

Jelas Han Ki terlihat sangat panik. Ia pun mencoba mencari informasi dari pemilik apartemen. Tak ada satu pun yang mengetahui jika Aelyn pergi dan keluar dari apartemen tersebut. Han Ki sontak berlari menuju parkiran dan ia juga tidak menemukan mobil milik pribadi Aelyn.

Han Ki mengacak rambutnya frustasi dan segera menghubungi Hara di Seoul. Dengan keadaan panik Han Ki pun berusaha mencari wanita itu kepenjuru sekitar apartemen.

****

Aelyn berjalan di pinggir pantai dengan tatapan yang sangat kosong, dan menatap lurus kedepan melihat hembusan ombak pantai yang sangat deras.

Langkahnya terhenti hingga membuat tasnya terjatuh diatas pasir. Aelyn memejamkan matanya saat  satu persatu ingatan dikenangan masa lalunya bersama Baekhyun. Dimana pria itu tak sepenuhnya mencintainya dan bahkan selalu membencinya hingga sampai ia dikaruniai seorang anak gadis yang sangat cantik. Dan Aelyn juga mengingat entah beberapa kali ia kehilangan janinnya akibat kecerobohannya dan juga ulah kasar mantan Suaminya itu.