48. Thankyou

4.1K 308 54
                                    

"JUUUNGKOOOOOOOokiie...!!!"

Taehyung tersenyum lebar. Tanpa pikir dua kali, tanpa berniat menunggu kedua orangtuanya, melupakan wajahnya yg bengkak habis menangis, Taehyung malah lari duluan. Setelah sang ahjumma mengatakan jika yg datang berkunjung kerumahnya adalah Jungkook maka tanpa buang-buang waktu lagi Taehyung langsung berlari menghampiri adik kesayangannya.

Tapi tiba-tiba langkah Taehyung berhenti, juga suara besar Taehyung yg menggema sampai tiap sudut rumah saat dia teriak sambil berlari memanggil nama Jungkook mengecil.

Taehyung mematung. Bukan pada Jungkook lagi pandangannya tertuju.
Ternyata Jungkook datang tak sendiri ada Namjoon juga Seokjin juga di sana.

Ternyata Jungkook datang tak sendiri ada Namjoon juga Seokjin juga di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Halo Taehyung." Sapa Namjoon pertama kali.

Tapi yg di sapa malah tak menjawab, Taehyung bingung harus berekspresi seperti apa terlebih saat melihat Seokjin juga ada di sana.

"Taehyung, kenapa? Ayo sini." Ajak Namjoon mendekat.

"I-ya." Namun Taehyung tetap tak bergeming dan hanya menjawab kaku.

"Mana appa mu?"

"Ada di belakang dengan eomma, sebentar lagi juga kesini.."

"Kenapa kau seperti takut begitu? Ada Jungkook, biasanya kau langsung menghampiri Jungkook." Goda Namjoon.

Taehyung hanya tersenyum canggung, berkali-kali matanya mencuri pandang ke Seokjin walaupun yg mengajaknya bicara sedari tadi adalah Namjoon.

"Hai Hyung apa kami mengganggu?" Tanya Namjoon basa-basi, akhirnya Yoongi muncul sambil merangkul pundak Jimin.

"Apanya yg menggangu, selamat datang. Hai Jungkookie apa kabar?"

"Kabar ku baik samchon, terimakasih.."

Mereka duduk menempati sofa ruang tamu hanya ada obrolan ringan masalah pekerjaan antara Yoongi dan Namjoon yg mengisi suasana malam itu. Sisa peserta lain hanya diam menjadi pendengar yg baik, tidak ada suasana ceria seperti tiap kali momen mereka berkumpul layaknya keluarga seperti dulu.

Sedangkan Taehyung tetap berdiri di belakang kedua orangtuanya duduk. Matanya tak lepas menatap kesayangannya Jungkook, dia sangat rindu pemilik wajah menggemaskan itu. Yg bahkan kini seperti tidak mengenalinya, Jungkook bahkan tak melirik Taehyung barang sekilas.

Tak tahan Taehyung merasakan Jungkook mengabaikannya seperti sekarang, Jungkook mengacuhkannya walau bahkan mereka kini saling berhadapan. Hatinya sangat pedih.

Taehyung rindu bunny kesayangannya yg selalu cerewet, merengek, mengekori kemanapun dia pergi. Taehyung baru sadar kenapa selama ini tak pernah dia inginkan memiliki kekasih seperti teman-temannya yg lain itu karena hatinya sudah nyaman dengan Jungkook. Hanya Jungkook yg mengerti Taehyung bagaimanapun sikap childsh-nya.

Young Mom YOONMIN END ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang