Jujur memang sakit tapi dapat meluruskan berbagai masalah***
DIDEPAN saat teman satu kelasnya sedang menjelaskan hasil kerja dari kelompoknya dengan serius, dibelakang Naya Riri dan Diana justru sibuk sendiri mendiskusikan tugas yang barusan diberikan Mrs Carry.
"Saat kelompok lain sedang menjelaskan didepan tidak ada satupun yang sibuk sendiri,"peringatan Mrs Carry melihat kelompok Naya masih ribut sendiri.
"Entar lagi woi,"Dani yang kebetulan satu kelompok dengan tiga perempuan ini ikut memperingati.
"Terus kalo diem yang mau ngerjain siapa,"balas Naya meliriknya sinis.
"Kan masih terakhir ini kita majunya,"kata Dani lagi.
"Tapi kan Dan--,"
"Dani ajak anggotanya maju."
Baik Dani,Naya,Riri dan Diana semuanya langsung membeo. Pasalnya tugas yang sejak tadi mereka kerjakan belum selesai.
"Kita kan kelompok terakhir Bu,"ujar Diana sopan.
"Cepat!"jika sudah membentak itu tandanya Mrs Carry tidak mau dibantah.
"Gue bilang apa kan,"geram Dani merengut lantas berjalan lebih dulu,dikelompok ini hanya anggota dialah laki-lakinya.
"Apa yang mau kita jelasin Nay,"Riri memeluk buku porto folionya erat.
"Gue nggak mau dihukum Nay,"imbuh Diana takut.
"Tenang dihukum kan bareng-bareng,"jawab Naya santai seakan ini masalah sepele.
"Naya sebelah sini,"pinta Mrs Carry saat Naya berdiri paling ujung dekat Riri.
Walaupun kaget tapi dia tetap menurut, Dani yang berada disamping Mrs Carry bergeser memberikan tempat.
"What are you doing back three?"tanya Mrs Carry pada Naya.
Naya melebarkan mata, menoleh kesamping meminta bantuan kegita temannya.
"We are discussing your assigment,"jawabnya seraya tersenyum.
"Please explain to your friends up front,"pintanya memberikan sepidol pada Naya.
Lagi-lagi Naya menatap ketiga temannya meminta bantuan,tapi tidak ada satupun yang membuka suara.
"But we haven't finished it yet,Mrs."
Mrs Carry memiringkan kepala,"i don't care!"
Dani lantas mendekat mengambil sepidol, karena dia yang bertugas menuliskan materi dipapan tulis.
"Stop! Not you,"Mrs Carry menatap Naya,"just Naya!"
"What!"
Bukan hanya Naya yang kaget tapi hampir seisi kelas langsung terpana,itukan tugas kelompok yang artinya tugasnya sangat banyak dan sekarang Naya hanya memperentasikan sendiri.
"Why? You can not?"
"No no i can Mrs."
"You three! Give Naya a pleace."
Naya tau Riri,Diana dan Dani pasti tidak tau apa yang dikatakan Mrs Carry,Naya membalikkan tubuh meminta mereka bergeser.
Dani menggelengkan kepala,"biar gue bantu Nay,"ujarnya berbisik.
Naya menggoyangkan tangannya.
"The value Will still be shared equally with your three friends,"jelas Mrs Carry sebelum Naya memulainya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alnaya ✓
Roman pour Adolescents[ SELESAI ] Alnaya Hanslay Ayuningtyas dan Annara Hanslay Sidharta mereka kembar tapi berbeda,bisa dikatakan sangat sulit untuk membedakan keduanya,tapi siapa sangka justru kasih sayang yang mereka dapatkanlah yang berbeda. Seingat Naya sejak dia mu...