Selamat membaca
Jangan lupa berikan komentar dan votenya ya
Tiga belas: Skandal
Nb: bakal panjang
satu kesalahan terjadi, maka seribu cara digunakan untuk menutupinya
Pagi yang cerah di Corea, cukup cerah untuk memulai hari dengan bahagia, namun tentu saja ada saja hal yang membuat ketenangan enggan terlaksana di istana dalam. Pagi itu bahkan ketika sarapan Raja belum tersedia di meja makan sebuah berita panas telah rilis dan menghebohkan satu negara. (lagi-lagi) berita kencan Putri Lisa dan berita pemukulan yang dilakukan oleh Pangeran Jungwoo dalam sebuah bar. Berita yang mampu membuat sarapan pagi yang sakral resmi dibatalkan pada pagi itu, dan lebih memilih untuk memanggil kedua anak tersebut.
"Berkencan lagi dan lagi tidakkah kau berpikir bahwa itu adalah hal yang kurang pantas Lisa? Dan Junwoo, pemukulan? Bahkan rumor beredar bahwa juga ada pelecehan seksual di dalamnya. Apa yang kalian berdua inginkan??" tak ada penekanan dalam suara Raja, begitu pula ekspresi Selir Ha yang setia berdiri di sisi Raja, namun berdiri dalam ruangan Raja dalam jarak 'fomal' cukup mampu membuat baik Lisa dan Jungwoo keringat dingin.
Lisa menggeram dalam diamnya, dari sekian banyak rumor kencan yang menimpa dirinya hanya satu yang benar. Benar-benar berkencan, sisanya ia dirumorkan berkencan hanya karena menatap seorang aktor atau bahkan tertangkap kamera sedang tertawa kecil ketika sedang berbincang dengan seorang model, dan hal ini terjadi kembali. Ia tak habis pikir dengan paparazi yang bisa-bisanya memotret dan membuat kesimpulan yang konyol seperti itu, ia tidak sedang berkencan dan sedang tidak dalam mood untuk berkencan, bahkan hal itu telah terjadi selama lebih dari lima tahun. Tapi kenapa selama itu pula ia selalu mendapatkan kabar kencan? Sial!
"Jungwoo?"
Ada jeda sebelum akhirnya Pangeran Jungwoo memberanikan diri untuk mengangkat kepalanya dan menatap Raja. Ia bingung apa yang harus ia lakukan, ini adalah untuk pertama kalinya ia mendapatkan skandal besar seperti ini dan untuk pertama kalinya dipanggil dalam ruang kerja Raja, lengkap dengan Selir Ha di sisi kanan dan sekretaris kerajaan yang dengan tenang berdiri di dekat pintu bersama dengan beberapa pengawal, termasuk Lucas. Seolah mengatakan bahwa ia akan langsung dihukum mati bila melakukan kesalahan dalam menjawab.
"Ya Ayah...-Jungwoo minta maaf, tetapi itu bukan kesalahan Jungwoo, itu.."
"Ketika ada sekretaris yang berdiri dengan membawa map kerajaan, dan selir Ha yang berdiri, serta kalian yang berada dalam jarak 'formal*' maka saat ini kalian sedang menghadap Raja, dan bukan seorang Ayah" potong Raja. Semua orang yang berada dalam ruangan tersebut terkejut mendengarnya, karena ini adalah untuk pertama kalinya Raja menegur keras Pangeran Jungwoo yang menurut rumor menjadi kandidat putra mahkota terkuat.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Royals
FanfictionT A M A T Kematian Ratu Son yang penuh misteri masih meninggalkan luka dan trauma, membuat kursi pewaris raja dibiarkan kosong begitu saja. Menunggu yang pewaris menduduki tahta tersebut. 15 tahun berlalu dan akhirnya rapat agung kembali diadakan...