🌧️39. LUTR - Melebur

291 35 6
                                    

Playlist
In The Illusion || Basick Ft. INKY

.
.

"Jangan coba-coba bermain hati, kalau masih takut patah hati! Karena itulah Resikonya"

LUTR•


Khiara memasang kacamata hitamnya, dengan sebelah tangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Khiara memasang kacamata hitamnya, dengan sebelah tangan. Karena sebelahnya lagi memegang buket bunga mawar merah. Sedangkan disisi berbeda, sudah ada pemuda yang juga memakai kacamata hitam di matanya yang tajam.

Keduanya baru saja memasuki TPU. Khiara memimpin jalan, dengan kerudung abu-abu yang melingkari lehernya.

Sampailah keduanya di makam yang terlihat rapi dan bersih. Serta sisa-sisa bunga bertaburan yang sudah mengering. Khiara tau, itu pasti sisa bunga saat ayahnya ziarah.

Tanpa sungkan, Khiara segera berjongkok dan mulai mencabut rumput yang mulai memanjang. Juga menyingkir dedaunan kering. Sedangkan Kaisar masih diam dan berdiri di sebelah Khiara.

"Assalamualaikum kak" ucap gadis itu sembari meletakan buket bunga di depan nisan yang bertuliskan nama kakaknya.

"Kakak apa kabar?" lirihnya pelan. Kaisar jelas mendengar itu, tapi masih tetap berdiri, sembari menatap Khiara dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Kak... gue sekarang tinggal sama Ayah" ceritanya dengan suara yang mulai bergetar.

"Di kamar kita" setetes hangat jatuh begitu saja di pipi bulat gadis itu. Membuat Kaisar tersentak sedikit terkejut. Walaupun ia masih diam dan membiarkan Khiara, memberikan gadis itu sedikit ruang.

"Gue gak ngerti kenapa lo bisa sepaham itu sama gue, yang gue mau bilang cuma satu" ucapnya menjeda beberapa sesaat, terlihat menarik nafasnya menguatkan dirinya.

"Makasih udah jadi kakak yang baik buat gue, makasih udah sayang sama gue walaupun gue gak tau sama elo" lanjutnya lirih.

'Dan makasih udah pertemukan gue sama Kaisar' lanjutnya membatin.

"Gue gak tau harus balas semua kebaikan lo kaya gimana? Dan gue gak punya kesempatan lagi buat itu! gue cuma bisa berdoa dan melanjutkan pengorbanan lo" Ucap Khiara kembali dengan suara parau.

"Lo ngebuat gue gak merasa sendirian lagi"

"Sekali lagi makasih kak atas semuanya, lo kakak terbaik yang pernah ada"

Kaisar merunduk dan membantu Khiara untuk berdiri. Kemudian merangkul gadis itu, membuat Khiara tersandar di bahunya.

"Ada gue, sekarang lo gak akan sendirian" ucap Kaisar mengusap-usap bahu gadis itu. Membuat Khiara mengangguk kecil. Lalu Khiara menoleh menatap Kaisar dari balik kacamata hitamnya.

Under The RainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang