T A M A T
Kematian Ratu Son yang penuh misteri masih meninggalkan luka dan trauma, membuat kursi pewaris raja dibiarkan kosong begitu saja.
Menunggu yang pewaris menduduki tahta tersebut.
15 tahun berlalu dan akhirnya rapat agung kembali diadakan...
Kim Jongin, Son Seungwan, Lalisa Manoban, Kim Jungwoo
Dan lainnya
"Cerita hanyalah fiksi belaka, jika ada kesamaan karakter pemain, maka itu adalah kebetulan."
'Kalau mau ngehate tokoh silahkan, tapi jangan hate idol dan artis/aktor aslinya yaa'
Terima kasih sudah membaca
Jangan lupa berikan vote dan komentar
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Part lisa sebelumnya
"Makanlah bersamaku"
June baru saja akan menarik kursi yang akan ia duduki, sebelum sebuah hal yang mengejutkan terjadi. Sebuah hal yang tidak akan pernah ia lukapakan.
Seorang pria tiba-tiba berlari dari arah pintu masuk dan langsung memeluk sang putri. Lengah, pria itu berhasil memeluk Putri Lisa dari belakang sebelum June mampu menghentikannya, "Lalisaaa..."
Dua puluh enam .
June langsung menarik pistol yang selama ini ia simpan dengan manis di pinggangnya dan mengarahkannya pada pria yang memeluk Putri Lisa, "MUNDUR! LEPASKAN PUTRI ATAU SAYA TEMBAK SEKARANG!" bentaknya. June tidak main-main dengan dengan hal ini, ditambah ekspresi sang tuan putri yang tampak terkejut akibat pelukan tiba-tiba itu.
June langsung menyingkirkan meja didepannya, menimbulkan sedikit kegaduhan dan memancing beberapa pegawai untuk melihat apa yang terjadi, dapat terlihat beberapa pegawai restoran yang mulai menyalakan alarm dan mengambil alat komunikasi mereka untuk menghubungi pihak keamanan.
"Tenang tenang..." ucap pria kurus itu pada June setelah melepas back hug yang dia berikan pada Putri Lisa.
" Yang di sana, bisa matiin alarm sama simpen alat komunikasi kalian. Sampai ada video tentang ini yang kesebar, saya tutup restoran ini dan semua pegawai disini bakal saya pastiin gak bisa dapet kerjaan di tempat lain" tunjuk pria itu pada kerumunan pegawai restoran dengan nada mengancam. Dan dituruti oleh pegawai restoran, tetapi tidak dengan June, ia masih mengacungkan senjatanya pada pria dengan kulit seputih susu itu.
"Ma Dear Lii..."
'Plak...' suara tamparan yang cukup keras terdengar. Putri Lisa menampar pria itu bahkan sebelum sang pria meneruskan sapaannya.
"Phi Ten, Lili sendiri yang bakal nembakin pistol ke kepala Phi kalau Phi Ten ngelakuin ini lagi...." ucap Lisa sambil tersenyum.
(Phi: kakak dalam bahasa Thailand)
Ten atau Chitapon Leechaiyapornkul, anak dari kenalan Paman Nickhun yang berada di Corea. Kenalan yang membantu Lisa untuk terbang ke Corea, melakukan segala cara agar Lisa bisa masuk istana dan mengaku bahwa dirinya adalah anak dari Sang Raja. Melakukan seluruh usaha mereka walaupun saat itu keluarganya juga masih dibawah garis kemiskinan.
