tiga puluh sembilan

106 10 3
                                    

warning:

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

warning:

kekerasan, kata kasar

Boleh benci tokohnya, JANGAN BENCI aktor/aktris dan idolnya 

Sekali lagi, part ini mungkin akan membuat beberapa pembaca merasa tidak nyaman.

"Pangeran Kai dilarang sepenuhnya untuk meninggalkan istana, segala perangkat elektronik yang dimiliki oleh Pangeran Kai akan disimpan terlebih dahulu, Pangeran Kai juga diharap untuk segera menemui Raja di ruangannya"

Begitulah isi pesan yang diterima oleh Pangeran Kai pada pagi ini. Sebuah pagi yang cerah namun tidak secerah wajah sang pangeran juga orang-orang di istana. Insiden yang terjadi pada satu hari sebelumnya itu benar-benar telah memporak-porandakan istana, apalagi dengan isu bahwa keluarga Kang adalah keluarga yang mendanai kericuhan kemarin. Satu istana heboh, tak ada dayang yang tidak bergosip dengan isu yang beredar. Semua orang di dalam istana membicarakan hal-hal itu, termasuk kemungkinan dibatalkannya pertunangan antara Pangeran Kai dan Seulgi Kang yang bahkan belum sempat terlaksana.

Kabar diduga terlibatnya Keluarga Kang dalam pemberontakan yang terjadi kemarin, memang belum tersebar hingga ke masyarakat. Istana turut andil dalam menghentikan kabar tersebut agar tidak sampai ke tangan media dan agar tidak diterima oleh masyarakat, tetapi kabar itu telah menyebar di kalangan elit, bangsawan dan militer. Hanya menunggu waktu saja kabar tersebut akan sampai di telinga masyarakat dan menghancurkan semua rencana yang telah disusun sebelumnya.

"Pangeran..." panggil Minseok pada sang pangeran yang sibuk membolak-balik halaman buku dan kertas, mencari apa saja yang bisa ia lakukan untuk menyelamatkan Seulgi. Membuat gadis itu tetap di sisinya dan tetap menjadi kekasihnya hingga akhir hayatnya. Raja dan menteri Jung membang belum memberitahunya apa yang akan mereka katakan, tetapi ia sendiri sudah mengetahui apa yang akan dikatakan oleh keduanya, mereka menginginkan berakhirnya hubungannya dan Seulgi. Dan Jongin tidak mau hal itu terjadi.

"Jongin-ah.." lagi. Panggil Minseok menggunakan nama asli sang pangeran yang membuat sang pangeran pada akhirnya menolehkan kepalanya dan menatap sang asisten sekaligus sahabatnya, seseorang yang ia percayai melebihi ayahnya sendiri.

"Hyung, untuk sekali ini saja, aku tidak ingin melepaskan apa yang kusayangi," ucap sang pangeran dengan mata berkaca-kaca.

Kantong mata yang menghitam juga wajah lelah begitu jelas terpancar dari wajah sang pangeran. Semalaman tidak tidur demi mencari cara dan alasan untuk mempertahankan sang kekasih yang baru saja ia cintai. Semalaman berusaha untuk bersiap akan kemungkinan terburuk. Ia tidak bisa.

"Hyung, tolong aku..." dan akhirnya pangeran itu pun menangis di dalam ruangannya. Menangisi apa yang akan terjadi padanya juga pada kekasih yang baru saja ia cintai.

Sementara itu dibalik pintu kamar sang pangeran yang sudah setengah terbuka itu, berdirilah Raja yang telah berada di sana dalam waktu yang cukup lama, mendengarkan tangis dan kesedihan sang anak. "Suruh Pangeran Kai untuk ke ruanganku satu jam lagi," dan begitu titah sang Raja pada pengawal yang berdiri di depan ruangan pangeran.

The RoyalsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang