37 : kami tahu kamu berbohong

648 72 6
                                    

"apa - apaan Hyung , bukannya perusahaan sudah sepakat untuk memberi kita libur !?"

"Tak ada pilihan Chan , mereka membayar besar"

Chan menghela nafas , oh ayolah , mereka juga manusia ingin berehat untuk sementara sebelum menyambut kesibukan lagi .

"Emang siapa sih?"

"Brand nya flx , mereka ngeluarin produk baru dan pengen kalian yang promosi in"

"What ? Flx ? Really ?" Agak terkejut rasanya , bisa - bisa nya brand sebesar itu mempercayai mereka .

"Kenapa tidak grup yang lebih besar dan terkenal dari kita ?" Sang manager mengangkat bahu pelan "entah lah , ini jadwal kalian . Besok kalian wawancara dulu sama yang punya perusahaan"

Chan meraih kertas yang di sodorkan manager nya , menghela nafas kala 2 Minggu ini ia akan sibuk kembali .

"Baiklah"

"Hyung , bagaimana ?" Pertanyaan Jisung menjadi kata sambutan kala Chan membuka pintu di dorm .

"Kita kerja besok , maaf"

"Kenapa minta maaf Hyung ? Itu kan emang kerjaan kita" ujar seungmin di sofa .

"Hmm ya , kalian beristirahat lah besok kita akan wawancara . Tunggu , dimana hyunjin dan Minho ?"

"Mereka pergi ke supermarket , mau memasak kimchi tapi tak ada bahan" balas changbin , Chan mengangguk pelan .

"Jin bawa dong ini , berat" keluh Minho padahal hyunjin lebih menanggung beban banyak .

"Aku 2 kresek Hyung cuma 1 kresek" ucap hyunjin datar membuat Minho mencubit pelan lengan hyunjin .

"Astaga" bukan hyunjin , itu pria dihadapan mereka , Hoodie yang sama dan masker yang sama , hanya saja sekarang memakai bannie .

"Kau tidak apa - apa ?" Tanya Minho sopan , sosok tadi menoleh , agak terkejut menatap Minho .

"Ah ya" berjongkok kembali membereskan barang bawaan nya , totebag berisi kertas kertas ternyata .

"Saya permisi"

"Oh iya , lain kali hati - hati" Minho menatap kepergian si Hoodie hitam itu .

"Freckles itu...."

"Oy Hyung , buruan lah ini beratttt" Minho mengangguk , ikut berjalan bersama hyunjin .

Gedung flx

"Gak nyangka banget bisa masuk gedung ini" ujar Han dengan tatapan berbinar .

Gedung tersebut sangat berfasilitas modern dan sungguh bersih , bahkan kau bisa berkaca di lantai gedung flx .

"Silahkan"

Mereka di arahkan pada ruangan dengan meja dan kursi berjejer rapi .

"Selamat datang" kompak mereka membungkuk , seperti nya ia pemilik perusahaan ini .

Banyak hal yang di obrolkan mulai dari fhoto individu dan fhoto grup , video dan sebagainya , stray kids akan mempromosikan produk terbaru mereka yang ternyata smartphone .

"Ini handphone tercanggih yang pernah aku temui" ujar Chan di angguki para member .

Bagaimana tidak disebut canggih , smartphone ini bisa kita ajak berbicara , bisa di alih fungsi kan menjadi drone dan bisa menekan hanya dengan kontak mata .

"Jika diperbolehkan , boleh kita bertemu dengan yang membuat smartphone ini ?" Tanya hyunjin ragu , entah lah ia hanya ingin tau dan bertanya terbuat dari apa otak nya sampai bisa membuat smartphone se canggih itu .

"Boleh , ayo ikuti saya" para member mengangguk semangat , mengikuti si pemilik perusahaan ke lantai 7 .

Dan baru mereka ketahui pula bahwa perusahaan ini memiliki 20 lantai , sedikit memang jika di bandingkan dengan perusahaan lain namun setiap lantai sangat lah lebar , bisa lelah jika engkau berniat memutari nya .

"Ayo masuk" pintu terbuka , ruangan itu di dominasi dengan komputer dan kertas berserakan .

"Eh ? Totebag itu ?" Gumam Minho , Minho seperti nya kenal dengan totebag yang ada di sofa ruangan ini .

"Felix , ada yang ingin bertemu dengan mu" semuanya terkejut , apa dia bilang ? Felix ? Jangan buat mereka berharap .

Perlahan sosok di balik computer mendekat , kini wajah nya tak tertutup komputer tapi mereka masih tak yakin .

"Hai , saya Felix"

"Ini felix , Lee Felix , orang yang telah membuat smartphone canggih tadi . Seharusnya Felix yang menjadi pemimpin perusahaan ini bukan saya , tapi ia tak mau" yang di sebut Felix terkekeh pelan .

Bagaimana dengan stray kids ? Mereka tak terkejut sebab orang yang bernama Felix di hadapan mereka ini hanya menampakan mata dan sedikit rambut saja .

"Permisi , ini memang agak melenceng dari urusan pekerjaan dan agak lancang , apa anda Lee Felix ? Lee Felix mantan anggota grup kami ? Stray kids "

"Astaga , banyak yang bilang begitu , tapi nyata nya tidak . Entah lah , marga kami sama jadi banyak orang yang yakin aku Felix stray kids" para member mengangguk pelan .

"Kami tau itu kau fel , kau tak bisa berbohong dengan baik sedari dulu"















TBC
Hai !
Makasih yang tetep baca dan vote !
Skz mau fanmeet katanya , yuk nabung wkwkwk .

Sarangek 💚

[✓] DO NOT GO | LEE FELIXTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang