○○♡○○
Keesokan paginya Lisa terbangun dengan ceria, dia kemudian memakai baju dan mandi setelah itu sarapan dengan kedua orang tuanya, seperti biasa dia akan berangkat ke kampus. Sesampainya mereka dikampus Jungkook sudah menunggunya disana.
"Selamat pagi Kook." Kata Lisa setelah turun dari mobilnya.
"Pagi." Jawab Jungkook seadanya.
"Kau sudah menunggu lama di gerbang? Kenapa kau menungguku?" Tanya Lisa membuat Jungkook berkata.
"Aku sengaja menunggu, nanti aku ingin mengajakmu pergi berkencan bersama apa kau mau ikut?" Tanya Jungkook.
"Tentu, kau ingin mengajakku kemana?" Tanya Lisa.
"Pasar Rampois, kau tau kan pasar yang unik didekat kekaisaran Ursa Mayor?" Jungkook sembari mengingat pasar itu, itu adalah pasar orang orang dari suku pedalaman yang menetap dan menjual belikan barang, pasar itu dikenal di kekaisaran karna unik dan juga tradisional serta bersih.
"Kenapa tidak mengajakku ke kafe, biasanya kan kau bersama dengan teman temanmu pergi kesana?"
"Kalau aku pergi ke kafe, dua curut itu akan mengikutiku." Kata Jungkook mengingat Bambam dan Jaehyun yang tadi menguping pembicaraannya dengan Yugyeom untung saja dia hanya mengatakan kalau mereka akan ke kafe.
"Dua curut?" Tanya Lisa kebingungan.
"Lupakan, kau harus masuk kelas aku akan mengantarmu."
"Baiklah." Kata Lisa.
Sesampai didepan gedung, disana ramai sekali orang yang berjejer, karna penasaran Lisa dan Jungkook memasuki kerumunan itu disana ada Eunha dan.
"Aldean?" Bingung Lisa ketika Aldean sedang berjongkok membawa bunga mawar yang indah didepan Eunha.
"Waah kayaknya si datar triplek itu nembak si Eunha Eunha itu deh." Kata Jungkook semangat melihatnya.
Disana Eunha tersipu malu ketika Aldean berkata.
"Maukah kau menjadi kekasihku Eunha." Ucapan itu membuat semua wanita yang ada disana tersipu, Lisa yang melihatnya entah kenapa sesak, entah itu perasaan apa ia tak tahu, yang pasti hatinya sakit mendengar pernyataan Aldean disana.
"Terima terima!" Kata semua orang, Mingyu sahabat Aldean tiba tiba saja berdiri disamping Lisa dan Jungkook kemudian berteriak dengan lantang.
"Bagus broo lanjutkan! Gue suka gaya lo!" Perkataan Mingyu membuat Lisa semakin merasakan hal yang sakit, Jungkook juga sangat bersemangat melihatnya, disana Eunha bersmirk kearah Lisa dan kemudian menerima bunga itu, entah kenapa senyuman yang mengerikan bagi Lisa itu semakin membuatnya ingin pergi segera dari sana.
"Tentu." Kata Eunha ia langsung memeluk Aldean hanya tersenyum simpul disana.
Dalam hati Eunha berkata.
"Bukankah dari awal kau melihat Aldean kau sudah jatuh cinta padanya, bodoh sekali, kau sendiri kebingungan dengan rasa suka mu. Lihatlah sekarang aku percaya kau bisa perlahan aku hancurkan dengan adanya Aldean disisiku."
Batin Eunha, tak ada yang tahu dengan bodoh Eunha malah masuk kedalam perangkap Aldean Eunwoo sang putra Mahkota, dirinya juga tak sadar kalau dia masuk kesarang elang sebelum dia memberikan perangkap kepada seekor kupu kupu.
Karna merasa sesak Lisa pun pergi dari sana tanpa memperdulikan Jungkook, dia berjalan lebih dulu dan Jungkook menyusul dibelakang, kelas Jennie akan dimulai 2 jam lagi. Tapi kini rasa malas karna pemandangan itu membuatnya pergi ke kantin, Jungkook pun mensejajarkan dirinya dengan Lisa dan berkata.
KAMU SEDANG MEMBACA
To All Of Boys I Loved Before[97Line] (END)✔
FanfictionPenampilan bukanlah segalanya, cantik itu adalah hal yang relatif, tidak semua orang bisa mendapatkannya. Tetapi jika kamu bersikap baik dan berbudi pekerti luhur itu adalah kecantikan yang sesungguhnya, karna kecantikan yang sesungguhnya bukan bera...