Kangen budak barbar yang suka spam komen, kok pada ilang ya :(
[] [] [] []
DESCEDANTS OF THE MAFIA
"Semua tindakan pasti ada alasannya. Jangan asal menyalahkan suatu tindakan, sebelum tahu alasan dibaliknya."[] [] [] []
SELAMA berteman dengan mereke bertiga, tentu saja banyak sekali omongan tak enak hati yang Nera dengar. Tepatnya saat itu.
"Tau ga si? Geng kelas sepuluh ipa satu, yang cewek-cewek itu, cakep-cakep gila!"
Nera mendengar ucapan cowok-cowok kelas dua belas itu sehabis gadis itu mengambil buku paketnya di perpustakaan.
"Iya, anjing, gue bingung milih yang mana. Cakep semua!"
"Dih, kaga cok. Tiga doang yang cakep, satunya buluk."
Apa itu Nera? Yang dimaksud mereka adalah Nera?
Nera mempercepat langkahnya. Gadis itu mengeratkan pegangan pada buku yang ia bawa.
"Iya anjing, gayanya kampungan, norak."
Bruk.
Nera menabrak seorang laki-laki. Buku yang ia pegang pun terjatuh. Buru-buru Nera merapikan buku tersebut. Lelaki itu juga ikut membantu merapikan buku itu.
Tatapan mereka bertemu. Nera dengan cepat membuang pandangannya. "Maaf," ucap lelaki itu.
"Gapapa," jawab Nera lalu buru-buru pergi. Ia sedang menahan tangisnya, karena omongan kejam yang ia dengar tadi.
"Eh, kotak pensil lo ketinggalan!" Laki-laki itu kembali mengejar Nera. "Ini." Dia memberikan barang milik Nera yang ia pegang.
Dengan cepat Nera mengambil barang tersebut.
"Btw, salam kenal ya, gue Alden," ucapnya sambil mengulurkan tangan pada Nera.
Nera mengangkat kepalanya, menatap ke arah Alden. Dia tampan dan nampak berkelas. Nera terpaku sejenak. Serius? Cowok seperti Alden mengajaknya berkenalan?
"Eee ... gue Nera." Nera menyambut uluran tangan Alden.
Dan dari situlah awal mula perkenalan Nera dengan sosok Alden yang sampai sekarang menjadi pacarnya.
[] [] [] []
"LO tau ga sih? Pacar lo itu sering banget nyepik kakak kelas," ujar Vanna yang mengawali pembicaraan mereka di kantin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Descendants Of The Mafia
Teen FictionAbstrax Series [4] : Jhoseptian Leondara "Kita saling jaga rahasia aja! Lo tutup mulut, gue juga!" "Ogah." Leo menolak ajakan gadis itu dengan cepat. "Lo lupa kalau gue juga tahu rahasia lo?" Scorpio menatap nyalang ke lelaki di hadapannya itu. "Me...