Chapter 16

1.7K 91 9
                                    

Setelah meninggalkan rumah Vanessa, Andreas tidak jadi menuju apotek untuk membeli obat karena tiba tiba saja sakit kepala nya yang awalnya tidak bisa di tahan sudah hilang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah meninggalkan rumah Vanessa, Andreas tidak jadi menuju apotek untuk membeli obat karena tiba tiba saja sakit kepala nya yang awalnya tidak bisa di tahan sudah hilang. Sekarang ini hanya ada rasa sedih yang Andreas rasakan karena ia melihat keluarga harmonis Vanessa beserta kedua orang tua nya terutama bersama Papa nya.

Sejak kecil Andreas tidak terlalu dekat dengan Papa nya karena pria itu selalu sibuk bekerja dan bekerja bahkan saat hari libur pun Papa nya akan pergi keluar kota beralasan untuk urusan bisnis tetapi Papa nya malah mengajak wanita lain berlibur.

Awalnya Andreas dan Mama nya percaya bahwa Papa nya bekerja urusan bisnis tetapi suatu hari ada kurir yang mengirim mama nya sebuah kotak yang berisi photo photo Papa nya yang sedang tidur dengan wanita lain. Andreas kecil hanya bisa terdiam melihat mama nya yang terus menangis sampai akhirnya Papa nya pulang dan pertengkaran mereka tak terelakan dan saat itu Andreas tahu bahwa Papa nya memiliki wanita lain.

Tetapi Andreas sangat bersyukur mempunyai Mama yang sangat hebat meski Papa nya selalu bermain wanita tetapi tak membuat Mama nya mengambil jalan yang salah seperti selingkuh dengan pria lain atau yang lebih buruknya bunuh diri.

Tak bisa ia bayangkan kalau hal buruk terjadi kepada Mama nya yang selalu ada di sisi nya. Karena di dunia ini hanya Mama nya yang ia benar benar ia miliki disaat ia senang atau sedih.

Di tempat lain Vanessa saat ini sedang duduk di kursi seraya menatap keluar jendela dengan perasaan damai. Vanessa sendiri sudah memutuskan menerima kehidupan nya sekarang ini. Mulai sekarang Vanessa tidak mau memikirkan hal hal buruk sekarang Vanessa akan berpikir positif kalau pria itu meminta nya bercinta maka Vanessa akan lakukan dengan suka rela kalaupun ada kekerasan saat melakukan itu Vanessa juga akan menerima semua itu.

Vanessa juga merasa sikap Andreas tadi cukup berbeda. Entah kenapa seperti bukan Andreas, bahkan saat mengatakan keluarga nya harmonis terasa bergetar di telinga nya.

Tunggu...

Ia baru ingat saat ia melihat Andreas dengan Papa nya yang sedang bertengkar. Apakah mereka masih bertengkar? Kejadian itu sudah cukup lama, apakah mereka belum berbaikan juga? Vanessa sendiri memaklumi pertengkaran antara anak dan orang tua karena terkadang Vanessa juga bertengkar dengan Mama nya meski tidak bertengkar dengan hebat seperti Pertengkaran mereka berdua.

"Apakah karena pria itu jadi berbaikan nya cukup lama?" gumam Vanessa mulai menebak nebak kemungkinan yang terjadi.

"Itu bukan urusanmu Vanessa. Sekarang harusnya aku bersiap untuk liburan bersama Ele dan Billy." gumam Vanessa baru mengingat bahwa nanti ia akan berlibur sekitar dua hari bersama Ele dan Billy di hutan.

Hari yang di nantikan Vanessa akhirnya datang juga. Ia dan Ele Billy saat ini sedang naik bus yang mengantar mereka menuju hutan yang akan mereka kunjungi. Sebenarnya ini bukan kali pertama mereka berlibur meski hanya di hutan yang berbeda beda setiap tahun nya tetapi itu cukup membuat mereka bahagia terutama merasa udara malam yang dingin dan segarnya air terjun di hutan sana.

My Beautiful Vanessa (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang