Brilliant!!

I Ask You

Akutuh habis kencan sama Harry avv🥰 terus aku sengaja ngefoto dia diam-diam🤭👆🏼
🤣🤣dahlah nanti dreko murka

🍒🍒🍒

Siang itu di manor yang megah, Harry sedang asyik membuat Roti Cornetto di dapur dengan suasana tenang dan damai.

Sebelum putra baptisnya datang dengan wajah sumringah khas anak umur 11 tahun sambil berlari dan berteriak lalu menarik-narik ujung bajunya.

"Mom! Mommy! Mommy!". Teddy menghambur kedalam pelukan Harry dan menenggelamkan wajahnya tepat pada perut Harry.

Harry tertawa geli dengan tingkah laku putranya ini, dia lalu mengusap surai biru Teddy dengan jari-jarinya. "Kamu kenapa sayang?".

Teddy mendongak lalu tersenyum menampakkan deretan gigi-gigi putihnya. "Aku mau nanya hehe...."

"Nanti dulu ya sayang, mom lagi masak. Kamu jangan dekat-dekat, karena ovennya panas".

Teddy mengubah raut wajahnya menjadi cemberut, "iihh tapi aku maunya sekarang".

Harry sedikit kesulitan bergerak karena Teddy yang daritadi masih menempel padanya. "Yaudah tanya sama Daddy aja, sambil temenin minum kopi".

"Ehhmm oke deh". Teddy melepas pelukannya kemudian berlari lagi menuju ruang televisi dimana sang Daddy berada, "Dad! Daddy! Daddy Spungen!".

Draco yang sedang bersantai menonton televisi buru-buru untuk meneguk kopinya yang baru saja diseduh agar tidak muncrat karena kedatangan bocah hyperactive yang kini sudah melompat kepangkuannya.

Teddy menarik-narik kerah baju Draco kasar membuat si korban terbatuk-batuk karena keselek.

"Aku mau nanya!".

Kalo bukan karena Harry dah kubuang kau bocah serigala, batin Draco.

"Tanya apa sih?! Heboh amat dah bocah". Ucap Draco dengan nada yang sedikit keras membuat Teddy seketika cemberut dan berkaca-kaca.

"Mom! Daddy jahat!". Adu Teddy.

"Bilang sama Daddy, kalo jahat ga dapat jatah sebulan!". Ancam Harry dari dapur.

Seketika Draco jadi gelagapan dan hampir menjatuhkan gelas di genggamannya "Jangan gitu dong sayang, aku cuma becanda doang kok sama Teddy". Jelas Draco dengan nada panik.

"Jadi kan Dad, waktu itu aku lagi santai-santai di ruang rekreasi Hufflepuff sambil buka-buka tumpukan buku di atas meja. Nah waktu aku lagi asik ngeliatin buku, aku nemu satu buku tulis yang dihalaman terakhirnya ada nama Mom, waktu aku liat nama pemilik bukunya, disitu ada tulisan Cedric Diggory. Jadi pertanyaannya, Cedric Diggory itu siapanya Mommy Dad?".
Tanya Teddy panjang lebar masih dengan nada antusiasnya.

"Cedric? Emang di halaman terkahir dia nulis apa?". Draco menyipitkan matanya mengingat salah satu saingannya di tahun kelima.

"Dihalaman terakhir kertasnya kaya ada sihirnya gitu bagus banget, bentar aku ambil bukunya". Teddy berlari menuju kamarnya untuk mengambil buku yang sengaja dia bawa pulang dari ruang rekreasi asramanya.

Dengan sebuah buku digenggamannya, Teddy berlari menghampiri Draco lalu melompat kepangkuannya. Membuat Draco lagi-lagi hampir memuncratkan kopinya.

"Ini Dad, bagus banget kan, katanya om Cedric ini pengen cium Mommy". Teddy buru-buru membuka halaman terakhir buku itu dan langsung menunjukkannya pada Draco.