32. It's Not Fine

1.7K 251 5
                                    

Jangan lupa vote..







































"Lo berdua jangan gila! Ngga mungkin kak Jaebum yang ngelakuin ini semua!" Sentak Suho tidak percaya.

Sesuai rencana Lisa dan Rose, mereka kumpul dirumah Irene  untuk menjaga si tuan rumah. Menjaga si pemilik rumah yang menjadi tokoh utama dalam kasus ini.

"Kita ngga gila, Suho! Gue udah cek dirumahnya Seulgi. Kaka iparnya, adek, kak Jaebum, sama Seulgi ngga ada. Ngga ada yang tau dia dimana" Sentak Lisa dengan nada kesal.

"Jadi maksud kalian, Seulgi hilang?" Tanya Irene hati-hati.

Matanya mulai berkaca-kaca saat mendengar berita kalau Seulgi menghilang. Dia tidak tahu, hatinya sakit dan syok mendengar berita itu.

Rose mengangguk dan memeluk Irene yang mulai menangis, "Iya.. Dia tidak ditemukan dirumah dan kantornya. Semuanya menghilang" Ujar Rose sambil menahan tangisnya.

Tangis Irene semakin terdengar keras. Begitu juga dengan Krystal, Minju, dan Tzuyu yang baru menyadari keadaan sekarang. Diam-diam juga Wonwoo dan Mingyu ikut meneteskan air mata mereka.

"Dia.. Tidak mungkinkan-"

"Tidak! Kak Jaebum ngga akan pernah kaya gitu. Ini semua ngga bener!" Seru Suho sambil menatap tajam Lisa.

"Lo ngga liat ni bukti ha? Ini tuh Seulgi, Hanbin, sama Rose yang nyelidik-"

"Jadi orang yang berkerja sama kak Jaebum itu.. Hanbin?" Potong Mingyu memotong ucapan Lisa.

Rose dan Lisa diam mematung, "I-ini.. Hanbin.." Gumam Rose frustasi.

BRAK

"Sialan! Hanbin sialan!!" Seru Lisa dan membanting pintu rumah Irene. Dia berjalan keluar sambil teriak-teriak tidak jelas.

Suho diam mematung. Ucapan Seulgi saat dia memberi tahu siapa mobil dibelakang mobil Wendy teringat dibenaknya. Celetukkan Seulgi waktu mengatalan kasus itu benar-benar nyata? Tidak pernah Suho pikirkan tentang itu. Mulai dari celetukkan tentang Taehyung, Jaebum, dan Hanbin. Jadi itu sungguhan?

"Tunggu, Mina, Jeongyeon, Taehyung, sama Jimin mana? Si Jisoo sama pacarnya mana juga? Siapa namanya, Jennie? Suruh mereka ke sini sekarang!" Suho sambil menatap Rose.

Rose menggeleng dengan keadaan lemahnya, "Gu-gue ngga tau. Gyu, coba lo telphone Jisoo dulu. Gue lupa ngabarin dia tadi" Pinta Rose sambil menatap Mingyu yang menatap kosong kedepan.

Mingyu mengangguk kosong, "Ok-oke.."

Mingyu menelpon Jisoo dengan tangannya yang gemetar. "Soo.. Angkat telphonnya" Gerutu Mingyu saat panggilan oertamanya ditolak.

"Kamu punya nomornya Jennie ngga, Gyu?" Tanya Wonwoo kepada pacarnya.

"Gue ada" Ujar Suho langsung menelpon Jennie.

"Halo pak Suho-"

"Cepat kerumah Irene. Saya tahu Jisoo ada sama kamu juga. Bawa dia kesini" Ujar Suho cepat.

"O-oke"

"Kenapa Jisoo bisa sama Jennie?" Tanya Mingyu bingung.

Suho melirik Mingyu malas, "Mereka dah official. Biasalah, musuh jadi cinta" Desisnya malas.

"Kalo Jimin sama Taehyung mana?" Tanya Krystal sambil memegang ponselnya. Dia berusaha melacak ponsel milik Seulgi.

"Jimin otw. Kalo Tehyung.. Gue ngga tau. Ngga ada kabar sama sekali tu alien" Ujar Wonwoo.

FAGATENA ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang