71

72 7 0
                                    

Happy reading🍃🍃🍃
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jin melirik jungkook dan suga dengan bosan. Sesekali ia menguap karna ia terlalu bosan. Saat ini mereka bertiga sedang duduk di atas pohon yang lumayan tinggi. Jungkook yang sedang berkutat dengn tablet dan alat ciptaan nya sedangkan yoongi menatap lurus sambil mengangkat senapan nya.

Bukan tampa alasan mereka datang ke hutan ini. Mereka memiliki tujuan yang pasti. Mereka akan memberikan pelajaran pada siapa yang telah cukup berani mengusik mereka. terlabih kali ini menyangkut dengan keluarga mereka. Jika ada yang menyakiti mereka barang sedikit saja,Mereka akan membayar 1000 kali lipat lebih dari yang mereka rasakan.

" apa mereka sudah membereskan nya?" tanya jin

" pasti nya. Bukan hal yang sulit untuk mereka" ucap jungkook tampa menoleh pada jin

" arah jam sembilan" gunam yoongi

Doorrrr

Dorrrr

" manusia yang malang" ucap jin sambil menatap iba dua orang penjaga yang tewas di tembak oleh yoongi. sedangkan yoongi hanya menujukan raut wajah datar

Dilain tempat...

taehyung dan jimin sedang bermain dengan musuh Mereka. Walaupun banyak peluru yang menghujani mereka berdua tapi taehyung dan jimin maju tampa gentar. mereka menembak tepat pada musuh. aura yang mereka keluarkan sangat lah dingin dan menakutkan. beda Sekali dengan aura seorang idol terkenal.

Tak butuh waktu lama untuk mereka berdua membantai semua musuh mereka. jimin menyeringai dengan tumpukan mayat di hadapan nya. Sedangkan taehyung menghela napas dan membuang muka begitu saja. Ia membersihkan sisa darah yang tersisa di dalam wajah nya dengan sapu tangan nya.

" barat aman , ganti" ucap jimin lewat airphone yang berada di telinga nya.

" apa kau baik baik saja?" tanya jimin pada taehyung

" aku baik jim" taehyung

" aku tau ini sangat berat untuk mu Untuk memulai. tapi aku harap kau mau bertahan sebentar lagi. Semua akan baik baik saja tae percaya lah"

" terimakasih jim" ucap taehyung sambil menepuk pundak jimin

............

Seperti biasa reina pagi ini kegiatan reina di awali dengan membangun kan ketiga anak nya untuk bersiap ke sekolah. Untuk si kembar kim mereka akan menghadapi ujian kelulusan mereka.  tidak terasa mereka akan masuk ke universitas Sebentar lagi.

Setelah membangunkan ketiga anak nya reina menyiapkan sarapan untuk mereka di bantu oleh para maid nya. Eomma jungwoon sedang berada di daegu menjenguk saudara nya yang sakit. karna taehyung belum pulang dari dinas nya reina sedikit leluasa hari ini.

" selamat pagi eomma" sapa ana riang

" pagi juga putri eomma, mau sarapan apa sayang?"

" aku ingin roti saja kali ini"

" ini roti dan susu untuk mu makan yang lahap nee" ana tersenyum lalu memakan sarapan nya dengan lahap

" selamat pagi eomma" sapa haneul dan jisung

" selamat pagi sayang ku, mau sarapan apa?"

" aku nasi goreng" seru haneul semangat

" aku sama dengan haneul eomma"

" nee ini nasi goreng untuk kedua putra tampan eomma"

Mereka makan dengan tenang. Reina tersenyum melihat ketiga putra nya makan dengan lahap. reina jadi memikir kan taehyung apa dia sudah sarapan apa belum. Taehyung belum memberikan kabar dari kemarin Dan reiana berusaha untuk mengerti itu.

Imam ku seorang IdolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang