Pelajaran terakhir hari ini adalah pelajaran bahasa Inggris namun guru yang mengajar tidak masuk jadi kelas menjadi ribut.
Ayla duduk bersama segerombolan Aldo di belakang. Mulai hari ini ia duduk bersama Aldo kecuali pelajaran Bu Aliyah.
Aldo terus saja memetik gitarnya dan Deny mengetuk meja sebagai gendang dan Ayla juga Alan berbanyi.
Ku tak bahagiaa..
Melihat kau bahagia dengannya, aku terluka...
Tak bisa dapatkan kau sepenuhnya, aku terluka...Melihat kau bermesraan dengannya, ku tak bahagia
Melihat kau bahagiaaa...
Harusnya aku yang disana...
Dampingi mu dan bukan dia...
Harusnya aku yang kau cinta dan bukan diaHarusnya kau tahu bahwa cintaku lebih dari nya, harusnya yang kau pilih bukan dia...
Hoooowwoooo harusnya aku yang disana dampingi mu dan bukan dia..
Harusnya aku yang kau cinta dan bukan diaaHarusnya kau tahu bahwa cinta ku lebih darinya...
Harusnya yang kau pilih bukan diaa..Baru saja mereka menyanyikan satu lagi sudah banyak yang memasang kameranya untuk update status dan mendengarkannya dengan kagum.
"Anjirrr Ay suara lo gila! Enak banget kenapa lo nggak ikut kelas musik?" puji Aldo
"Dulu waktu di Jakarta gue ikut tapi untuk melanjutkan disini males," jawab Ayla.
Ya Ayla sangat menyukai musik ia sering kali memainkan gitarnya lalu menyanyi di kamarnya apabila dia sedang bosan.
"Yaudah lo ikut kelas musik aja ya mulai sekarang gila sayang banget kalo suara bagus lo di sia-siakan," pinta Aldo
"Iya Ay lo masuk aja ya kan kalo ada acara vokalisnya bukan lo," tambah Deny.
"Kan ada Alan," kata Ayla.
"Maka dari itu lo sama Alan kan bagus suaranya jadi tambah bagus kalo kalian berdua," jelas Deny.
"Nggak! Gue males!" tolak Ayla
"Yah kecewa penonton," komentar Alan.
"Ayo dong nyanyi lagi," pinta seorang siswi bernama Rayna.
"Bentar lagi bel mending kita siap-siap," ujar Aldo yang melirik jam tangannya.
Benar, tak butuh lama bel pun berbunyi nyaring.
Kringgggg!
"Ay lo pulang sama siapa?" tanya Aldo
"Sama Elang," jawab Ayla.
"Ya sama pacar dong Al masa sama lo," celetuk Alan.
"Ceilah Lan barang kali nggak ada yang anter kan lumayan buat gue bawa pulang," ujar Aldo.
Ayla sontak memukul Aldo dengan buku yang ada di atas meja milik Aldo, "Awww sakit Ay lo jahat amat sih" keluh Aldo dramatis.
"Bodo amat. Makanya kalo punya mulut dijaga!" ketus Ayla
Toktoktok!
Elang mengetuk pintu lalu membukanya sedikit dan setelah tahu tidak ada guru yang mengajar ia masuk ke dalam dan menghampiri Ayla.
"Hei kamu udah selesai kelasnya?" tanya Ayla
Elang mengangguk, "Kamu duduk sama Aldo?" tanya Elang sedikit sinis ke arah Aldo.
"Iya hehe nanti di jalan aku ceritain jangan salah paham dulu." bisik Ayla di telinga Elang
"Jadi nyamuk nih gue. Inget woii dunia nggak cuma milik lo berdua!" celetuk Aldo dengan sinis.
![](https://img.wattpad.com/cover/245039821-288-k98871.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Your'e Mine [Tahap Revisi]
Fiksi RemajaMencintaimu seperti bermain saat hujan, awalnya aku senang kemudian aku sakit. ~Ayla Queenara. ***** [Sedang tahap revisi] [PUBLIKASI ULANG] Ayla Queenara, gadis imut yang mencoba mendekati Elan...