Happy reading🍃🍃🍃
.
.
.
.
.
.
.
.Taehyung menatap jam di dinding dengan senyum kotak nya. taehyung sengaja bangun lebih awal untuk memberikan hadiah pada istri yang
Begitu ia sayangi. setelah shoat subuh mereka sengaja melanjutkan tidur karna lelah . taehyung mengusap pipi reina dengan penuh kasih sayang Ia terus menatap kagum bibidari surga nya tampa henti.reina mengerjapkan mata nya pelan ia terusik karna taehyung. saat tau sang istri telah bangun. Taehyung tersenyum kotak pada reina lalu mengecup kening reina.
" selamat pagi sayang" sapa taehyung lalu mengecup kening reina
" hmmm pagi oppa"
Reina bangun lalu duduk di hadapan taehyung sambil mengucek mata nya. Taehyung terkekeh melihat reina yang begitu sanggat menggemaskan. Di mata taehyung walapun reina sudah memiliki anak dua reina masih sangat cantik dan imut.
" ini minum lah aku membuatkan mu teh hangat" ucap taehyung sambil memberikan nampan. Tidak hanya teh hangat taehyung juga sengaja membuatkan nasi goreng untuk reina.
" hmmm gomawo kau manis sekali"
" untuk bidadari surga ku"
" ishhh pagi pagi jangan gombal kau ini" reina menunduk ia tersipu mendengar ucapan manis dari taehyung
" aigooo eomma reina malu hihi" goda taehyung yang semakin membuat pipi reina bertambah merah.
" aishh sudah lah lebih baik oppa bersiap untuk ke kantor"
" hari ini aku tidak pergi ke kantor semua sudah di urus bastian. aku ingin menghabiskan waktu ku bersama mu"
Reina mengganggukan kepala nya sambil memakan sarapan buatan taehyung. reina juga menyuapi suami nya yang manja. Taehyung memang begitu manja jika berdua dengan reina. Jika di depan anak anak nya ia akan bersikap begitu berwibawa.
tapi taehyung masih sama dengan taehyung yang posesif. Terkadang ia juga sangat cemburu Terhadap jisung anak nya sendiri. Reina saja sampai pusing tujuh keliling saat jisung dan taehyung memperebutkan nya.
Kini mereka sedang berada di balkon kamar mereka. Berbicara dengan ketiga anak nya. Mereka tidak berada di mansion. Kemarin setelah acara ulang tahun ana dan jisung. Mereka bertiga ikut ke daegu ke rumah kakek dan nenek mereka. atas permintaan eomma taehyung sendiri.
"bagaimana dengan sekolah anak anak?" tanya taehyung
" baik baik saja oppa tidak ada kendala"
" syukur lah, kau pasti lelah mengurus ketiga anak kita" ucap taehyung sambil mengelus kepala reina
" tidak sama sekali oppa bagi ku tidak ada kata lelah untuk mengurus mereka"
" istri ku memang yang terbaik"
" tentang sekolah jisung dan ana apa mereka sudah membicarakan nya dengan mu?" lanjut taehyung
" sudah oppa, tapi?" tanya reina ragu pada taehyung
" kenapa sayang, katakan saja" taehyung menggeam tangan reina menatap lekat sang istri
" aku belum bisa jauh dari mereka apa lagi mereka akan di sanah dalam waktu cukup lama" reina menatap taehyung berkaca kaca
" aku tau ini keputusan yang berat sayang tapi bagaimana pun kita harus mendukung mereka. Kau lupa anak kembar kita adalah anak yang cerdas. Banyak yang ingin seperti mereka. jadi aku mohon Kau jangan sedih nanti aku akan menyuruh mereka untuk sering pulang"
Taehyung mengecup punggung tnngan reina berkali kali. Dan sukses membuat reina tersenyum manis.
" baiklah oppa aku mengerti"
KAMU SEDANG MEMBACA
Imam ku seorang Idol
Fanfictionkita manusia hanya bisa merencanakan apa yang kita impikan dan mau , seperti aku yang tidak pernah menyangka akan takdir ku. Dan di sanah aku bertemu dengan imam ku🌺🌺🌺