KITA 25 - That Little Girl

29 9 0
                                    

Makasih yang udah mau mampir ke cerita ini~

*****

❤Happy Reading!❤

*****

Saat berada di ruangannya. "Hai, Dokter Erlano ya?" sapa seorang perempuan yang tiba-tiba membuka ruangan Erlano, sontak Erlano langsung menoleh ke arah perempuan itu.

Ternyata perempuan itu adalah Cindy. "Cindy? Ngapain ke sini?" tanya Erlano lalu berdiri.

"Gue ke sini mau nanya keadaan Papa gue," jawab Cindy lalu duduk di depan Erlano.

Erlano pun akhirnya duduk kembali. "Nama bokap lo siapa?" tanya Erlano sambil membuka riwayat penyakit pasien.

"Dito," jawab Cindy, "Dito Pratomo." Sontak Erlano menoleh ke arah Cindy.

"Dito, bapak-bapak tua yang baru aja di operasi," jawab Cindy.

"Papa?"

"Gimana keadaan bokap gue?" tanya Cindy lagi.

"Keadaannya udah mulai membaik setelah di operasi," jawab Erlano.

Erlano tidak tahan ingin bertanya pada Cindy. "Cindy," panggilnya.

"Hmm?"

"Waktu nyokap gue di rawat di rumah sakit, lo ngapain ke rumah sakit?" tanya Erlano pada Cindy.

"Waktu itu?"

"Iya," jawab Erlano.

"Emm, bokap gue di rawat di rumah sakit? Iya kayaknya," jawab Cindy tak yakin, "kenapa? Lo inget sama gue ya?"

"Inget lah gue kan udah gak lupa ingatan, lo kan temen deket gue sama Selena," jawab Erlano gugup.

"Gue tau lo boong Lan," batin Cindy lalu tersenyum smrik.

"Oh bagus deh kalo lo inget," ucap Cindy, "yaudah kalo gitu gue mau jenguk bokap gue dulu ya." Cindy bangkit dari duduknya.

"Iya," jawab Erlano, Cindy akhirnya pergi meninggalkan ruangan Erlano.

*****

"Halo Papa sayang," sapa Cindy saat memasuki ruangan Papanya.

Saat Cindy masuk ke dalam kamarnya, ekspresi wajah Ayah Erlano berubah 180 derajat, dari yang biasa saja hingga ketakutan ketika Cindy datang.

"Papa kenapa? Gak usah takut, Cindy gak apa-apain Papa kok," ucap Cindy sambil memegang pundak Papanya.

"Ngapain kamu ke sini?" tanya Papanya pada Cindy.

"Sebagai anak yang baik, aku harus jengukin Papa aku yang lagi sakit dong," jawab Cindy, "gak kaya anak yang itu."

"Dari pada kamu buat keributan di sini, mending kamu pergi dari sini," ucap Papanya dengan suara yang lantang, membuat Suster yang lewat mendengar.

KITA : CCAADK [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang