Akhir-akhir ini aku ngerasa antusias kalian menurun sama cerita ini. Dan itu juga buat aku sebagai penulis kehilangan semangat buat ngelanjutinnya.
Jadi kasi aku satu alasan buat tetep lanjutin cerita ini.
[] [] [] []
Sengaja ga aku apus yang atas, karena komen-komen kalian pada gemes banget. Btw aku ga pernah kepikiran buat delete cerita ini ya, kalau kurang jelas kalian bisa baca penjelasanku di wall. Terimakasih💖✨
Update malem-malem nih, ada yang masih bangun kah?
Btw udah Desember aja ya. Wish kalian di bulan ini apa?
Aku : semua cerita yang udah ditargetin bisa terselesaikan tanpa ada hambatan.
Selamat membaca!
[] [] [] []
DESCENDANTS OF THE MAFIA
"Berantem terus sampe mampos."[] [] [] []
ALARM Scorpio berbunyi nyaring membuat gadis itu pun segera terbangun. Ia membutuhkan waktu kira-kira lima menit untuk bangkit dari posisi tidurnya. Jam menunjukkan pukul enam pagi, tetapi Scorpio masih tetap saja mengantuk. Ya bagaimana tidak mengantuk jika kemarin dia membantu Leo mengerjakan soal sampai pukul dua belas malam. Belum lagi saat lelaki itu sudah pulang, ia masih sempat-sempat saja menelpon Scorpio.
Scorpio pun jadi mengurungkan niatnya untuk tidur dan memilih berbucin ria bersama Leo selama dua jam lebih, hingga akhirnya gadis itu ketiduran.
Hal pertama yang dilakukan Scorpio setelah bangkit dari tidurnya adalah mengambil ponselnya dan mengecek pesan masuk dari Leo. Seperti yang diduga oleh Scorpio, Leo mengirimi banyak chat karena ditinggal tidur kemarin.
[02.49]
Leo : udah tidur ya?
Leo : gue cuma bisa denger suara angin doang anjing
Leo : kaga seru ah, lo tidur kalem bat
Leo : pasti lo begini ya
KAMU SEDANG MEMBACA
Descendants Of The Mafia
Teen FictionAbstrax Series [4] : Jhoseptian Leondara "Kita saling jaga rahasia aja! Lo tutup mulut, gue juga!" "Ogah." Leo menolak ajakan gadis itu dengan cepat. "Lo lupa kalau gue juga tahu rahasia lo?" Scorpio menatap nyalang ke lelaki di hadapannya itu. "Me...