26. Dating

2.7K 290 68
                                    

Budayakan Vote sebelum membaca, Terimakasih.. 💜

"Ne hyung, aku sudah siap

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ne hyung, aku sudah siap.. jam berapa hyung pulang? Apa pekerjaan hyungie masih banyak?"

"Sekitar 15 menit lagi, pakai baju hangat eoh, di luar sedang dingin."

"Ne, hyungie juga. Atau mau ku siapkan?"

"Tidak perlu, aku ada simpan satu coat di kantor. Aku pakai itu saja."

"Baiklah kalau begitu.. Hati-hati di jalan hyungie sampai nanti.."

"Ya, sampai nanti."

Jimin tak bisa berhenti tersenyum setelah mendapat panggilan telepon dari Yoongi.

Kembali memantaskan diri di depan cermin, meyakinkan sekali lagi jika perpaduan antara Make up dan pakaian nya sudah yg paling serasi.

Hari ini dia dan suaminya akan pergi kencan, itu janji yg Yoongi buat sendiri. Selama ini Jimin tak pernah memaksa Yoongi untuk mengajaknya pergi keluar atau hanya sekedar makan malam di luar karna Jimin tau sendiri betapa sibuk pekerjaan suaminya sebagai CEO bagaimana lelahnya Yoongi, walaupun dalam hatinya sangat ingin menghabiskan waktu lebih berdua.

Tapi justru karna dasar itu hari ini Yoongi menyempatkan diri, Yoongi rela membagi jam sibuknya di kantor demi Jimin. Jimin itu masih muda, istrinya pasti jenuh sendirian di rumah, dan sedikit nya waktu yg bisa dia berikan untuk Jimin membuat hatinya tak tega.

Maka hari ini Yoongi ingin mengajak Jimin kencan layaknya pasangan seusia Jimin, nonton filem, jalan ke mall, taman hiburan, kemana pun yg Jimin mau, asal istri nya senang.

Maka hari ini Yoongi ingin mengajak Jimin kencan layaknya pasangan seusia Jimin, nonton filem, jalan ke mall, taman hiburan, kemana pun yg Jimin mau, asal istri nya senang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Silahkan mau pilih bangku yg mana?"

"Yg mana hyungie?" Jimin menoleh ke suaminya yg sedang memperhatikan deretan jadwal filem yg sedang tayang di layar LCD TV besar di belakang petugas tiket bioskop.

Atensi Yoongi terbagi, beralih, lebih memilih menjawab pertanyaan Jimin. "Terserah yg mana saja, bebas.."

"Heumm.."

Jimin sedikit cemberut, inginnya di bantu memilih tapi jawaban yg dia dapat selalu kembali padanya.

Dengan bibir bawah sedikit maju Jimin kembali memperhatikan layar touch screen untuk memilih deretan bangku yg masih kosong yg akan mereka tempati. Entahlah apakah suaminya suka dengan idenya nonton bioskop, tak menolak tapi juga tak menunjukkan minat, Jimin menghela nafas lesu.

Young Mom YOONMIN END ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang