❤Happy Reading!❤
*****
29 April 2007
Umur 14 tahun"Pagi orang jelek." Tiba-tiba Erlano datang lalu mengacak-acak rambut Selena yang panjang.
"Ih, apaan sih! Rambut aku jadi berantakan nih!"
"Pagi-pagi udah marah-marah aja, nanti makin jelek lho," ledek Erlano lalu tertawa.
"Erlan!" teriak Selena membuat teman-teman barunya menoleh ke arahnya.
"Sukurin, jadi pada nengok kan," kata Erlano.
"Bodo!" ucap Selena.
"Jangan--" ucap Erlano terpotong oleh Selena.
"Apa?!" bentak Selena.
"Enggak, hehehe," jawab Erlano, "oh iya, Sel."
"Ya?" jawab Selena.
"Hari ini Yona pulang kan?" tanya Erlano pada Selena.
"Iya hari ini Yona pulang," jawab Selena sambil membaca novel kesukaannya.
"Kenapa sih, kok Yona suka banget di rumah nenek? Sekarang pas nenek kamu udah meninggal, Yona baru mau pulang." Erlano penasaran dengan itu, karena dari awal pindah rumah, Yona tidak pernah datang.
Sesekali Selena, Papa, dan Mamanya datang ke rumah nenek untuk menghampiri Yona. Mengajak Yona pulang, namun Yona menolaknya. Yona terlalu sayang dengan neneknya hingga tidak mau meninggalkan neneknya sendirian, karena nenek Selena dan Yona hanya tinggal seorang diri.
Selena menutup dan menaruh novelnya di atas meja. "Ya karena, Yona gak mau nenek sendirian, jadi Yona memutuskan untuk tinggal sama nenek sampai nenek meninggal, dan kemarin nenek aku meninggal, jadi Mama sama Papa aku harus datang ke rumah nenek untuk memakamkan nenek dan menjemput Yona," jawab Selena.
"Kamu kenapa gak ikut Mama sama Papa kamu?" tanya Erlano.
"Karena hari ini sekolah, jadi aku gak bisa ikut."
"Oh," jawab Erlano sambil mengangguk-angguk pertanda mengerti.
*****
Sekarang jam menunjukkan pukul 3 Sore, Selena menunggu kedua orang tua dan adik perempuannya di ruang tamu. "Udah berapa jam aku nunggu kaya gini?" tanya Selena sambil menatap televisi di hadapannya.
Tak lama kemudian. "Selamat datang," suara wanita terdengar dari luar rumah Selena, membuat Selena terperanjat dari sofa. "Kakak!" teriak seorang gadis sambil berlari mendekat ke arah Selena.
"Yona." Selena memeluk gadis itu.
"Gimana Yon? Kamu seneng gak bisa tinggal bareng Mama, Papa, dan Kak Selena?" tanya Papanya yang baru saja masuk ke dalam rumah.
"Seneng Pa!" jawab Yona antusias.
Tiba-tiba. "Selena!" panggil Erlano dari luar rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
KITA : CCAADK [END]
RomancePersahabatan yang di bangun selama bertahun-tahun, hancur? Karena saling menyayangi? Bukankah itu hal yang wajar, jika sahabat saling menyayangi? Tapi lain halnya dengan persahabatan ini, tidak mungkin bukan? Jika laki-laki dan perempuan benar-benar...