Tulis cerita itu susah loh... Jadi jangan males buat Vote yaah.. Terimakasih.. (~￣³￣)~
(*˘︶˘*).｡*♡(*˘︶˘*).｡*♡(*˘︶˘*).｡*♡
Park Jimin sosok sederhana berumur 22 tahun atau yg sekarang bisa di panggil dengan sebutan Nyonya Min Jimin karna telah menikah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dengan membawa nampan berisi sup pereda pengar juga teh manis hangat Jimin mengetuk pintu kamar Taehyung yg tertutup.
"Taehyung-ah.. ini eomma." Panggilnya dari luar.
Tapi seperti tebakkan Jimin, tak mungkin Taehyung menjawab. Taehyung pasti sedang tidur atau terlalu pusing untuk bangun membukakan pintu kamar.
Maka dari pada terus memangil Taehyung dari luar dan memperbesar kemungkinan suaminya bangun Jimin memilih masuk ke kamar Taehyung langsung.
Perlahan di bukanya pintu kayu berwana putih kamar milik anaknya.
"Taehyung-ah kau sudah tidur?" Lirih Jimin.
Jujur saja sedikit keraguan di hati Jimin pasalnya ini pertama kalinya dia masuk ke kamar Taehyung.
Walaupun sudah lama dia tinggal di rumah itu bahkan sebelum dia menikah dengan Yoongi tapi belum pernah sekalipun Jimin menginjak lantai kamar Taehyung.
Dan yg lebih membuatnya berdebar adalah kini Jimin memasuki kamar Taehyung saat ada pemiliknya di dalam.
Hanya karna dasar rasa khawatir yg memberi keberanian Jimin, yg menggerakkan langkahnya makin mendekat ke tempat Taehyung tengah terbaring. Terlepas bagaimana terasa aneh Taehyung memperlakukannya dulu bagaimanapun juga Jimin tetaplah eommanya dan Taehyung hanyalah anaknya.
Begitulah isi pikiran lurus Jimin.
Tapi sayang, lain halnya dengan Taehyung.
"Taehyung-ah ini eomma bawakan sup." Setelah menggeser sedikit bingkai foto di meja nakas Jimin meletakan nampan yg ia bawa di sana.
Sedangkan Taehyung hanya menjawab dengan erangan. Tubuhnya terlentang lemas di atas ranjang, dengan sebelah tangan memijit pangkal hidung. Entah dia sadar tidak kini ada orang lain di kamarnya.
Tak tega di rasa hati Jimin melihat anaknya kesakitan. Terlebih membayangkan jika Yoongi sampai tau dan mengomeli Taehyung nanti.
Tanpa pikir dua kali Jimin mendekat, kemudian duduk di ranjang sebelah tubuh Taehyung.
"Kalau tidak bisa minum kenapa minum?! Lihat kau jadi kesakitan begini sekarang!" Omel Jimin khawatir.
Mendengar sayup-sayup ada suara orang lain di sebelahnya Taehyung membuka mata.
Hanya sosok kabur dari sisi penglihatan Taehyung sekarang tentang visualisasi siapa orang di sebelahnya.
"Siapa?" Gumam Taehyung, matanya menyipit berusaha memperjelas
"Ini eomma Taehyung-ah.."
Seketika mata Taehyung melebar. Dengan keadaan setengah sadar langsung menyeret paksa tubuhnya untuk duduk bersandar di kepala ranjang.
