FAGATENA ✔

18.

Jangan lupa vote..

"Kamu kenapa hm?" Tanya Krystal lembut.

Saat ini Krystal mampir ke kantor Seulgi. Membawakan beruang madu itu makan siang bersama dengannya. Setelah dia selesai pemotretan, dia mampir ke kantor Seulgi dengan bawaan penuh untuk makan siang mereka berdua.

Seulgi menggeleng, "Nothing.."

"Nothing? You laying" Balas Krystal dengan wajah angkuhnya.

Seulgi mendengus, "Kepikiran sama penguntit itu. Lagian penguntit mana sih yang berani nunjukkin diri terang-terangan? Member Yakuza? Ninja Hatori? Ya kalik!"

Krystal memutar matanya malas, "Masalah itukan masih diselidiki Teuhyung, Wonu, sama Rose. Kamu santai aja kali"

"B 1 IU.. Kira-kira itu mobil siapa ya?" Gumam Seulgi sambil menatap kosong tempat makan berbahan plastik bekas chiken katsunya.

Kryatal menghembuskan napasnya lalu menggenggam tangan kiri Seulgi lembut. "Masih diselidiki Seulgi Naralea.. Kamu tenang saja.. Semua pasti berakhir"

Seulgi mengangguk lirih, "I know.."

Kryatal tersebyum lembut, "Kamu sama Suho kayaknya udah mulai deket lagi ya? Keliatan banget kalian"

Seulgi mendengus, "B aja kali Tal. Malah aku eneg banget sama dia"

Krystal tertawa, "Awas.. Nanti jatuh-"

"Diem deh Tal! Jangan buat moid aku jelek kek mukanya Lisa!" Sahut Seulgi cepat.

"Kalo Lisa denger, auto di lempar ke kawah Ijen kamu sama dia"

"Bodo amad saiya"

Krystal kembali terkekeh, "Habis ini aku masih ada acara fashion week. Aku balik dulu ya?"

Seulgi mengangguk, "Mau aku anterin?"

Krystal menggeleng sambil merapikan barang-barang bawakannya. "Ngga usah Gi. Aku udah dijemlut manager dibawah-"

GRAP

"Janji selalu ada disamping aku Krystal.." Ujar Seulgi lirih sambil memeluk Krystal dari belakang.

Badan Krystal mematung seketika. Dia tersenyum tilis lalu mengelus-elus dan menepuk-nepuk lembut tangan Seulgi yang melingkar diperutnya.

"Yes.. Always beside you, Lea.." Balas Krystal lembit.

Dia membalikkan badannya menghadal Seulgi. Kedua tangannya menangkup kedua pipi gembul Seulgi. "You not alone. Kamu memiliki banyak prisai, Seulgi. Prisai yang akan selalu melindungimu.."

Seulgi kembali memeluk Krystal, "Thanks udah mau jadi sahabat terbaik aku, Ital"

Krystal membalas lelukan Seulgi erat, "You're welcome, beastie.."

"So, aku ikut saja dengan mu. Kebetulan aku lagi ada jadwal kosong. Boleh ya?" Pinta Seulgi sambil memamerkan wajah memelasnya.

Krystal medegus, "Jangan ah! Kamu bosen nanti disana. Nanti ngeluh kek anak kecil akunya yang ribet! Bawa kamu sama aja kaya bawa Sabina ke pasar tau ngga?! Sama-sama ngeribetin! Sama-sama nyusahin! Sama-sana bikin darah tinggi"

Seulgi cemberut, "Ital kata-kata kasar ih. Nusuk sampe ginjal Egi" Ujar Seulgi dengan nada merajuk.

Krustal memutar matanya malas, "Lagian kamu emang nyebelin dari sananya Gi!"