37. GAGALNYA PERMINTAAN

2.5K 247 30
                                    

Happy reading.

***

"Aku mau ngabulin semua permintaan kamu besok, Nes. Hal-hal yang belum pernah aku lakuin bareng kamu juga pengin aku lakuin besok. Semuanya buat kamu. Cuma buat kamu," kata Alexa benar-benar serius dengan perkataannya.

Nesia tersenyum mendengarnya, gadis itu kemudian terlihat menulis sesuatu di kertas yang Alexa berikan. Sementara Alexa masih diam memperhatikannya, menunggu apa yang akan diminta oleh pacarnya itu.

"Aku enggak akan minta banyak," ujar Nesia sembari memberikan kertas yang sudah ia tulis.

Alexa kemudian menerimanya dan membacanya. Disana hanya terdapat 3 permintaan.

Permintaan Nesia imut pacar Alexa

Alexa tertawa pelan membacanya. Kemudian beralih membaca permintaan gadis itu.

1. Masak bareng di apartemen Alexa.
2. Pergi ke danau bareng.
3. Alexa bakalan selalu ada bareng Agnesia Saphira.

Alexa tertegun menatap permintaan terakhir dari pacarnya. "Cuma tiga aja?" tanya Alexa.

Nesia mengangguk. "Iya cuma tiga, bisa kamu kabulin ketiganya?" tanya Nesia.

"Aku udah janji bakalan kabulin, janji itu adalah hutang jadi aku akan usaha untuk kabulin," ujar Alexa.

"Walaupun aku enggak yakin bisa ngabulin permintaan terakhir kamu," lanjut Alexa dalam hati.

"Makasih sayang," ujar Nesia tersenyum lalu mengecup pipi Alexa.

Alexa mengacak rambut Nesia. "Sama-sama sayang," balas Alexa.

"Jadi besok kita bakalan masak bareng kan diapartemen kamu?" tanya Nesia.

"Iya, besok aku jemput kamu ya," ujar Alexa.

"Mau jemput aku jam berapa? Biar aku siap-siap dulu sebelum kamu jemput," ujar Nesia.

"Kamu mau masak bareng aku jam berapa emang?" tanya Alexa.

"Aku mau masak bareng kamu pagi. Setelah itu kita pergi ke danau," ujar Nesia.

"Oke, besok aku jemput kamu paginya. Sekarang kamu masuk terus tidur," suruh Alexa.

"Siap kapten!"

"Kapten apa?" tanya Alexa.

"Kapten Alexa," balas Nesia lalu tertawa begitupun dengan Alexa.

"Masuk gih."

"Iya ini mau masuk. Kamu langsung pulang ya! Awas keluyuran lagi, udah malem," ujar Nesia dengan pandangan mengancam.

"Abis ini langsung pulang," ujar Alexa.

"Peluk dulu baru aku masuk," ujar Nesia merentangkan tangannya.

Alexa kemudian mengikuti permintaan gadis itu. Ia memeluk Nesia.

****

Saat Alexa baru saja sampai didepan apartemennya, ia dikejutkan oleh Divana yang tiba-tiba berdiri didepan pintu apartemennya. Entah gadis itu tahu dari mana alamat apartemen Alexa.

"Div? Lo ngapain disini?" tanya Alexa.

"Lo tadi abis ketemu sama Kakek lo kan? Gue pengin tau apa yang terjadi selanjutnya," ujar Divana. Namun Alexa hanya mengernyitkan dahinya.

"Maksud gue, gue mau tau apa yang dibilang sama Kakek lo. Gue tau pasti lo bakalan diancam atau semacamnya. Jadi gue kesini mau tanya sama lo tentang hal itu. Gue bukannya mau ikut campur urusan lo, tapi gue cuma mau nebus kesalahan gue aja yang udah salah paham sama lo," ujar Divana panjang lebar.

Agnesia SaphiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang